24 desember 1914






Sore hari

Seorang tentara inggris bernama felstead tampak tetap siaga memandang sesekali apa yang tampak didepan parit,terbayang anak istrinya didepan lapangan luas didepan parit itu

Hari menjelang malam namun dia tetap siaga

Teman temannya sedang duduk termenung, ada juga yang bercanda dengan sesama melupakan kengerian dentuman meriam yang Cumiakkan telinga tadi siang





Salju mulai turun dan malam pun mulai menjelang tapi tak ada satupun suara tembakan kali ini

Dia hanya melihat dari paritnya yang bau dan kotor itu salju di tanah tak bertuan

Tiba tiba parit parit jerman terlihat terang tak seperti biasanya,terdengar suara nyanyian " silent night " di parit parit itu





Tentara inggris itu pun terkejut, sama seperti halnya dia teman temannya pun terkejut dengan muka tegang dan berfikir " apakah ini tipuan jerman? "

Nyanyian itu terus berumandang, sampai salah satu tentara inggris membalasnya dengan nyanyian " the first of noel"

Akhirnya semua tentara inggris mengikutinya,malam itu mereka berbalas nyanyian, mengucapkan selamat natal, kedua musuh bebuyutan itu saling menghibur dengan lagu lagu natal




Tak ada satu tembakan pun malam itu

Fajar pun menyingsing, natal telah tiba, kegembiraan dalam perang antar musuh itu masih terasa, saling meneriakkan salam natal dari parit masing masing, dengan senjata tetap melekat waspada....perang harus diakhiri dengan kemenangan dipihak kami, pikiran di kedua kubu bermusuhan itu mengharap ada yang bekhianat dan melepaskan tembakan

Tiba tiba oficcer dari kedua negara itu keluar dari parit, mereka berjalan tanpa tujuan pasti ketanah tak bertuan itu, hanya keyakinan musuh mereka takkan menembak,melewati kawat berduri mereka bersalaman dan mengucapkan selamat natal

Para tentara dalam keterkejutannya mengikuti, berhamburan menyongsong musuh mereka





Merayakan natal, bertukar topi,makanan dan minuman rum

Setelah berinisiatif untuk bersama sama mengubur mayat teman mereka, sang prajurit yang mendapat hadiah bola itu mengajak tentara Jerman bermain bola





Felstead berteriak lantang "mungkin ada sekitar 50 orang dari tiap kita, aku ingin bermain bola untuk kali ini, mungkin untuk setengah jam waktu kita"

Dengan riang mereka memainkan permainan itu, tak ada perselisihan dan amarah, walau ada sedikit sindir menyindir, tentara Jerman lebih jago....mereka memenangkan pertandingan dengan skor 3-2






Hanya sebentar momen itu tercipta, perang harus ditentukan siapa yang menang dan siapa yang kalah,kembali keparit ambil senjatamu kembali soldier....!

Namun peristiwa itu tersebar luas dikalangan tentara tentara dalam parit parit itu membuat mereka mulai enggan bertempur, membuat petinggi dari kedua belah pihak dan mengambil tindakan tegas agar gencatan senjata tak terulang lagi





(mengutip dari britannica dalam front sepanjang 48 kilometer yang dikuasai pasukan ekspedisi inggris terjadi gencatan senjata "tidak resmi" singkat antara 24 desember sampai 25 desember 1914)

Kemungkinan disekitar ypres, belgia

Para perwira inggris menyuruh bawahan mereka untuk tidak menembak jika Jerman tidak menembak duluan,kebijakan itu dikenal " hidup dan biarkan hidup"

Gencatan senjata terakhir tersebut adalah yang ke terakhir, tak ada gencatan pada natal 1915 sampai akhir perang




Sejarah berkata " dari 3.400 tahun terakhir, manusia hanya berdamai selama 270 tahun sahaja"




Sedikit kisah christmas truce 1914 : natal menghentikan perang sejenak di ww1 jika ada kurang atau salah mohon dikoreksi, baik untuk saya

Semoga baik agan agan siang ini

Baik, terima kasih

Tulisan sendiri :

@amekachi

Sumber :

1.

https://www.google.com/url?q=https:/...k8h14nlLTNpOjB

2.

https://www.google.com/url?q=https:/...fuNStwXegJGn9C

Sumber gambar : pencarian gambar google

https://www.google.com/url?q=https:/...PXsQBH3ARy7snf