TS
kontraktor.ping
Mengenal Moving Average (Indikator Lagging Terpopuler)
Di bidang keuangan, moving average (MA) adalah indikator saham yang biasa digunakan dalam analisis teknikal. Alasan menghitung rata-rata pergerakan saham adalah untuk membantu memuluskan data harga dengan membuat harga rata-rata yang terus diperbarui. Dengan menghitung rata-rata pergerakan, dampak fluktuasi acak jangka pendek pada harga saham selama jangka waktu tertentu dikurangi.
Moving average (MA) adalah indikator saham yang biasa digunakan dalam analisis teknikal. Rata-rata pergerakan membantu meratakan data harga selama periode tertentu dengan membuat harga rata-rata yang terus diperbarui. Rata-rata bergerak sederhana (SMA) adalah perhitungan yang mengambil rata-rata aritmatika dari serangkaian harga tertentu selama jumlah hari tertentu di masa lalu. Rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) adalah rata-rata tertimbang yang lebih mementingkan harga saham dalam beberapa hari terakhir, menjadikannya indikator yang lebih responsif terhadap informasi baru. Memahami Moving Average (MA)
Rata-rata pergerakan dihitung untuk mengidentifikasi arah tren suatu saham atau untuk menentukan level support dan resistance. Ini adalah indikator yang mengikuti tren atau tertinggal, karena didasarkan pada harga masa lalu. Semakin panjang periode rata-rata bergerak, semakin besar lag. Rata-rata pergerakan 200 hari akan memiliki tingkat kelambatan yang jauh lebih besar daripada MA 20 hari karena mengandung harga selama 200 hari terakhir. Rata-rata pergerakan 50 hari dan 200 hari diikuti secara luas oleh investor dan pedagang dan dianggap sebagai sinyal perdagangan yang penting. Investor dapat memilih periode yang berbeda dengan panjang yang bervariasi untuk menghitung rata-rata bergerak berdasarkan tujuan perdagangan mereka.
Rata-rata pergerakan yang lebih pendek biasanya digunakan untuk perdagangan jangka pendek, sedangkan rata-rata pergerakan jangka panjang lebih cocok untuk investor jangka panjang. Meskipun tidak mungkin untuk memprediksi pergerakan saham tertentu di masa depan, menggunakan analisis teknis dan penelitian dapat membantu membuat prediksi yang lebih baik. Rata-rata pergerakan yang meningkat menunjukkan bahwa keamanan berada dalam tren naik, sedangkan rata-rata pergerakan yang menurun menunjukkan bahwa keamanan berada dalam tren turun. Demikian pula, momentum ke atas dikonfirmasi dengan persilangan bullish, yang terjadi ketika rata-rata pergerakan jangka pendek melintas di atas rata-rata pergerakan jangka panjang. Sebaliknya, momentum ke bawah dikonfirmasi dengan crossover bearish, yang terjadi ketika rata-rata pergerakan jangka pendek melintas di bawah rata-rata pergerakan jangka panjang.
Jenis Moving Average
Simple Moving Average (SMA),
dihitung dengan mengambil rata-rata aritmatika dari serangkaian nilai tertentu selama periode tertentu. Satu set angka, atau harga saham, ditambahkan bersama dan kemudian dibagi dengan jumlah harga di set tersebut.
Exponential Moving Average (EMA)
Exponential Moving Average (EMA) memberi bobot lebih pada harga terkini dalam upaya membuatnya lebih responsif terhadap informasi baru. Untuk menghitung EMA, simple moving average (SMA) selama periode tertentu dihitung terlebih dahulu. Kemudian hitung pengganda untuk memberi bobot pada EMA, yang dikenal sebagai "faktor penghalusan", yang biasanya mengikuti rumus: [2/(periode waktu yang dipilih + 1)].
Apa yang Diindikasikan oleh Moving Average?
Rata-rata bergerak adalah statistik yang menangkap perubahan rata-rata dalam rangkaian data dari waktu ke waktu. Di bidang keuangan, rata-rata bergerak sering digunakan oleh analis teknis untuk melacak tren harga sekuritas tertentu. Tren naik dalam rata-rata pergerakan mungkin menandakan kenaikan harga atau momentum sekuritas, sedangkan tren turun akan dilihat sebagai tanda penurunan.
Untuk Apa Moving Averages Digunakan?
Rata-rata bergerak banyak digunakan dalam analisis teknis, cabang investasi yang berupaya memahami dan mendapatkan keuntungan dari pola pergerakan harga sekuritas dan indeks. Umumnya, analis teknikal akan menggunakan rata-rata pergerakan untuk mendeteksi apakah perubahan momentum terjadi untuk sekuritas, seperti jika ada pergerakan ke bawah yang tiba-tiba pada harga sekuritas. Di lain waktu, mereka akan menggunakan rata-rata bergerak untuk mengkonfirmasi kecurigaan mereka bahwa perubahan mungkin sedang berlangsung.
Apa Beberapa Contoh Moving Averages?
Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis rata-rata pergerakan yang memberi bobot lebih pada hari-hari perdagangan yang lebih baru. Jenis moving average ini mungkin lebih berguna untuk trader jangka pendek yang data historis jangka panjangnya mungkin kurang relevan. Rata-rata pergerakan sederhana dihitung dengan merata-ratakan serangkaian harga sambil memberikan bobot yang sama untuk setiap harga yang terlibat.
Demikian dulu sharing terkait indikator teknikal kali ini. Semoga bermanfaat
Salam Cuan
referensi
situs investopedia
Moving average (MA) adalah indikator saham yang biasa digunakan dalam analisis teknikal. Rata-rata pergerakan membantu meratakan data harga selama periode tertentu dengan membuat harga rata-rata yang terus diperbarui. Rata-rata bergerak sederhana (SMA) adalah perhitungan yang mengambil rata-rata aritmatika dari serangkaian harga tertentu selama jumlah hari tertentu di masa lalu. Rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) adalah rata-rata tertimbang yang lebih mementingkan harga saham dalam beberapa hari terakhir, menjadikannya indikator yang lebih responsif terhadap informasi baru. Memahami Moving Average (MA)
Rata-rata pergerakan dihitung untuk mengidentifikasi arah tren suatu saham atau untuk menentukan level support dan resistance. Ini adalah indikator yang mengikuti tren atau tertinggal, karena didasarkan pada harga masa lalu. Semakin panjang periode rata-rata bergerak, semakin besar lag. Rata-rata pergerakan 200 hari akan memiliki tingkat kelambatan yang jauh lebih besar daripada MA 20 hari karena mengandung harga selama 200 hari terakhir. Rata-rata pergerakan 50 hari dan 200 hari diikuti secara luas oleh investor dan pedagang dan dianggap sebagai sinyal perdagangan yang penting. Investor dapat memilih periode yang berbeda dengan panjang yang bervariasi untuk menghitung rata-rata bergerak berdasarkan tujuan perdagangan mereka.
Rata-rata pergerakan yang lebih pendek biasanya digunakan untuk perdagangan jangka pendek, sedangkan rata-rata pergerakan jangka panjang lebih cocok untuk investor jangka panjang. Meskipun tidak mungkin untuk memprediksi pergerakan saham tertentu di masa depan, menggunakan analisis teknis dan penelitian dapat membantu membuat prediksi yang lebih baik. Rata-rata pergerakan yang meningkat menunjukkan bahwa keamanan berada dalam tren naik, sedangkan rata-rata pergerakan yang menurun menunjukkan bahwa keamanan berada dalam tren turun. Demikian pula, momentum ke atas dikonfirmasi dengan persilangan bullish, yang terjadi ketika rata-rata pergerakan jangka pendek melintas di atas rata-rata pergerakan jangka panjang. Sebaliknya, momentum ke bawah dikonfirmasi dengan crossover bearish, yang terjadi ketika rata-rata pergerakan jangka pendek melintas di bawah rata-rata pergerakan jangka panjang.
Jenis Moving Average
Simple Moving Average (SMA),
dihitung dengan mengambil rata-rata aritmatika dari serangkaian nilai tertentu selama periode tertentu. Satu set angka, atau harga saham, ditambahkan bersama dan kemudian dibagi dengan jumlah harga di set tersebut.
Exponential Moving Average (EMA)
Exponential Moving Average (EMA) memberi bobot lebih pada harga terkini dalam upaya membuatnya lebih responsif terhadap informasi baru. Untuk menghitung EMA, simple moving average (SMA) selama periode tertentu dihitung terlebih dahulu. Kemudian hitung pengganda untuk memberi bobot pada EMA, yang dikenal sebagai "faktor penghalusan", yang biasanya mengikuti rumus: [2/(periode waktu yang dipilih + 1)].
Apa yang Diindikasikan oleh Moving Average?
Rata-rata bergerak adalah statistik yang menangkap perubahan rata-rata dalam rangkaian data dari waktu ke waktu. Di bidang keuangan, rata-rata bergerak sering digunakan oleh analis teknis untuk melacak tren harga sekuritas tertentu. Tren naik dalam rata-rata pergerakan mungkin menandakan kenaikan harga atau momentum sekuritas, sedangkan tren turun akan dilihat sebagai tanda penurunan.
Untuk Apa Moving Averages Digunakan?
Rata-rata bergerak banyak digunakan dalam analisis teknis, cabang investasi yang berupaya memahami dan mendapatkan keuntungan dari pola pergerakan harga sekuritas dan indeks. Umumnya, analis teknikal akan menggunakan rata-rata pergerakan untuk mendeteksi apakah perubahan momentum terjadi untuk sekuritas, seperti jika ada pergerakan ke bawah yang tiba-tiba pada harga sekuritas. Di lain waktu, mereka akan menggunakan rata-rata bergerak untuk mengkonfirmasi kecurigaan mereka bahwa perubahan mungkin sedang berlangsung.
Apa Beberapa Contoh Moving Averages?
Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis rata-rata pergerakan yang memberi bobot lebih pada hari-hari perdagangan yang lebih baru. Jenis moving average ini mungkin lebih berguna untuk trader jangka pendek yang data historis jangka panjangnya mungkin kurang relevan. Rata-rata pergerakan sederhana dihitung dengan merata-ratakan serangkaian harga sambil memberikan bobot yang sama untuk setiap harga yang terlibat.
Demikian dulu sharing terkait indikator teknikal kali ini. Semoga bermanfaat
Salam Cuan
referensi
situs investopedia
0
218
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan