Masih dari acara Zhuhai Airshow 2022 yang kebetulan berakhir hari ini, ada salah satu produk MLRS (peluncur roket) yang menarik perhatian penulis, di mana produk tersebut diberi nama SR5. Peluncur roket ini disebut bisa menembakkan berbagai amunisi roket baik yang berpemandu atau non-pemandu.

SR5 bisa menembakkan roket Fire Dragon 40 dengan kaliber 122 mm (guided and unguided rockets), roket kaliber 220 mm Fire Dragon 70 guided rocket (GR70), roket kaliber 220 mm King Dragon 60 (GR1) Terminal Guided Rocket, roket kaliber 300 mm King Dragon (GRS7) Terminal Guided Rocket, roket kaliber 610 mm Fire Dragon 300 Guided Rocket. Serta masih ada amunisi Dragon 60A dan 60B loitering munition, atau yang biasa disebut sebagai drone kamikaze.

Mengutip artikel Army Recognition, selama Zhuhai Airshow; SR5 dilengkapi dengan dua jenis peluncur roket, peluncur pertama dilengkapi dua puluh tabung peluncur. Sementara peluncur kedua dilengkapi dengan enam tabung peluncur yang mampu menembakkan drone kamikaze Dragon 60B.



Peluncur roket SR5 memiliki sudut elevasi memiliki ketinggian dari 0 hingga 60° dan lintasan maksimum 70°. Dalam posisi menembak, dua stabilisator diturunkan ke tanah di bagian belakang chassis truk untuk menyediakan platform penembakan yang lebih stabil. Sementara untuk truk peluncur roket SR5 dilengkapi dua kabin yang bisa mengakomodasi 5 orang personel. Sisi perlindungan kabin kru telah ditingkatkan dan setiap jendela serta atap kabin kru dilengkapi dengan teralis besi.

Untuk peluncur roket SR5 siap menembakkan roket pertamanya dalam waktu kurang dari 5 menit. Setelah misi penembakan dilakukan, setelah 1 menit, SR5 biasanya ditempatkan kembali ke posisi baru untuk menghindari kemungkinan tembakan balik baterai roket milik lawan. Pod roket baru dapat dimuat dengan cepat dalam waktu sekitar lima menit menggunakan sistem penanganan mekanis onboard yang dipasang di dalam setiap pod platform peluncur. Pod roket tambahan dibawa dengan memuat ulang truk yang membawa total 4 pod. Reload dilakukan oleh kru dalam waktu kurang dari 10 menit.

Peluncur roket SR5 pertama kali diperkenalkan selama acara Eurosatory di Paris pada 2012, saat ini SR5 sudah digunakan oleh China serta Venezuela. Untuk platform truk yang digunakan memakai truk Taian TA5310 dengan penggerak roda 6x6. Di sisi lain, versi terbaru SR5 merupakan MLRS dengan konsep menarik, yang bisa menembakkan drone kamikaze. Dan kemungkinan kedepannya konsep MLRS yang mampu menembakkan drone kamikaze akan segera bermunculan.







Referensi Tulisan: Army Recognition
Sumber Foto: sudah tertera di atas