- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Majalah ini Masalah Bagi Orang Kaya !


TS
letakkan
Majalah ini Masalah Bagi Orang Kaya !

Sebagai media ternama yang ngabarin harta kekayaan seorang penguasaha ataupun entertainment majalah bisnis ini bisa disebut sebagai masalah bagi sebagian orang kaya. Disamping era bisnis yang semakin gancor.
Majalah itu adalah majalah forbes. Itu disebabkan isi pemberitaan dalam majalah ini terbilang sensitif. Karna ini dapat membantu pejabat pemerintah untuk mengurai berapa pendapatan mereka untuk membayar pajak.
Ya pajak adalah suatu kewajiban seorang warga negara untuk memenuhi kewajiban itu maka diambil dari persentase perhitungan hasil yang didapat dari harta kekayaan seseorang.
Pemerintah gencar mengejar setoran pajak dari para kongomerat yang namanya disebut dari majalah forbes.
Duh jadi kalau udah masuk forbes sudah pasti gengsi kian naik. Namanya orang kaya apalagi tercantum pada 10 urutan dari 100 orang kaya yang terdaftar.
Namun sebagian kongomerat yang terdaftar di majalah orang kaya ini belum tentu 100 persen benar, bahwa semua kekayaannya tercatat atau disebutkan sedemikian dengan harta yang mereka miliki. Mereka tentu tidak melaporkan semuanya dan itu bisa diatur. Alasannya untuk menghindari bayar pajak yang selangit.
Apakah mereka melakukan manipulasi data?
Contoh di indonesia daftar orang kaya pada tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya bisa dibilang itu-itu saja sebagian besar merupakan pengusaha.
Berikut 3 urutan pertama versi majalah forbes orang kaya di Indonesia
yaitu Bos Djarum R Budi dan Michael Hartono. Kekayaannya Rp 612 Triliun.
Selanjutnya, keluarga Widjaja pengusaha perusahaan Sinar Mas harta kekayaannya sampai Rp 139,5 triliun.
Dan ketiga Anthoni Salim Pengusaha Makanan dan perbankan ini memiliki harta kekayaan sebesar Rp 122,9 triliun.
Itu sih indonesia, nah di Luar negeri beda lagi daftar nama orang kaya sebagian besar dari pengembang teknologi.
Ts akan ambil 3 besar juga nih urutannya. Pertama adalah Elon Musk ($219 Miliar) bos tesla dan Space X.
Kedua Jeff Bezos ($171 Miliar) bos Amazon perusahaan e-commerce raksasa.
Dan urutan ketiga Bernard Arnault dan Keluarga ($158 Miliar) Bos perusahaan barang mewah terbesar di dunia.
Namun ada juga beberapa dari orang kaya yang dulu terdaftar mengambil keputusan untuk melepas jabatan CEO atau pemimpin perusahaan agar terhindar dari Pajak yang tinggi.
Ts mencoba membeberkan hal itu dimulai dari Jack Ma bos Alibaba dan Ant Group sempat menghilang sepanjang akhir tahun lalu dan memberikan komentar publik pertamanya pada Januari lalu. Dulu namanya sering masuk dalam daftar orang terkaya versi forbes.
Kasus terlahir, Jack Ma diketahui kerap memberikan sindiran terhadap regulator.
Ternyata itu membuat panas pemerintah China yang kemudian memperketat regulasi bisnis fintech sehingga perusahaan Ant Group dari Alibaba gagal melantai di bursa.
Bahkan ia juga diisukan ditahan karna mengelapkan pajak.
Begitu juga dengan Bezos dilansir dari ProPublica mengabarkan terkait pajak penghasilan dari sejumlah orang terkaya di dunia, termasuk Jeff Bezos, Elon Musk dan Warren Buffett.
Ketiga orang tersebut dinilai sangat kecil dalam mengeluarkan uang untuk membayar pajak.
ProPublica juga membocorkan data bahwa pembayaran pajak orang kaya yang disebut diata lebih kecil dari penguasaha biasa yang dinilai harus membayar pajak dari penghasilan mereka.
ProPublica, sebuah situs investigasi, telah menulis sejumlah artikel mengenai bagaimana pemotongan anggaran di Internal Revenue Service AS telah menghambat kemampuan lembaga ini untuk menegakkan aturan pajak pada orang-orang kaya dan perusahan besar.
Bagaimana dengan para pengusaha di indonesia?
Referensi :
1 /
2
Diubah oleh letakkan 29-11-2022 12:00
0
831
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan