Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rasya354Avatar border
TS
rasya354
Kisah Nyata Bangku Kosong!
Konten Sensitif


Kisah Nyata Bangku Kosong - Hari ini tepatnya kelulusan kami, sekolah mengadakan acara kelulusan dan perpisahan kelas 12 yang diadakan di lapangan sekolah acara sendiri berlangsung ramai dan ada banyak hiburan seperti menari, grub band, pidato dari adik kelas, pertunjukkan drama, menyanyi dan lain-lain.

Di sini aku duduk di depan kelas untuk menikmati acara tersebut ditemani dengan teman-temanku juga, tidak sengaja aku mendengar percakapan antara kaka kelas dengan temanku Andre.

"Kalian kan udah mau naik kelas nih, terus kalau masuk ke kelas kita, pesan kaka cuma satu itu di barisan paling belakang pojok dekat dinding bagian kanan ada bangku kosong tolong jangan dipindah atau dipakai ya" ucap kaka kelas itu.

"Emangnya kenapa ka?" ucap Andre.
"Gak apa-apa udah ikutin aja aturannya" ucap kaka kelas yang tidak ingin menjelaskan.

"Oke ka pesannya bakal di ingat nih" ucap Toni yang kebetulan juga berada di situ.
Setelah acara kelulusan selesai kami semua pun di liburkan selama 3 hari, selama liburan terkadang aku kangen dengan teman-teman sesekali aku menelepon mereka melepas rasa kangen kepada mereka.

Di SMA aku baru merasakan yang namanya pertemanan dibandingkan saat aku SMP, walau banyak teman tapi aku lebih memilih sendiri entah kenapa aku juga tidak tau alasannya.

Tapi tetap aku tidak melupakan sahabat setiaku Dion dan sanjaya yang selalu menemaniku di kala susah dan senang.

Tidak terasa sudah 3 hari aku libur sekolah hari ini waktunya aku masuk kembali ke sekolah meninggalkan kelasku yang lama, dan menempati kelas yang baru. 

Di sekolahku sendiri kelas IPA hanya ada satu kelas, lain halnya dengan kelas IPS yang ada dua kelas dan di bagi menjadi dua  yaitu IPS 1 dan IPS 2.

Tiga hari telah berlalu, hari ini aku kembali masuk sekolah dengan kelas baru, saat pertama kali aku memasuki kelas IPA, aku merasakan hal yang agak aneh, tapi tidak aku pedulikan mungkin itu karena aku baru pertama kali memasuki kelas itu, itulah yang aku pikirkan.

Tapi aku merasa penasaran dengan pesan kaka kelas tiga hari yang lalu.
Aku memilih tempat duduk di bagian belakang tepat didekat bangku kosong itu, karena posisi bangku itu disudut tembok bagian kanan dan sepertinya bangku itu sudah sangat lama tidak ada yang mendudukinya terlihat dari banyaknya debu yang menempel di bangku itu.

Bel pun berbunyi tanda akan dimulai pelajaran, guru pun sudah memasuki ruangan dan mulai menjelaskan pelajaran. 

Saat ditengah pelajaran sedang berlangsung tiba-tiba saja bangku kosong itu bergerak dan menimbulkan bunyi, semua siswa pun terdiam sampai guruku yang sedang menjelaskan pelajaran pun ikut terdiam, saat itu aku menoleh ke bangku itu aku mulai merasakan kehadiran seseorang di bangku itu dengan baju seragam rambut terurai menutupi wajahnya tapi, wajahnya masih samar-samar kulihat parasnya yang sebenarnya cantik tapi pucat terlihat samar-samar, setelah aku melihatnya aku mencoba untuk tidak memperdulikannya aku mencoba untuk fokus kembali belajar, sesekali temanku Tari yang duduk di sampingku merasakan merinding.

"Lan kamu ngerasa merinding gak?? ucap Tari
"Gak ah biasa saja" ucapku sambil menulis tulisan di papan tulis yang di tulis oleh pak guru.

"Ah masa Lan, kamu gak ngerasain" ucapnya yang sedikit binggung.
"Ia beneran, dah ah gak usah terlalu di hayati, lebih baik lanjutin nulisnya" ucapku sambil meyakininya.

Beberapa hari masuk di kelas itu aku sudah mulai biasa melihat kehadirannya dan mengalami hal yang aneh-aneh tapi tidak dengan teman-temanku. pernah sewaktu di kala aku masuk terlalu pagi dan belum ada teman-teman yang masuk hanya aku sendiri.

Lalu aku buka pintu kelas aku melihat siswa itu duduk di bangku itu dengan menundukkan kepalanya dan rambut yang hampir menutupi wajahnya tapi masih bisa aku melihat wajahnya, lalu aku menuju bangkuku dan menyapanya.
"Selamat pagi" ucapku.

Siswa itu tidak bersuara sedikit pun hanya terdiam dan menoleh ku sambil tersenyum, senyum yang mengerikan menurutku. Lagi-lagi keanehan muncul kembali di bel berbunyi menandakan waktu pelajaran akan mulai dan kami semua mulai fokus belajar aroma wangi bunga melati muncul wangi sekali baunya memenuhi seisi kelas tidak cuma aku teman-teman yang lain pun mencium baunya ada teman yang sempat mensuarakan bau wangi tersebut.

"Kok kelas ini jadi bau bunga melati yah" ucap Toni.
"Ia aku juga menciumnya" ucap Eka.
"Ia aku juga" ucap Andre.

Kelas hampir gaduh lalu pak guru mencoba menenangkan kami.
"Ya sudah tidak usah di hiraukan, biar kalian fokus bapak kasih tugas kerjakan tugas kimia  halaman 1 sampai 2  tentang bilangan oksidasi.

"Yah bapak" ucap Eka dan Tari.

"Dan kumpul hari ini, bapak kasih waktu sampai mata pelajaran ini usai" ucap pak guru sambil berdiri meninggalkan ruang kelas dan menuju kantor guru.

"Haduhh tugas lagi" ucapku kepada Tari.
"Aku liat jawabanmu aja yah yang soal tidak bisa aku jawab" ucapku kepada tari kebetulan Tari siswa yang pintar di pelajaran kimia.

"Ia Lan gampang" ucapnya.
Setelah semua teman-teman fokus mengerjakan soal termasuk aku juga tiba-tiba  Tari berprilaku aneh.

"Apaan sih Lan" ucap Tari.
"Kenapa emangnya" ucapku yang binggung.
"Kamu tadi mencolek aku" ucap Tari
"Gak ada ah" ucapku sambil berusaha meyakinkannya.

"masa sih Lan terus siap yang tadi mencolek lenganku" ucap Tari yang mulai takut.
"Mungkin halusinasi kamu Tiara" sahutku mencoba menenangkannya.
"Ah masa sih Lan" ucap Tari yang masih sedikit bingung.

"Ya udah kerjakan tugasnya bentar lagi nanti habis waktunya" ucapku sambil mendesaknya.
"Ia,,,,ia Lan, bentar lagi kelar ini."

Aku sedikit penasaran dengan ucapan Tari aku bertanya kepada Dion dari dalam hati terkadang Dion itu suka jahil.

"Kamu jahilin Tari" ucapku dalam hati.
"Gak ada Lan, aku gak ada jahil sama Tari" ucap Dion sambil meyakinkan  aku.
"Terus siap yah" ucapku yang binggung.

Lalu aku menoleh ke bangku kosong itu terlihat siswa itu menunduk sambil tersenyum. Melihatnya seperti itu membuat aku yakin dia yang menjahili Tari.

Sebenarnya siswa itu tidak mengganggu seperti jin-jin jahat lainnya yang membuat kesurupan menampakan wajah yang mengerikannya dan lain-lain, hanya saja dia lebih jahil kepada teman-temanku.

Pernah suatu hari kami semua berfoto di dalam kelas, waktu itu wali kelas kami ke betulan membawa kamera foto dan kami di suruh berbaris di depan papan tulis untuk mengabadikan momen tersebut di situ cuma aku saja yang tidak ikut karna memang dari dulu aku tidak suka di foto. Setelah semua teman-teman di foto dan belum di cetak hasil-hasil fotonya

Hampir satu minggu foto pun jadi kami semua penasaran melihat hasilnya tidak denganku  karena di foto itu aku berfikir tidak ada fotoku, tiba-tiba Tari membawa dua lembar foto dari wali kelas seluruh kelas pada  berebutan ingin melihat foto tersebut setelah mereka melihat dengan teliti ada foto yang aneh dari dua foto itu hanya satu foto saja yang aneh, semau melihat ada satu siswi yang ikut berfoto di belakang wajahnya tidak terlalu jelas samar-samar.

Semua teman mulia panik dan aku juga belum melihat foto tersebut. Akhirnya Lusy membawa foto itu kepadaku.

"Lan kamu gak liat fotonya" ucap Lusy
"Gak ah males kan gak ada fotoku juga" ucapku kepada Lusy.
"Coba kamu Liat deh ada yang aneh semua total siswa ada 23 kenapa jadi ada 24, trus ini wajahnya samar Lan, ini bukan wajah teman kita Lan" ucap Lusy sambil menjelaskan.

Mendengar ucapan Lusy membuat aku menjadi penasaran dan ingin melihatnya, setelah melihatnya aku pun kaget dibuatnya.

Ternyata benar yang bilang oleh Lusy dan aku lihat wajah siswi itu di foto ternyata wajahnya sama dengan siswi yang sedang duduk di bangku kosong itu.
"Oooo,,,,,,ia bener apa kata mu, tapi gak papa deh mungkin dia juga mau ikut berfoto" ucapku sambil tertawa

"Kamu ini Lan malah bercanda" sahut Lusy dengan kesal.
Setelah kejadian foto itu teman-teman mulai tahu sosok yang duduk di bangku kosong dan  menambah suasana kelas menjadi mencekam ketika sedang sendirian.
Hingga pada suatu hari aku sempat tertidur di kelas pada jam istirahat entah kenapa pada saat itu mataku sangat mengantuk hebat.

"Ka, Tar aku mau tidur dulu yah ngantuk banget neh, nanti bangunin kalau istirahat udah selesai" ucapku kepada teman-teman.

"Kamu gak ke kantin Lan" ucap Eka.
"Enggak aku males aku ngantuk" ucapku sambil menguap.
Akhirnya aku pun tertidur dan bermimpi aneh seakan-akan aku flash back kejadian seseorang aku berada di kelasku lalu aku melihat siswi yang duduk di bangku kosong itu di dalam mimpiku bangku kosong itu di duduki oleh seorang siswi dan ada mejanya.

Aku melihat guru sedang memberi mata pelajaran tapi aku tidak mengenali guru tersebut dan siswa-siswi yang duduk di kelas itu, dan tiba-tiba siswi itu selalu mengusap-usap perutnya setelah berapa menit siswi itu meminum banyak obat, teman sebangkunya tidak tau apa yang dia lakukan setelah itu dia  meminta ijin untuk ke kamar mandi, tapi entah kenapa dia lama sekali di kamar mandi guru pun menyuruh teman sebangkunya untuk memangilnya.

Setibanya di kamar mandi mandi ternyata pintu kamar mandi di kuncinya di dalam temannya mulai panik dan kembali ke kelas memberitahukan guru dan teman-temannya lalu semuanya menuju ke kamar mandi  pak guru dan teman laki-lakinya membatu pak guru untuk mendobrak kamar mandi itu ternyata setelah berasil di dobrak pintu tersebut terlihat siswa itu tidak sadarkan diri dengan mulut yang penuh busa.

Akhirnya siswi itu di bawa kerumah sakit tapi sayangnya dia tidak tertolong.
Aku terkejut dan terbangun dari tidurku, aku binggung dengan mimpi itu aku mulai bertanya kepada Dion apa mimpi itu sebuah penjelasan atau hanya bunga tidur. Setelah aku menceritakan semua kepada Dion.

"Apa yang baru saja kamu mimpikan itu memang terjadi Lan" ucap Dion
"Tapi aku binggung kenapa dia melakukan semua ini" ucapku yang penasaran.

Bel berbunyi waktu istirahat telah usai tapi mata pelajaran fisika bapaknya tidak masuk dan guru lain yang menyuruh kami untuk mencatat tulisan yang ada di papan tulis karna Tari tulisannya bagus jadi dia yang bertugas menulis di papan tulis. Aku mulai menulis tapi sesekali aku kepikiran tentang mimpiku tadi aku mulai kembali berbicara dengan Dion di dalam hati.

"Aku masih kepikiran Dion mimpi tadi" ucapku di dalam hati sambil menulis.
"Coba kamu tanya Lan kepada siswa itu" ucap Dion.

"Kok aku sih yang nanya kamu harusnya yang nanya."
"Sudah dari awal kamu masuk ke kelas ini tapi dia tidak mau bilang cuma diam saja" ucap Dion.

"Ya udah kalau gitu aku bertanya dengannya semoga aja ada jawabannya" ucapku yang ragu.

Aku mulai memberanikan diri berbicara melalui hati dengan siswa itu tapi dia tidak mau menjawab apa yang terjadi tapi anehnya aku diberi gambaran di pikiranku.

Aku seolah-olah melihat tentang kehidupannya ternyata siswi itu adalah siswi terpintar di kelas itu dia dibutakan oleh cinta dan memberi seluruhnya untuk laki-laki itu dan ternyata laki-laki itu adalah teman sekelasnya sendiri hidupnya hancur setelah dia mengetahui kalau dia hamil dia yang dulunya periang suka berkumpul-kumpul dengan teman bercanda bersama dengan teman-temannya sekrang hanya terdiam dan selalu menyendiri. 

Dia berusaha menjelaskan apa yang dia alami kepada kekasihnya  tapi kekasihnya tidak mau tahu akhirnya dia memutuskan mengakhiri hidupnya.
Tiba-tiba Eka mengagetkan lamunan ku.

"Eh ngelamun aja bukannya nulis" ucap Eka.
"Duh ngagetin orang neh." ucapku
"Ya ini mau nulis" ucapku.

Aku menoleh ke bangku kosong itu dan melihat siswi itu dia menunduk sambil tersenyum, mungkin di kelas ini banyak kenang-kenangan dia bersama teman-teman di saat dia masih hidup dulu dan aku seperti merasakan kesedihan yang teramat sangat di hati mungkin saja rasa itu dari dia dan ucapan di hatiku yang membuatku tersentuh.

"Andai saja aku tidak melakukan hal ini dengan dia mungkin aku bisa membanggakan orang tuaku" ucapnya dalam hatiku.

Setelah kejadian itu aku tidak merasa takut lagi dan teman-teman juga sudah mulai terbiasa melihat keanehan- keanehan di kelas.

Note: cerita ini terinspirasi dari 2 kejadian yang berbeda di ke sekolahku dan kampus temanku semua nama di samarkan tempat kejadian tidak saya tulis dengan jelas  🙏
Diubah oleh rasya354 21-09-2022 06:31
surya.slkAvatar border
erinomonogatariAvatar border
erinomonogatari dan surya.slk memberi reputasi
2
2.9K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan