PT Equityworld Futures adalah anggota dari Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) yang sah berdiri sejak tahun 2005. EWF beroperasi di sektor perdagangan berjangka semestinya investasi digital (bukanlah barang fisik), cuma sedikit info mengenai perusahaan yang ada di web sah EWF.



Dengan minimal info mengenai transparansi berkenaan mekanisme kerjanya, satu perihal yang jelas PT Equityeworld Futures tercatat di BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga tidak termasuk perusahaan ilegal. Lebih detilnya mengenasi validitas perusahaan, dapat disaksikan berikut ini.








Meski perusahaan itu legal secara hukum dan undang-undang, tapi bagaimana  dengan sistem kerja mereka?







Pengalaman Kerja di Equityworld Futures

Pertama kali berminat untuk masuk ke perusahaan EWF karena saat itu sedang tidak bekerja dan tidak menyengaja menyaksikan lowongan kerja di PT Equityworld Futures sebagai IT. Sebenarnya sich ada beberapa status yang dibuka saat itu, sebutlah saja, MT, Business Consultan, Business Analist, Admin, dan lain-lain. Sesudah mendapatkan panggilan jika saya bisa lolos penyeleksian administrasi dan memiliki hak ikuti test seterusnya sebagai IT di Equityworld Futures. Tetapi, jadi orang yang terbuka literatur, saya cari info tentang EWF dan pengalaman beberapa orang yang sempat bekerja di perusahaan itu. Dari jumlahnya artikel yang saya baca, umumnya membahas mengenai hal negatif daripada segi positifnya. Hal tersebut tidak kurangi keinginan saya untuk maju terus karena saya ingin tahu dengan mekanisme kerja perusahaan pialan seperti EWF ini yang ucapnya ‘menipu‘.


Hari awal

- Isi data diri dan tes warteg - Ada banyak peserta yang ikuti test ini, kemungkinan sekitaran 80 orang dan umumnya sich mereka baru lulus (freshgraduate). Kantornya dapat disebut bagus dan cukup eksklusif, cukup memberikan keyakinan sebagai perusahaan pialang.
- Interview - Entahlah mengapa proses interviu ini termasuk cepat karena jalan kurang dari 10 menit saja. Cuma mengulas sekitar point yang berada di dalam cv saja dan ditanyakan masalah punyai pengalaman bekerja di perusahaan futures atau mungkin tidak? Diakhir perbincangan, saya dijanjikannya untuk ditaruh di bagian yang saya kuasai, yaitu IT. Hmm segampang membalik telapak tangan, pikirku.


Hari ke-2
- General Tes - Test ini terbagi dalam pengetahuan matematika, akutansi, ekonomi, personalitas, dan pengetahuan bahasa inggris. Antiknya semua tingkatan pengajaran, SMA sampai S1 testnya tidak diperbedakan benar-benar dan akan dikasih hasil testnya diakhir sesi.
- Tujuan - Pada sesion ini lebih mengulas mengenai profile perusahaan PT Equityworld Futures, mereka beroperasi di sektor apa, ijin perusahaan dan semacamnya. Produk yang umum ditawari oleh perusahaan yang memiliki embel-embel futures di ujung namanya ialah indeks, komoditi, dan forex. Umumnya yang menjadi favorit (laku) ialah komoditi emas digital.
- Status kerja - Masing-masing calon pegawai diberikan iming-iming status yak fital, satu diantaranya Wakil Pialang Berjangka yang memiliki banyak keuntungan seperti komisi, bonus, berlibur, mobil, rumah jika status dan performanya telah tinggi.


Hari Ke-3
- Final - Oke masuk ke tahapan akhir, yaitu informasi hasil semua test yang kita lalui dan pembagian status berdasar hasil test. Sebelumnya saya melamar sebagai IT di Equityworld tetapi pada akhirannya saya dikasih status sebagai pemasaran untuk cari nasabah.
- Agenda kerja - Dikasih instruksi berkenaan kapan kita kerja dan berapakah lama jam kerja yang diharuskan untuk pegawai. Tidak lupa untuk memberi instruksi bagaimana dan apa yang hendak kita lakukan nanti.


Jadi Pegawai Equityworld Futures
Sesudah sah jadi pegawai di perusahaan pialang EWF, saya membulatkan tekad untuk maju terus karena ingin tahu dengan mekanisme kerja mereka dan upah besar yang selalu digembar-gemborkan oleh pejabat di perusahaan itu. Memang sich dari kulit luarnya kelihatan bagaimana mekanisme kerja mereka lebih seperti terlihat MLM karena ada kelas-kelas (tingkat) yang paling dikuasai oleh berapa banyak nasabah yang dapat kita tarik. 

Kerja di Equity World mulai terasa logis, dalam pengertian kita dapat mendapatkan banyak uang karena uang yang dikeluarkan oleh nasabah yang kita tarik banyak. Memang berapakah sich uang investasi awalnya untuk buka account untuk nasabah? Mereka perlu mendepositkan Rp 100.000.000 (100 juta rupiah) untuk melakukan investasi di EWF. 

Bagaimana kita dapat memperoleh nasabah yang ingin memberi uang sekitar itu? Sulit memang, apa lagi dari 100 orang kemungkinan cuma kurang dari 10% yang tertarik sama investasi komoditi emas digital, prosentase itu dapat naik bila kita punyai keterampilan membujuk (pemasaran) yang tinggi.



Oleh karenanya pekerjaan khusus dari pemasaran EWF ialah mengontak sebanyaknya orang yang mempunyai potensi menjadi nasabah dan yang jelas sasarannya bukan beberapa orang miskin. Lalu, darimanakah kita bisa data atau 
contact beberapa orang kaya? Dapat bertanya ke rekan, meminta ke mereka untuk memberikan contact bos masing-masing. 

Dan yang paling ironi, pejabat EWF sering mendoktrin anak baru untuk mengambil beberapa orang paling dekat mereka lebih dulu seperti rekan, saudara, sampai keluarga dengan diberikan iming-iming keuntuntungan dan penghasilan yang fenomenal. Seringkali pegawai baru yang justru mengambil keluarganya untuk jadi nasabah justru dibenci oleh lingkungan keluarganya sendiri karena sang nasabah berasa dirugikan dengan uang yang mereka investasikan.



Lebih sialnya lagi, terkadang entah mengapa sesudah keluar uang 100 juta untuk deposit, masih diminta hebat up 50 juta dengan teror jika tidak ditop up karena itu uang awalnya akan hangus. Dan, pemasaran tingkat bawah bila dalam satu bulan tidak memperoleh nasabah jadi tidak akan dikasih upah serupiahpun. Tetapi bila sukses mengambil (closing) maka mendapatkan upah dasar dan bonus deposit. Bila nasabah lakukan transaksi bisnis komoditi, pemasaran memperoleh fee atas semua transaksi bisnis yang terjadi. Ya, memang memberikan keuntungan bila sukses mengambil banyak nasabah tetapi sebaiknya bila nasabah diberi info sedetil kemungkinan mengenai apa yang mereka dapatkan dan risiko yang dapat terjadi. 

Hal tersebut ialah hal dasar ingat uang yang nasabah mengeluarkan tidak kecil, tidak boleh karena dibuat buta keuntungan kita jadi tutup mata dengan penderitaan seseorang. Kasihan nasabah yang dijanjikannya keuntungan berlipat tetapi kenyataannya justru hangus tidak bersisa. 

Mekanisme Kerja di PT Equityworld Futures
Apa yang ditangani sepanjang saya bekerja di Equity World Futures? - Memberi data famili yang kiranya ingin dengarkan publikasi mengenai EWF, pokoknya sich siapa saja yang punyai kekuatan jadi nasabah EWF.


- Mengontak (menelepon) mereka untuk tawarkan janji jumpa bila berminat untuk melakukan investasi.
- Berjumpa dengan calon nasabah untuk memberi info sekitar investasi di Equityworld Futures.
- Memenejemen uang nasabah yang telah mereka percayakan ke EWF.


Sesudah rasa ingin tahu saya mengenai mekanisme kerja perusahaan pialang telah tercukupi jadi tidak ada rasa minat untuk selalu bertahan. Apa lagi harus mengimingi calon nasabah dengan keuntungan berlipat-lipat walau sebenarnya uang yang mereka investasikan mempunyai potensi untuk lenyap bila kita tidak paham langkah menganalisis harga komoditi emas digital dan lain-lain.

Penutup

Pengalaman kerja di EWF tidak membahagiakan benar-benar bila kita tidak bekerja di bagian yang kita lamar semenjak awalnya, saya melamar sebagai IT justru jadi marketing. Mungkin kalau mereka benar-benar membuka lowongan sesuai dengan ketersedian posisi dan tidak berubah sampai di ujung seleksi, dan karyawan bekerja di bidang yang dia kuasai maka sudah pasti akan banyak review positif yang datang ke Equityworld, bukan hal negatif seperti yang beredar selama ini.



Silakan tergabung bila kamu fokus ke uang dan tidak begitu perduli dengan kepribadian, apa lagi kamu punyai keterampilan pemasaran tinggat tinggi karena itu perusahaan berjangka akan pas dengan kamu.