- Beranda
- Komunitas
- News
- Militer
Biber Armored Bridge Layer - Kendaraan Pembawa Jembatan Donasi Jerman Untuk Ukraina


TS
si.matamalaikat
Biber Armored Bridge Layer - Kendaraan Pembawa Jembatan Donasi Jerman Untuk Ukraina
Quote:
Mengutip artikel The Guardian, pada hari Jumat (29/07/2022) Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht menyebut jika negaranya akan memasok 16 unit kendaraan Biber Armored Bridge Layer untuk Ukraina.
“Biber akan memungkinkan pasukan Ukraina untuk menyeberangi perairan atau rintangan dalam pertempuran,”kata Lambrecht dalam sebuah pernyataan. “Pengiriman enam unit yang pertama akan berlangsung tahun ini, dimulai pada musim gugur. Sepuluh lagi akan menyusul tahun depan.”
Biber sendiri adalah kendaraan pendukung lapis baja yang dilengkapi dengan sistem jembatan yang dapat digunakan untuk membantu pasukan melintasi sungai, parit, atau rintangan lain di medan perang. Mengingat beberapa akses jembatan juga sebagian sudah dihancurkan Rusia, pengiriman kendaraan ini tentu akan disambut baik Ukraina.
Biber sendiri dibangun di atas chassis MBT Leopard 1, pengembangannya mulai dilakukan pada 1965. Kemudian prototype pertama meluncur pada tahun 1969, produksi Biber kemudian berlangsung pada tahun 1975. Total ada 105 unit yang dibuat untuk Angkatan Darat Jerman, kendaraan tersebut kemudian diberi nama Brückenlegepanzer Biber or BRP-1. Peran biber kini mulai digantikan PBS 2 Armored Bridge Layer. Jembatan yang digendong terbuat dari konstruksi aluminium dan terdiri dari dua bagian yang memiliki panjang 11 m.
Jika dipasang menjadi sebuah jembatan, total panjang jembatannya adalah 22 m dengan lebar 4 m serta bobot 10 ton. Jembatan ini bisa dipasang hanya dalam waktu 3 menit serta bisa menyebrangkan kendaraan yang punya bobot mencapai 50 ton. Biber memiliki berat (dengan jembatan) 45,3 ton; panjang 11,82 m; lebar 4 m serta tinggi 3,57 m. Sebagai tambahan informasi, Biber juga sudah dilengkapi dengan proteksi nuklir, biologi, kimia (NBC).
Kendaraan ini dioperasikan oleh dua orang kru yang bertugas sebagai pengemudi dan komandan yang bertugas sebagai operator jembatan. Untuk urusan mesin, Biber memakai mesin diesel turbocharged multi-bahan bakar MTU MB 838 Ca M-500 10 silinder yang menghasilkan tenaga maksimal 830 hp pada putara mesin 2.300 rpm. Mesin ini lantas dijodohkan dengan transmisi ZF HP 250 dengan 4 gigi maju yang memiliki 2 gigi mundur. Biber dapat diajak ngebut sampai kecepatan maksimum 62 km/jam dengan daya jelajah maksimum 450 km.
Yang unik dari Biber adalah, kendaraan ini meluncurkan jembatannya secara horizontal. Berbeda dengan kendaraan penggendong jembatan lain seperti M60 VLB buatan AS yang meluncurkan jembatan yang dibawanya secara vertikal. Keuntungan meluncurkan jembatan secara horizontal adalah akan sulit bagi musuh untuk mendeteksinya, karena jembatan dipasang dengan cara didorong ke depan; tidak diarahkan ke atas seperti kebanyakan kendaraan bridge layer saat hendak memasang jembatannya.
Referensi Tulisan: Army Recognition& The Guardian
Sumber Foto: sudah tertera di atas
“Biber akan memungkinkan pasukan Ukraina untuk menyeberangi perairan atau rintangan dalam pertempuran,”kata Lambrecht dalam sebuah pernyataan. “Pengiriman enam unit yang pertama akan berlangsung tahun ini, dimulai pada musim gugur. Sepuluh lagi akan menyusul tahun depan.”
Biber sendiri adalah kendaraan pendukung lapis baja yang dilengkapi dengan sistem jembatan yang dapat digunakan untuk membantu pasukan melintasi sungai, parit, atau rintangan lain di medan perang. Mengingat beberapa akses jembatan juga sebagian sudah dihancurkan Rusia, pengiriman kendaraan ini tentu akan disambut baik Ukraina.
Quote:
Biber sendiri dibangun di atas chassis MBT Leopard 1, pengembangannya mulai dilakukan pada 1965. Kemudian prototype pertama meluncur pada tahun 1969, produksi Biber kemudian berlangsung pada tahun 1975. Total ada 105 unit yang dibuat untuk Angkatan Darat Jerman, kendaraan tersebut kemudian diberi nama Brückenlegepanzer Biber or BRP-1. Peran biber kini mulai digantikan PBS 2 Armored Bridge Layer. Jembatan yang digendong terbuat dari konstruksi aluminium dan terdiri dari dua bagian yang memiliki panjang 11 m.
Jika dipasang menjadi sebuah jembatan, total panjang jembatannya adalah 22 m dengan lebar 4 m serta bobot 10 ton. Jembatan ini bisa dipasang hanya dalam waktu 3 menit serta bisa menyebrangkan kendaraan yang punya bobot mencapai 50 ton. Biber memiliki berat (dengan jembatan) 45,3 ton; panjang 11,82 m; lebar 4 m serta tinggi 3,57 m. Sebagai tambahan informasi, Biber juga sudah dilengkapi dengan proteksi nuklir, biologi, kimia (NBC).
Kendaraan ini dioperasikan oleh dua orang kru yang bertugas sebagai pengemudi dan komandan yang bertugas sebagai operator jembatan. Untuk urusan mesin, Biber memakai mesin diesel turbocharged multi-bahan bakar MTU MB 838 Ca M-500 10 silinder yang menghasilkan tenaga maksimal 830 hp pada putara mesin 2.300 rpm. Mesin ini lantas dijodohkan dengan transmisi ZF HP 250 dengan 4 gigi maju yang memiliki 2 gigi mundur. Biber dapat diajak ngebut sampai kecepatan maksimum 62 km/jam dengan daya jelajah maksimum 450 km.
Yang unik dari Biber adalah, kendaraan ini meluncurkan jembatannya secara horizontal. Berbeda dengan kendaraan penggendong jembatan lain seperti M60 VLB buatan AS yang meluncurkan jembatan yang dibawanya secara vertikal. Keuntungan meluncurkan jembatan secara horizontal adalah akan sulit bagi musuh untuk mendeteksinya, karena jembatan dipasang dengan cara didorong ke depan; tidak diarahkan ke atas seperti kebanyakan kendaraan bridge layer saat hendak memasang jembatannya.
Quote:
Referensi Tulisan: Army Recognition& The Guardian
Sumber Foto: sudah tertera di atas






jlamp dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.3K
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan