Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

irsowriterAvatar border
TS
irsowriter
Membanggakan, Langkah Cerdas Prabowo Temui Menhan dan CIA

Upaya penguatan pertahanan NKRI terus dilakukan dalam menjaga kedaulatan negara. Beragam terobosan dilakukan mulai dengan mendatangkan alutsista modern dengan teknologi mutakhir.

Tentu, untuk mendatangkan produk militer harus memiliki hubungan yang baik suatu negara karena kebijakannya berbeda. 

Seperti yang dilakukan Menhan Prabowo bertemu Menhan AS dan Direktur CIA yang  membahas beberapa hal strategis. Amerika sebagai negara adidaya memiliki kekuatan militer yang tidak perlu disangsikan lagi.

Upaya Prabowo sebagai langkah cerdas yang membanggakan, memiliki banyak manfaat bagi Indonesia. Apalagi, di dalam pembicaraannya dibahas tentang rencana  pembelian  pesawat jet  tempur F-15. 

Kelebihan F-15  mampu terbang dengan kecepatan maksimal 3.017 km/jam dan ketinggian maksimal 19,812 ribu meter. Disamping itu, pesawat tempur ini juga memiliki daya jelajah hingga 5.552 km dengan komposisi rudal canggih.

Sebut saja, untuk misi pertempuran udara ke udara dibekali Canon 20 mm, rudal AIM-120, rudal AIM-7 dan lainnya. Sebagai negara besar, Indonesia membutuhkan pesawat tempur yang canggih untuk menjaga kedaulatan udara.

Tidak hanya dalam pengadaan alutsista, pembahasan isu geopolitik global kian memanas juga dibahas. Apalagi, secara letak  geografis Indonesia bedekatan dengan perairan laut China Selatan yang saat ini sedang memanas.

Tentu, dengan pertemuan tersebut hubungan bilateral kedua negara sangat baik terlebih lagi dalam hubungan militer. Jadi, dengan pertemuan tersebut tentu akan memberikan dampak yang positif bagi bangsa Indonesia dalam pertahanan.

Kekuatan militer Indonesia semakin kuat, persatuan  dan kedaulatan NKRI semakin terjaga.

Sebagaimana diketahui, Menteri Pertahanan (Menhan) Letjen (Purn) Prabowo Subianto bertemu dengan Menhan Amerika Serikat (AS) Lloyd James Austin III and Direktur CIA William Burns di Washington pada pekan ini. Terlepas dari kesulitan keuangan dan prosedur antikorupsi, Jakarta dengan dukungan Washington terus mempersenjatai diri dalam menghadapi Beijing.

Salah satu agenda yang dibahas dalam lawatan Prabowo ke Washington, AS adalah finalisasi rencana pembelian jet tempur F-15. Adapun pertemuan terakhir Prabowo dan Lloyd Austin terjadi di Hotel Shangri-La, Singapura pada medio Juni 2022. Keduanya saat itu membahas hubungan pertahanan bilateral antara Indonesia dengan AS.

"Pembicaraan yang produktif dan jujur hari ini bersama Menteri Pertahanan Indonesia @prabowo tentang kekuatan hubungan pertahanan bilateral kami dan pandangan bersama kami tentang permasalahan keamanan regional dan internasional. #SLD22," kata Austin yang dikutip dari akun Twitter resmi Menteri Pertahanan AS @SecDef.

Prabowo dan Austin berada di Singapura dalam rangka berbicara di dalam panel diskusi bertajuk 'Mengelola Persaingan Geopolitik di Kawasan Multipolar' dalam forum International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 2022.

Dalam keterangannya, Austin mengatakan dirinya ingin mendengar Prabowo berpidato seperti saat dirinya memberi pidato pembukaan di forum IISS Manama Dialogue 2021 di Bahrain pada November 2021. "Terima kasih, alhamdulillah kali ini saya tidak harus berpidato," kata Prabowo. 



Sumber : Republika.co.id
Diubah oleh irsowriter 20-10-2022 23:33
ridzki.bjibunAvatar border
ridzki.bjibun memberi reputasi
1
503
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan