Sumber Gambar

Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang merupakan salah satu kejadian kelam dalam sepakbola Indonesia. Bahkan mungkin sepanjang sejarah persepakbolaan Indonesia. Kita semua tahu apa yang terjadi, beritanya sudah ada di mana-mana bahkan sudah menjadi bahasan internasional.

Hal ini pun mengundang respon banyak pihak dunia di bidang sepakbola atas tragedi yang terjadi. Pada dasarnya mereka satu suara, yaitu mengucapkan belasungkawa dan menyayangkan apa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

Pelatih Dunia


Sumber Gambar

Dalam salah satu wawancara ketika pertandingan Manchester City melawan Manchester United (yang kita tahu berapa skornya hehe), salah satu wartawan bertanya kepada Pep Guardiola mengenai pendapatnya soal kejadian di Indonesia.

Jawaban Pep, "Itu mengerikan, dunia sudah gila." Ia sangat menyayangkan apa yang telah terjadi di Indonesia.

Sedangkan Erik Ten Hag pelatih Manchester United berkata bahwa apa yang terjadi di Indonesia benar-benar sebuah bencana dalam Sepakbola. "Kami bersama semua orang Indonesia berduka atas kejadian tersebut," ungkapnya.

Minute of Silence


Sumber Gambar

Sejumlah pertandingan La Liga dan Eredivisie juga mengadakan Minute of Silence atau mengheningkan cipta khusus sebagai bentuk ungkapan belasungkawa atas apa yang terjadi di Indonesia.

Minute of Silence ini diadakan ketika pertandingan Espanyol melawan Valencia, dan juga pertandingan Real Madrid vs Osasuna. Di liga Belanda, ada juga pertandingan NEC vs Feyenoord yang melakukan hal yang sama.

Bahkan La Liga menyematkan bendera Indonesia dan pita hitam di samping skor dan menit bermain.

Tokoh-tokoh Penting


Sumber Gambar

Tokoh-tokoh penting juga turut mengucapkan belasungkawanya terhadap Indonesia. Ada Florentino Perez presiden Real Madrid dan presiden FIFA Gianni Infantino. Selain itu juga bendera setengah tiang berkibar di markas FIFA.

Suporter


Sumber Gambar

Dari pihak fans pun datang ucapan turut berduka cita yang sampaikan suporter Port FC klub asal Liga Thailand. Sebuah banner panjang mereka bentangkan bertuliskan "Pray For Arema Fans."

So, ini sudah jadi topik yang dibahas di seluruh dunia. Jika kita lihat betapa mengerikannya yang terjadi di Kanjuruhan dan berapa banyak korban yang jatuh, hal ini tentunya wajar jika menjadi bahasan internasional. Untuk sebuah pertandingan sepakbola yang seharusnya menghibur, jumlah korban sebanyak itu sangat memprihatikan.



Lagi-lagi, sepakbola Indonesia menjadi sorotan dunia. Bagaimana ke depannya? Tidak ada yang tahu. Apakah FIFA akan melakukan penyelidikan? Tidak ada yang tahu, yang jelas respon FIFA hanya sekedar belasungkawa dan itu sangat tepat dilakukan. Di tengah suasana penuh duka, memang alangkah baiknya kita kesampingkan soal mencari siapa yang salah.

Negara ini entah pantas atau tidak jadi negara sepakbola, banyak penyakit dan banyak bobrok di mana-mana. Saran TS, gak usahlah terlalu berharap sama PSSI. wkwkwk.



Sekian.

Link Referensi: 1, 2, 3, 4, 5
Tulisan dan Narasi Pribadi