Kaskus

News

perojolan13Avatar border
TS
perojolan13
TLKM dan ASII Ikut Terimbas Merosotnya GOTO
TLKM dan ASII Ikut Terimbas Merosotnya GOTO

PENURUNAN tajam harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turut berdampak kepada terkoreksinya sejumlah saham emiten yang terafiliasi, seperti PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Astra Internasional Tbk. Keduanya memiliki investasi di GOTO.

TLKM, melalui Telkomsel berinvestasi di GOTO, dan menggenggam 23,7 miliar saham GOTO. Sedangkan ASII menanamkan modal senilai USD250 juta sebelum merger Gojek dan Tokopedia.

Analis Henan Putihrai Sekuritas Steven Gunawan membenarkan bahwa saham-saham terasosiasi GOTO pasti kena imbas. Sebab emiten-emiten yang berinvestasi di GOTO akan mencatatkan sebagai unlirealized gain di investment di laporan keuangan kuartal IV 2022 mereka nanti.

"Apalagi TLKM menyatakan akan tetap berkomitmen berinvestasi jangka panjang di GOTO. Pertanyaannya akan sampai kapan investasi jangka panjang itu," kata Steven saat dihubungi, Selasa (6/12).


Saham GOTO baru akan mendapat angin segar jika sudah catatkan laba bersih. Dia melihat GOTO juga termasuk growth stocks, tipe saham yang juga kurang favorable di tengah tingginya tingkat suku bunga seperti saat ini.

"Kemudian, TLKM juga mendapatkan tekanan dari rencana DPR memanggil manajemen TLKM untuk menjelaskan tentang komitmen investasi jangka panjang itu," kata Steven.

Menurut data penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (6/12) harga saham GOTO anjlok hingga batas auto rejection bawah (ARB) 6,5% ke Rp115 per saham.

Saham GOTO kembali menembus level terendah, sejak setelah periode penguncian saham alias lock up period mulai dibuka pada 30 November atau Rabu minggu lalu.

Ketika periode lock-up berakhir berarti investor pemegang saham seri A GOTO pra-IPO diperbolehkan melepas saham miliknya.

Pada perdagangan saham kemarin Senin (5/12) saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) terpantau mulai terkoreksi hingga turun 0,8 %.

Kemerosotan ini berlanjut hingga penutupan perdagangan di pasar reguler Selasa (6/12) saham TLKM terkoreksi 240 poin (-6,25%) dan terkena Auto Reject Bawah (ARB) yakni ke harga Rp3600 per lembar dengan aksi jual bersih asing di pasar reguler sebesar Rp 275,3 miliar.

Aksi investasi TLKM kepada GOTO terekam sejak 16 November 2020 silam. Telkomsel berinvestasi di PT Aplikasi Karya Anak Bangsa alias Gojek dalam bentuk obligasi konversi tanpa bunga sebesar US$ 150 juta yang setara dengan Rp 2,22 triliun.

Pada 17 Mei 2021, Gojek dan PT Tokopedia merger menjadi PT GoTo Gojek Tokopedia. Aksi korporasi ini membuat Telkomsel harus mengeksekusi obligasi konvergensi GOTO.

Pada 18 Mei 2021, Telkomsel meneken Perjanjian Pembelian Saham untuk memesan 29.708 saham konversi senilai US$150 juta. Lalu, TLKM membeli 59.417 saham tambahan dari opsi pembelian saham atau senilai US$300 juta.

Pada 19 Oktober 2021, GOTO melakukan stock split dan mengubah kepemilikan Telkomsel dari semula 89.125 saham menjadi 23,72 miliar. Ini setara dengan 2% modal ditempatkan dan disetor penuh GOTO per 30 September 2022.

Per 30 September 2022, laba bersih TLKM tergerus 12% menjadi 16,58 triliun, akibat nilai kerugian yang belum terealisasi dari perubahan nilai wajar investasi Telkomsel pada GoTo sebesar Rp3,08 triliun.

Sementara itu untuk PT Astra Internasional Tbk (ASII), pada Senin (5/11), ditutup turun 1,22% ke Rp6.050 per saham, dan turun turun 2,81% dalam seminggu terakhir, dan turun 6,92% dalam periode sebulan terakhir.

Pada perdagangan Selasa (6/12) saham ASII ditutup kembali terkoreksi 150 poin (-2,49%) ke level 5.875. (E-3)

link

TLKM dan ASII kena imbas juga gan
saokudaAvatar border
agam69Avatar border
s.c.a.Avatar border
s.c.a. dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2.5K
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan