Anak usia 5 tahun di sekitar, GanSis mahir apa? Main game, goyang TikTok, selfie dan segala kemampuan terkait penggunaan ponsel pintar, kali, ya. Berbeda dengan gadis cilik dari provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya berikut. Di usia 5 tahun, dia sudah mahir mengendarai sepeda motor. Sepeda motor balap lagi. Wah…
Berlatih 2,5 Jam, 5 Hari dalam Seminggu
Gadis kecil itu bernama Pupu. Berdasarkan video unggahan South China Morning Post pada Jum’at (23/9/2022), terlihat Pupu mengendarai sepeda motor balap kecil yang sesuai dengan ukuran tubuhnya. Pupu juga mengenakan helm dan pakaian lengkap dengan pengaman. Pakaian balapnya memang dirancang untuk tubuh kecilnya.
Pupu mulai berlatih mengendarai sepeda motor balap pada Juni 2022. Pupu berlatih di arena pelatihan balap dengan pelatih profesional . Dia mulai dapat menyeimbangkan tubuh pada pelajaran pertamanya.
Pupu berlatih 5 kali setiap minggu. Sekali latihan menghabiskan waktu sekitar 2,5 jam. Hasilnya bisa GanSis lihat dalam link video. Kini Pupu dapat melalui tikungan tajam di arena balap dengan mulus. Pupu hanya balapan di arena balap pelatihan saja, tidak di jalan biasa. Hebatnya lagi, selain balap motor Pupu berlatih mobil go-kart juga.
Usai berlatih, ayah Pupu sering bertanya, apakah Pupu merasa lelah. Pupu menjawab dia senang. Ayahnya sering bertanya seperti itu karena sebagai orang tua, sang ayah melihat latihan balap motor itu membosankan. Namun karena anaknya senang, sang ayah mendukung saja hobi anaknya tersebut.
Dukungan Orang Tua
Satu hal yang mengejutkan, Pupu juga berlatih tari hip hop. Setiap minggu Pupu berlatih sebanyak 2 kali. Untuk ukuran anak 5 tahun, tariannya sudah sangat bagus seperti yang terlihat dalam cuplikan video South China Morning Post.
Di satu segmen video terlihat Pupu menangis saat latihan menari. Seorang pria, kemungkinan adalah pelatih tarinya, jongkok, menghapus air mata di pipi Pupu. Sepertinya latihan tari cukup berat bagi Pupu, namun gadis kecil itu tetap bersemangat.
Konten Sensitif
Pupu sepertinya belum sekolah secara formal. Namun kesehariannya sibuk dengan latihan balap dan menari. Di usia belia saja bakatnya sudah terasah seperti itu. Kelak pada masa remajanya, Pupu sudah menunjukkan prestasi seperti orang dewasa.
Sama halnya dengan anak-anak di sekitar kita yang sudah terpapar ponsel sejak usia dini. Tiap hari menghabiskan minimal 1-2 jam main game mobile, joget TikTok dan lainnya. Pada usia SD mereka pasti sudah mahir entah itu main game, joget-jogetan bahkan tahu konten orang dewasa. Tanpa sadar anak sudah berlatih sesuatu. Ketika anak sudah mahir, orang tua bisanya kaget saja.
Orang tua Pupu sepertinya patut kita contoh. Mereka secara sadar mengarahkan anaknya menggeluti hobi tertentu sejak usia dini. Pelatihnya para profesional lagi. Keamanan dan kenyamanan anak mendapat perhatian besar sehingga kemampuannya tumbuh optimal.
Kita lihat saja nanti, Pupu bakal jadi apa. Saya juga penasaran, anak-anak yang dibiarkan main ponsel tanpa pengawasan bakal jadi apa dewasanya nanti.
Sumber
