MESIN KETIK / KEYBOARD



Setiap orang pada saat ini setidaknya pasti memiliki satu keyboard, bukan hal yang aneh bukan ? tentu saja, bahkan TS sendiri menggunakan keyboard ketika menulis trit ini, tapi bukan itu poinnya. Mesin ketik adalah buah pikir dari seorang penemu asal Italia yang bernama Pellegrino Turri. Dia mengetahui bahwa temannya yang bernama Countess Carolina Fantoni da Fivizzano, tidak dapat menulis surat dengan tangannya karena ia buta.

Jadi, pada tahun 1608, Turri mengembangkan mesin ketik yang pertama, yang melibatkan tombol dan lengan logam yang dapat menuliskan huruf. Turri juga menciptakan kertas karbon sebagai media tinta untuk mesin ketiknya. Kini, mesin ketik itu telah berevolusi menjadi keyboard pada komputer yang kita kenal saat ini.

SIKAT GIGI LISTRIK



Kebersihan dan kesehatan gigi sangat penting bagi semua orang, tapi untuk orang dengan gangguan saraf motorik, hal ini adalah perjuangan berat setiap harinya demi menjaga agar gigi mereka senantiasa bersih. Pada tahun 1954, diciptakanlah Broxodent Electric Toothbrushdengan misi untuk membantu orang-orang yang memiliki keterbatasan dalam mobilitas, kekuatan dan kendali agar mereka bisa menyikat gigi dengan baik.




Penciptaan sikat gigi listrik itu tentu saja menjadikan benda ini superior dalam standar sikat gigi umum, hingga saat ini pun para dokter gigi masih mendorong semua orang untuk menggunakannya. Faktanya, pada sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2019 menemukan bahwa orang-orang yang menggunakan sikat gigi listrik terbukti memiliki kesehatan gigi dan gusi yang lebih baik.

OXO GOOD GRIP / KITCHEN TOOLS



Pada masa sekarang, alat-alat dapur seperti pengupas kentang sampai ke pembuka kaleng selalu menampilkan desain yang ergonomis, pegangan yang besar, yang membuatnya semakin nyaman untuk digunakan daripada alat yang lebih tradisional. Berbeda cerita pada tahun 1990. Seorang penemu yang bernama Sam Farber melihat istrinya yang menderita artritis berjuang keras untuk menggunakan alat pengupas kentang, kemudian ia menciptakan merk OXO dan ciri Good Grips yang nyaman itu sebagai hasilnya.




Tiap alat-alat dapur memiliki gagang yang berbentuk oval lebar yang mudah untuk digunakan hanya dengan sedikit kekuatan tangan. Alat itu juga nyaman dipegang, berkat lapisan karet lembut yang awalnya dibuat untuk produk otomotif. Style Good Grips menjadi semakin terkenal sehingga banyak merk lain pun meniru desainnya.

SPEECH TO TEXT / VOICE RECOGNITION



Jika Alexa, Google assistant atau Siri pernah menjawab pertanyaanmu atau kita pernah mengikuti arahan suara dari aplikasi GPS di smartphone kita, maka kita telah menggunakan apa yang disebut dengan teknologi “speech-to-text”atau saudaranya “voice recognition”. Teknologi ini ada pada hampir semua smartphone saat ini, belum lagi pada pesawat militer, sistem navigasi mobil, alat-alat elektronik untuk hiburan, kamera hingga pada smart house.



Akan tetapi, satu alasan penciptaan ini adalah untuk digunakan oleh orang-orang yang tidak dapat secara fisik menulis atau menuangkan pikiran dan kata-kata di sebuah kertas.



Perangkat lunak ini diciptakan pada tahun 1990’an yang membuat penggunanya bisa membuat dokumen tertulis dan kemudian menyimpannya dan membukanya hanya dengan suara mereka. Versi terbarunya diciptakan secara spesifik untuk membantu orang-orang yang bekerja di ruang sidang atau atau yang bekerja sebagai ahli transkripsi medis.

FIDGET SPINNER



Mainan ini sempat populer pada tahun 2017, setiap anak pasti memainkannya. Fidget Spinner adalah sebuah alat yang berbentuk cakram berporos di tengah yang bisa diputar untuk menenangkan dirimu atau untuk meningkatkan konsentrasi. Insinyur Catherine Hettinger adalah orang yang menciptakannya pada tahun 1993 sebagai alat untuk menghibur anak perempuannya yang berusia 7 tahun tapi sayangnya ia tak memiliki cukup uang untuk terus memperbarui hak patennya. Sehingga, ia tidak menjadi kaya karena penemuannya.


Pada awal tahun 2000’an, banyak perusahaan manufaktur mulai memperkenalkan alat ini sebagai cara untuk menenangkan orang yang menderita autism, ADHD dan gangguan kecemasan.




Meskipun sebagian studi tidak memberikan konfirmasi apakah alat ini benar membantu orang-orang dengan kebutuhan khusus itu, pada tahun 2017, banyak orang yang terdiri dari pebisnis yang stres atau anak sekolah yang sedang bosan, menikmati memutar “Fidget” sebagai hiburan. Sebagian sekolah bahkan pernah melarang siswa siswinya membawa Fidget Spinner dengan alasan yang ironis, karena dianggap sebuah gangguan.

CURB CUTS



Mungkin kita sudah tidak heran lagi bahwa Curb Cuts atau turunan landai yang ada pada trotoar di jalanan adalah dibuat untuk pengguna kursi roda. Tapi, orang-orang yang mendorong troli, para turis yang menyeret koper besar mereka, dan para pekerja yang membawa muatan berat pada sebuah kereta dorong, mereka juga mendapatkan manfaatnya.




Curb Cuts pertama muncul pada tahun 1945, tapi kemudian menyebar di AS setelah sebuah gerakan 1990 Americans With Disabilities Actmemandatkannya bahwa curb cuts harus ada pada semua trotoar.

SEDOTAN BENGKOK



Meskipun sedotan lurus adalah sebuah terobosan besar yang diciptakan pada tahun 1888, namun pada tahun 1930’an, seorang pria bernama Joseph Friedman mengubah desain sedotan lurus itu menjadi bengkok di bagian tengahnya. Ia mendapatkan ide ini ketika menyadari anak perempuannya kesulitan untuk menikmati milkshake pada sebuah kedai es krim ketika menggunakan varian sedotan lurus. Friedman kemudian menaruh sebuah sekrup di dalam sebuah sedotan lurus dan membungkusnya dengan benang gigi untuk menciptakan efek bergelombang.





Meskipun alat ini awalnya tidak diciptakan untuk penyandang disabilitas, rumah sakit adalah tempat pertama yang menggunakannya karena sangat berguna bagi pasien yang sedang terbaring sakit dan kesulitan ketika mereka ingin minum. Dan sekarang… semua orang suka sedotan bengkok, ya kan ?

AUDIOBOOK



Braille masih menjadi alat yang sangat berguna untuk pembaca dengan gangguan penglihatan, akan tetapi, Audiobook membuatnya menjadi jauh lebih mudah layaknya orang yang menikmati mendengarkan sebuah cerita yang bagus.

Ide ini bermula pada tahun 1932, berkat American Foundation of The Blind. Kelompok ini merekam banyak buku pada piringan hitam, tapi seiring dengan perkembangan teknologi, berkembang pula kemampuannya.



Kemampuan penyimpanan pada tahun 1930’an yang awalnya hanya bisa selama 15 menit rekaman suara pada salah satu sisi piringan menjadi 2 jam dengan Amazon’s Audible audio player pada tahun 2007, kemudian menjadi ratusan jam pada smartphone modern saat ini. Sekarang, semua orang bisa menikmati kenyamanan dan kemudahan dari audiobook.





Banyak orang mendengarkannya ketika sedang berkendara di dalam mobil atau saat di rumah. Faktanya, industri ini menghasilkan $1.3 Miliar pada penjualannya di tahun 2020, mengalami peningkatan sebesar 12% dari tahun sebelumnya.