- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Marak Aksi Bullying di Kalangan Anak Remaja, Orang Tua Tidak Bisa Lepas dari Perannya


TS
masnukho
Marak Aksi Bullying di Kalangan Anak Remaja, Orang Tua Tidak Bisa Lepas dari Perannya

Tengah marak kasus bullying terjadi di kalangan anak remaja, orang tua punya peran untuk mencegah anaknya menjadi pelaku atau korban
Media sosial tengah dihebohkan dengan maraknya kasus tindakan bullying di kalangan anak-anak usia remaja dengan korban teman sebayanya atau masyarakat umum yang memiliki kekurangan atau kelemahan seperti orang dengan gangguan jiwa yang ada di jalanan.
Belakangan ini beredar luas video-video aksi penganiayaan dan bullying yang dilakukan oleh anak-anak pelajar terhadap teman sekelasnya hingga korban mengalami luka fisik dan trauma atas apa yang mereka alami.
Bukan hanya itu, lebih mirisnya lagi video serupa yaitu video penganiayaan kepada seorang nenek penderita gangguan jiwa juga beredar di media sosial dengan pelaku penganiayaan 8 orang pelajar Tapanuli Selatan yang mana saat ini semua pelaku telah diamankan oleh Kepolisian setempat untuk mempertanggungjawabkan perbuatan buruk mereka.
Melihat dari maraknya aksi bullying di kalangan para remaja ini tentu harus mendapatkan perhatian khusus terutama dari para orang tua, Guru, dan juga pemerintah, tentang bagaimana cara untuk mencegah aksi bullying agar kedepannya tidak ada lagi jatuh korban bully sebagaimana yang sudah terjadi sebelum-sebelumnya.
Adapun yang menjadi sorotan dan penting untuk diperhatikan, peran orang tua dalam mendidik anak juga harus kembali diluruskan. Jangan sampai orang tua salah mendidik anak dan nantinya si anak akan tumbuh menjadi seseorang dengan sifat arogan dan tidak mempedulikan hak-hak dari orang lain.
Lalu apa yang harus diperhatikan oleh para orang tua terhadap tumbuh kembal mental dan moral anak?
Berikut ini beberapa diantaranya.
Belakangan ini beredar luas video-video aksi penganiayaan dan bullying yang dilakukan oleh anak-anak pelajar terhadap teman sekelasnya hingga korban mengalami luka fisik dan trauma atas apa yang mereka alami.
Bukan hanya itu, lebih mirisnya lagi video serupa yaitu video penganiayaan kepada seorang nenek penderita gangguan jiwa juga beredar di media sosial dengan pelaku penganiayaan 8 orang pelajar Tapanuli Selatan yang mana saat ini semua pelaku telah diamankan oleh Kepolisian setempat untuk mempertanggungjawabkan perbuatan buruk mereka.
Melihat dari maraknya aksi bullying di kalangan para remaja ini tentu harus mendapatkan perhatian khusus terutama dari para orang tua, Guru, dan juga pemerintah, tentang bagaimana cara untuk mencegah aksi bullying agar kedepannya tidak ada lagi jatuh korban bully sebagaimana yang sudah terjadi sebelum-sebelumnya.
Adapun yang menjadi sorotan dan penting untuk diperhatikan, peran orang tua dalam mendidik anak juga harus kembali diluruskan. Jangan sampai orang tua salah mendidik anak dan nantinya si anak akan tumbuh menjadi seseorang dengan sifat arogan dan tidak mempedulikan hak-hak dari orang lain.
Lalu apa yang harus diperhatikan oleh para orang tua terhadap tumbuh kembal mental dan moral anak?
Berikut ini beberapa diantaranya.

1. Memperkenalkan Sikap Baik dan Buruk
Dalam mendidik anak agar mereka menjadi anak yang baik dan tahu aturan, maka Agan Sista harus memberikan pemahaman tentang sikap baik dan buruk sejak dini kepada anak.
Ketika anak dari Agan Sista tahu mana sikap baik yang boleh dilakukan dan mana hal buruk yang tidak boleh dilakukan lengkap dengan resiko jika melakukannya, maka mereka akan memilih untuk bersikap baik agar tidak mengalami resiko dari melakukan keburukan.
2. Mencontohkan Hal-hal Baik
Seorang anak sering disebut sebagai buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, itu memang benar dan beralasan GanSis.
Apapun yang dilakukan oleh orang tua akan selalu ditiru secara otomatis oleh anak, sebab itulah jika Agan Sista tidak ingin anak-anak kalian memiliki sifat dan sikap buruk, maka bersikaplah baik agar anak-anak kalian bisa mencontoh hal-hal yang baik dari orang tuanya.
Seringkali orang tua tidak sadar dan bertanya dari mana anak mereka bisa mencontoh untuk melakukan hal buruk, padahal hal buruk yang dilakukan oleh anak adalah sesuai apa yang dicontohkan oleh orang tua mereka.
3. Menasihati Anak
Di era modern seperti sekarang banyak orang tua melupakan perannya masing-masing dan sibuk dengan urusan pekerjaan atau dunia mereka sendiri sampai akhirnya menelantarkan anak dididik dan dibimbing tumbuh oleh pengasuhnya.
Tidak sedikit orang tua yang lupa untuk memberikan nasihat baik kepada anak-anak mereka, padahal nasihat sendiri merupakan asupan gizi untuk mental anak dimana jika anak tidak pernah dinasihati maka mereka akan tumbuh tanpa tahu aturan hidup yang benar.
4. Mengawasi Pergaulan Anak
Pergaulan anak-anak remaja saat ini sudah tidak bisa dikatakan wajar sebagaimana pergaulan anak remaja zaman dulu. Hal ini bisa dibuktikan dengan banyaknya kasus anak remaja tertangkap menggunakan narkoba, terciduk razia hotel, tertangkap mengedarkan narkoba, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dari sini para orang tua harus menunjukkan perannya, yaitu mengawasi pergaulan anak agar mereka tidak terjerumus ke lingkaran pertemanan yang tidak sehat.

Berikut tadi GanSis beberapa peran penting orang tua terhadap tumbuh kembang mental dan moral anak yang tidak boleh untuk dilalaikan.
Seringkali orang tua menyalahkan anak atau orang lain atas apa yang seharusnya menjadi tanggung jawab dari mereka sendiri yang tidak pernah untuk ditunaikan karena terlalu sibuk dengan urusan pekerjaan.
Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan ada pelajaran baik yang bisa Agan Sista ambil.
Seringkali orang tua menyalahkan anak atau orang lain atas apa yang seharusnya menjadi tanggung jawab dari mereka sendiri yang tidak pernah untuk ditunaikan karena terlalu sibuk dengan urusan pekerjaan.
Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan ada pelajaran baik yang bisa Agan Sista ambil.







Seno312 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
2.2K
46


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan