- Beranda
- Komunitas
- Kaskus Badge Hunter
Piala Dunia 2022: Siapa Favorit Juara di Qatar?
TS
veromoss
Piala Dunia 2022: Siapa Favorit Juara di Qatar?
Akan ada banyak negara top yang saling bersaing untuk memperebutkan trofi dunia di turnamen tahun ini. Akhirnya tiba! Piala Dunia 2022 akan berlangsung minggu ini, dimulai pada hari Minggu, 20 November ketika tuan rumah Qatar menghadapi Ekuador. Ada persaingan sengit untuk memperebutkan penghargaan terbesar kali ini, dengan nama-nama besar seperti juara bertahan Prancis terbang ke Timur Tengah dengan misi mempertahankan gelar mereka. Tetapi kehadiran tim Brasil, Argentina, dan Portugal yang masing-masing dimotori oleh Neymar, Lionel Messi, dan Cristiano Ronaldo, akan menghadirkan persaingan yang ketat.
Sumber
Tim Inggris besutan Gareth Southgate adalah salah satu tim terkuat di babak kualifikasi setelah lolos dari fase grup tanpa menderita kekalahan, begitu pula Belgia, Serbia, Swiss, dan Prancis. Southgate mendesak The Three Lions untuk menjadikan turnamen tahun ini sebagai yang terbaik dalam sejarah Inggris, dengan merebut trofi Piala Dunia dan mereka tampak dalam kondisi yang lebih baik untuk meraih juara daripada sebelumnya, terutama setelah sukses menembus final Euro 2020.
Favorit Juara Piala Dunia 2022
Tahun ini, favorit utamanya adalah Brasil-nya Tite. Selecao berpeluang besar untuk memenangkan trofi mereka untuk yang keenam kalinya dan pertama dalam 20 tahun. Masuk akal jika negara Amerika Selatan itu sangat diunggulkan, mengingat mereka hanya sekali kalah dalam dua tahun terakhir. Namun, satu-satunya kekalahan itu - dari rival abadi Argentina - membuat mereka kehilangan gelar Copa America 2021, jadi mereka harus berhati-hati apabila sekali lagi masuk ke partai puncak.
Tim yang mengalahkan Brasil di final Copa America, Argentina adalah unggulan kedua untuk bisa meraih kejayaan di Piala Dunia tahun ini. Lagipula, ini akan menjadi penampilan Piala Dunia terakhir bagi ikon Argentina seperti Lionel Messi dan Angel Di Maria, sehingga Albiceleste akan bersemangat untuk mengakhiri era ini dengan mahkota untuk pertama kalinya sejak 1986. Prancis tampil mengesankan di fase kualifikasi dengan menyelesaikan kampanye tanpa kekalahan, unggul enam poin dari Ukraina. Sang juara bertahan memiliki komposisi skuad yang luar biasa, termasuk sensasi Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, pemenang Ballon d'Or Karim Benzema dan bintang Real Madrid, Aurelien Tchouameni. Tim asuhan Didier Deschamps menjalani kampanye Euro 2020 yang mengecewakan tahun lalu dan akan berusaha mencari penebusan di Piala Dunia kali ini dengan mempertahankan trofi mereka.
Sumber
Sukses mencapai semi-final di Piala Dunia 2018 dan final di Euro 2020, jadi mungkinkah tahun ini menjadi tahunnya Inggris di Qatar? Pasukan Southgate berhasil melewati kualifikasi tanpa kehilangan satu poin pun, namun The Three Lions tidak pernah tampil bagus sejak saat itu. Mereka menjadi sorotan di UEFA Nations League tahun ini, setelah gagal memenangkan salah satu dari enam pertandingan mereka lawan Italia, Hongaria dan Jerman. Tapi, juara edisi 1966 itu memiliki skuad yang kuat untuk bisa mencapai kesuksesan dan suporter mereka jelas menatap turnamen kali ini dengan kepercayaan diri yang tinggi.
Spanyol mengalami sedikit perombakan selama beberapa tahun terakhir setelah menyelesaikan Piala Dunia 2018 dengan mengecewakan. Mereka tampil baik di Euro 2020, sukses menembus empat besar sebelum kalah dari Italia yang keluar sebagai juara. Mereka akan bertekad untuk membuktikan kualitas sekali lagi bahwa telah menjadi salah satu tim paling berkembang di dunia baru-baru ini.
Potensi Unggulan Lain
Setelah tersingkir di babak penyisihan grup pada 2018 dan kemudian di fase gugur awal di Euro 2020, Jerman kurang beruntung di turnamen-turnamen belakangan ini. Mereka juga tidak terlalu mengesankan tahun ini, setelah finis ketiga di grup UEFA Nations League mereka. Namun demikian, mereka tetap memiliki kans juara meski kecil. Belanda berhasil melupakan kekecewaan mereka di Euro 2020 dengan beberapa hasil positif selama setahun terakhir. Dengan Louis van Gaal kembali ke kursi pelatih dan nama-nama besar seperti Virgil van Dijk, Frenkie de Jong dan Memphis Depay di skuad, mereka bisa membuat kejutan dengan memenangkan trofi untuk pertama kalinya.
Sumber
Cristiano Ronaldo dan tim Portugalnya tampil untuk menunjukkan bahwa mereka tidak akan pernah bisa diremehkan dalam kesempatan terakhir bagi generasi emas mereka untuk menjadikan diri mereka sebagai tim terbaik di dunia, hanya saja status mereka tetap menjadi kuda hitam. Lalu ada Belgia bersama Roberto Martinez yang mengandalkan para bintang seperti Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku, Thibaut Courtois dan Youri Tielemans yang juga bisa membalikkan prediksi, serta Denmark-nya Christian Eriksen.
Sumber
Tim Inggris besutan Gareth Southgate adalah salah satu tim terkuat di babak kualifikasi setelah lolos dari fase grup tanpa menderita kekalahan, begitu pula Belgia, Serbia, Swiss, dan Prancis. Southgate mendesak The Three Lions untuk menjadikan turnamen tahun ini sebagai yang terbaik dalam sejarah Inggris, dengan merebut trofi Piala Dunia dan mereka tampak dalam kondisi yang lebih baik untuk meraih juara daripada sebelumnya, terutama setelah sukses menembus final Euro 2020.
Favorit Juara Piala Dunia 2022
Tahun ini, favorit utamanya adalah Brasil-nya Tite. Selecao berpeluang besar untuk memenangkan trofi mereka untuk yang keenam kalinya dan pertama dalam 20 tahun. Masuk akal jika negara Amerika Selatan itu sangat diunggulkan, mengingat mereka hanya sekali kalah dalam dua tahun terakhir. Namun, satu-satunya kekalahan itu - dari rival abadi Argentina - membuat mereka kehilangan gelar Copa America 2021, jadi mereka harus berhati-hati apabila sekali lagi masuk ke partai puncak.
Tim yang mengalahkan Brasil di final Copa America, Argentina adalah unggulan kedua untuk bisa meraih kejayaan di Piala Dunia tahun ini. Lagipula, ini akan menjadi penampilan Piala Dunia terakhir bagi ikon Argentina seperti Lionel Messi dan Angel Di Maria, sehingga Albiceleste akan bersemangat untuk mengakhiri era ini dengan mahkota untuk pertama kalinya sejak 1986. Prancis tampil mengesankan di fase kualifikasi dengan menyelesaikan kampanye tanpa kekalahan, unggul enam poin dari Ukraina. Sang juara bertahan memiliki komposisi skuad yang luar biasa, termasuk sensasi Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, pemenang Ballon d'Or Karim Benzema dan bintang Real Madrid, Aurelien Tchouameni. Tim asuhan Didier Deschamps menjalani kampanye Euro 2020 yang mengecewakan tahun lalu dan akan berusaha mencari penebusan di Piala Dunia kali ini dengan mempertahankan trofi mereka.
Sumber
Sukses mencapai semi-final di Piala Dunia 2018 dan final di Euro 2020, jadi mungkinkah tahun ini menjadi tahunnya Inggris di Qatar? Pasukan Southgate berhasil melewati kualifikasi tanpa kehilangan satu poin pun, namun The Three Lions tidak pernah tampil bagus sejak saat itu. Mereka menjadi sorotan di UEFA Nations League tahun ini, setelah gagal memenangkan salah satu dari enam pertandingan mereka lawan Italia, Hongaria dan Jerman. Tapi, juara edisi 1966 itu memiliki skuad yang kuat untuk bisa mencapai kesuksesan dan suporter mereka jelas menatap turnamen kali ini dengan kepercayaan diri yang tinggi.
Spanyol mengalami sedikit perombakan selama beberapa tahun terakhir setelah menyelesaikan Piala Dunia 2018 dengan mengecewakan. Mereka tampil baik di Euro 2020, sukses menembus empat besar sebelum kalah dari Italia yang keluar sebagai juara. Mereka akan bertekad untuk membuktikan kualitas sekali lagi bahwa telah menjadi salah satu tim paling berkembang di dunia baru-baru ini.
Potensi Unggulan Lain
Setelah tersingkir di babak penyisihan grup pada 2018 dan kemudian di fase gugur awal di Euro 2020, Jerman kurang beruntung di turnamen-turnamen belakangan ini. Mereka juga tidak terlalu mengesankan tahun ini, setelah finis ketiga di grup UEFA Nations League mereka. Namun demikian, mereka tetap memiliki kans juara meski kecil. Belanda berhasil melupakan kekecewaan mereka di Euro 2020 dengan beberapa hasil positif selama setahun terakhir. Dengan Louis van Gaal kembali ke kursi pelatih dan nama-nama besar seperti Virgil van Dijk, Frenkie de Jong dan Memphis Depay di skuad, mereka bisa membuat kejutan dengan memenangkan trofi untuk pertama kalinya.
Sumber
Cristiano Ronaldo dan tim Portugalnya tampil untuk menunjukkan bahwa mereka tidak akan pernah bisa diremehkan dalam kesempatan terakhir bagi generasi emas mereka untuk menjadikan diri mereka sebagai tim terbaik di dunia, hanya saja status mereka tetap menjadi kuda hitam. Lalu ada Belgia bersama Roberto Martinez yang mengandalkan para bintang seperti Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku, Thibaut Courtois dan Youri Tielemans yang juga bisa membalikkan prediksi, serta Denmark-nya Christian Eriksen.
0
169
0
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan