yantosauAvatar border
TS
yantosau
Niat Karena Allah Bukan Pada Makhluk
Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah, Allahumma shali 'ala syaidina Muhammad wa 'ala syaidina Muhammad.

Pertama saya ingin mewasiatkan kepada kita semua agar senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah subhanahu wa ta'ala, sebagaimana yang difirmankan didalam Al Qur'an:

يايّها الذين امنوا اتقوا لله حقّ تقىته ولا تموتن الا و انتم مسلمون
Artinya: wahai orang orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah. Sebenar benar takwa kepadanya, dan janganlah kamu mati kecuali berada dalam agama islam. (Q.S 3:102).

Niat Karena Allah Bukan Pada Makhluk

Saudaraku yang dirahmati Allah. Definisi dari niat secara bahasa adalah menyengaja atau bermaksud. Jadi apapun yang kita perbuat dengan maksud terntentu maka itulah yang disebut dengan niat. Terkadang niat yang kita lafalkan melalui lisan kita bertolak belakang dengan apa yang ada didalam hati kita, maka yang menjadi patokan adalah apa yang ada didalam hati kita.

"Ayang, tahun depan Abang sudah berniat dan berjanji nikahin kamu" ehh, ternyata janda sebelah rumahnya yang hamil.😅 ternyata si Abang ini punya niat tersembunyi.😁

Niat itu memiliki ikatan yang sangat penting dengan perbuatan kita, sebagaiman sabda Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam:

انّم الاعمال بالنّيت، وانّم لكلّ امرئ ما نوى
Sesungguhnya perbuatan tergantung niatnya, dan sesungguhnya seseorang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang dia niatkan. (H.R Bukhari dan Muslim).

Dari hadist itu kita bisa menyimpulkan bawa apapun yang kita perbuat pasti memiliki ikatan dengan niat kita. Jika niat kita baik maka kita akan memperoleh kebaikan darinya, tapi sebaliknya jika niat kita buruk maka kita akan memperoleh keburukan juga.

Misalnya shalat, jika kita niat shalat karena hanya ingin dilihat oleh manusia, maka kita tidak mendapatkan pahala dari apa yang kita kerjakan. Meskipun sesuatu yang kita kerjakan adalah perbuatan yang baik, dan apabila niat kita karena Allah, maka kita akan memperoleh pahala dari apa yang kita kerjakan.

Ada sebuah kisah seorang Gadis yang rajin datang ke pengajian karena ingin mendapatkan jodoh yang shaleh ditempat itu, dan akhirnya dia menemukan seseorang yang dia inginkan. Singkat cerita merekapun menikah dan semenjak saat itu mereka tidak pernah datang lagi ke pengajian, sebab sudah menemukan apa yang mereka cari. Karena ternyata pria itu juga datang kepengajian niatnya bukan karena Allah, melainkan karena untuk mendapatkan jodoh. Jadi jodoh dapat, ilmu tak dapat.

"Berarti saya niatkan pacaran karena Allah". tidak seperti itu saudaraku, didalam islam pacaran itu hukumnya haram. Sebagaimana firman Allah:

ولا تقربواالزّنى انّه كانفاحشة، وّساءسبيلا

Artinya: dan janganlah kamu mendekati zina. Sunggu zina itu suatu perbuatan yang keji, dan suatu jalan yang buruk. (Q.S 17:32).

Dalam ayat itu kita sudah dilarang untuk mendekati, apalagi sudah sampai melakukan.

Kembali lagi ketema yang kita bahas, kita akan memperoleh sesuatu dari apa yang kita niatkan, termasuk rutinitas kita setiap hari. Misalkan makan, minum, olahraga, dan lain. Apabila semua itu kita lakukan dengan niat karena Allah, maka kita akan memeproleh pahala dari itu semua. Contoh, kita makan niat karena Allah. Maka kita memperoleh pahala dari makan itu. Tapi jika kita niatnya untuk kenyang, maka kenyang juga yang kita dapat tanpa pahala.

Wallahu a'lam bish shawab..

Oke, terimakasih sudah membaca. Semoga bermanfaat.emoticon-Toast

Wassalamu'alaikum Wr. Wb
0
332
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan