littlesmithAvatar border
TS
littlesmith 
Batik. Sejarah, Makna dan Filosofi yang terkandung didalamnya
Batik adalah hasil karya bangsa Indonesia yang merupakan perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia. Secara historis, batik berasal dari zaman nenek moyang dan dikenal sejak abad ke 17. Pada saat itu, motif dari batik didominasi oleh bentuk binatang serta tanaman. Akan tetapi, kemudian motif batik pun berkembang dan beralih pada motif-motif yang menyerupai awan maupun relief candi. Corak ragam batik yang mengandung penuh makna dan filosofi akan terus digali dari berbagai adat istiadat maupun budaya yang berkembang  di Indonesia. Motif Batik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, motif adalah corak atau pola. Motif adalah suatu corak yang di bentuk sedemikian rupa hinga menghasilkan suatu bentuk yang beraneka ragam.

Menengok kembali sejarah batik di tanah Jawa, dulunya batik hanya dibuat oleh keluarga kerajaan. Kegiatan membatik oleh putra putri keraton dipandang sebagai kegiatan penuh nilai kerokhanian yang memerlukan pemusatan pikiran, kesabaran, dan kebersihan jiwa. Oleh karenanya, coraknya penuh dengan simbol dan corak-corak tertentu.

Meski terlihat sederhana, setiap goresan pada motif batik mengandung makna filosofis yang dalam. Diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 2009, menegaskan kembali keberadaan batik di mata dunia.

Pada tahun 2014, Indonesia kembali menarik perhatian dunia atas pencapaiannya di bidang batik. Dengan ditetapkannua Yogyakarta sebagai ibukota batik dunia. Untuk memperkaya pengetahuan Agan and Sista tentang batik Indonesia, berikut ane rangkum filosofi dan makna batik yang ane dapet dari sharing dan berbagai sumber.

1. Batik Mega Mendung (Cirebon)

Mega Mendung merupakan satu di antara jenis motif batik yang populer di Cirebon. Motif batik dengan pola-pola awan ini menyimpan filosofi yang mendalam. Pesan nilai kesabaran terselip di balik motif ini. Dalam motif Mega Mendung harus terdapat tujuh gradasi warna yang menjadi pelapis.Gradasi yang ada di motif Mega Mendung tersebut sesuai dengan tujuh lapisan yang ada di langit. Istilah mendung diartikan dalam kehidupan manusia sebagai sifat yang sabar, tidak mudah marah.

Batik. Sejarah, Makna dan Filosofi yang terkandung didalamnya




2. Batik Parang Kusumo (Solo)

Kota Solo mempunyai banyak motif batik kalsik, satu di antaranya ialah motif Parang Kusumo. Batik Parang Kusumo memiliki ragam hias utama menyerupai ombak lautan yang senantiasa menghantam tebing dan karang tanpa kenal lelah.Sesuai analogi tersebut, Parang Kusumo memiliki makna bahwa kehidupan harus dilandasi oleh perjuangan dan usaha. Perjuangan nyata dalam rangka untuk mencapai keharuman lahir dan batin. Bagi orang Jawa, keharuman yang dimaksud keharuman pribadinya tanpa meninggalkan norma dan sopan santun yang berlaku.

Batik. Sejarah, Makna dan Filosofi yang terkandung didalamnya

[url=v][/url]Batik Parang Kusumo



3. Batik Tujuh Rupa (Pekalongan)

Pekalongan merupakan satu di antara daerah yang terkenal sebagai pengrajin dan pusat batik di Indonesia. Berbagai motif batik yang elegan banyak dihasilkan di kota Pekalongan. Batik Pekalongan merupakan Batik Pesisir yang paling kaya akan warna.Ciri khas batik Pekalongan, yakni didominasi motif tumbuh-tumbuhan dan hewan. Selain memiliki motif bunga yang cerah, ciri lain dari batik Pekalongan ini juga memiliki motif garis dan juga titik pada setiap hasil kerajinan batik tersebut.


Batik. Sejarah, Makna dan Filosofi yang terkandung didalamnya




4. Batik Sekar Jagad (Solo dan Yogyakarta)

Batik Sekar Jagad merupakan satu di antara batik pedalaman yang berasal dari Solo dan Yogyakarta. Sesuai namanya, Sekar Jagad memiliki arti keindahan yang mampu membuat siapa saja yang melihatnya terpesona."Kar" dalam Bahasa Belanda berarti peta dan "Jagad" dalam Bahasa Jawa berarti dunia, sehingga motif ini melambangkan keberagaman baik di dalam Indonesia maupun di seluruh dunia. Ada yang menyebut bahwa motif Sekar Jagad sebagai peta dunia karena bentuk motifnya menyerupai pulau-pulau.


Batik. Sejarah, Makna dan Filosofi yang terkandung didalamnya




5. Batik Singa Barong (Cirebon)

Batik Singa Barong dari Cirebon memiliki makna berdasarkan nama dan sejarahnya, singa barong merupakan sejenis binatang mitologis atau ajaib. Dalam budaya Jawa maupun Bali, kata 'barong' memiliki arti ajaib. Filosofi dari batik Singa Barong Cirebon sebagai wujud simbol-simbol yang bersifat spirititual.

Batik. Sejarah, Makna dan Filosofi yang terkandung didalamnya
Batik Singa Barong



Spoiler for Mulus:

Spoiler for Mulus 2:


Spoiler for Mulus 3:


Sumber : Sumur dan Sumur

Sumber mulus : 123




durexzAvatar border
hermionelynchAvatar border
blacklegsanjaiAvatar border
blacklegsanjai dan 5 lainnya memberi reputasi
6
782
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan