Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

erpan97Avatar border
TS
erpan97
Petani asal Jember Membiarkan Lahan Jagung 30 Hektar Gagal Dipanen, Ini Alasanya !!!
Petani Jagung Asal Jember Tidak Memanen Lahan Seluas 30 Hektar, Ini Alasannya!
Petani asal Jember Membiarkan Lahan Jagung 30 Hektar Gagal Dipanen, Ini Alasanya !!!

Jagung adalah salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang terpenting di dunia, selain gandum dan padi. Bagi penduduk Amerika Tengah dan Selatan, bulir jagung adalah pangan pokok, sebagaimana bagi sebagian penduduk Afrika dan beberapa daerah di Indonesia.

beberapa manfaat jagung bagi kesehatan:

1.Melancarkan saluran pencernaan. Jagung mengandung serat yang bermanfaat melancarkan pencernaan. ...
2.Menyehatkan mata. ...
3.Meningkatkan kepadatan tulang. ...
4.Mencegah depresi. ...
5.Mengendalikan tekanan darah. ...
6.Menangkal radikal bebas. ...
7.Baik untuk kesehatan jantung.

Tanaman jagung memiliki bentuk batang tak bercabang. Ia cenderung silindris dan terdiri atas beberapa ruas serta buku ruas. Di buku ruas tersebut dijumpai tunas yang di kemudian waktu akan tumbuh menjadi tongkol

Petani di Desa Candijati, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember, membiarkan tanaman jagung seluas 30 hektar, mengering.

Petani asal Jember Membiarkan Lahan Jagung 30 Hektar Gagal Dipanen, Ini Alasanya !!!

Mereka sengaja tidak memanen, karena harga jagung anjlok.

Dari harga normal, kisaran Rp2.300 hingga Rp2.800 per kilogram, turun menjadi Rp1.600 hingga Rp1.700 per kilogram.

Harga tersebut tidak seimbang dengan biaya operasional, mulai dari tanam, perawatan, hingga panen, yang mencapai Rp26 juta per hektar.

Sedangkan dengan harga tersebut, petani hanya mendapatkan hasil penjualan, Rp19 juta per hektar.

Pengurus Himpunan Kerukunan Tani Indonesia atau HKTI Jember, berharap pemerintah mengeluarkan regulasi, terkait batasan harga terendah, penjualan komoditas pangan, yang dapat menguntungkan petani.

Selain harganya murah, kualitas jagung juga buruk, karena kurangnya pasokan pupuk subsidi.

Sedangkan pupuk non subsidi harganya lima kali lipat lebih mahal.

Penurunan harga jual jagung ini bergerak dalam hitungan hari. Akibatnya, petani enggan memipil jagungnya yang berada di gudang pemipil.

"Petani jagung hanya bisa berharap agar harga jagung ini menjadi perhatian pemerintah daerah dan pusat

ERPAN97 X TANIKLOTOKOFFICIAL

SHARE LIKE KOMEN




© 2022 EPAN Network. All rights reserved.
0
978
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan