- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Moeldoko Sebut Pondok Pesantren Wadah Pembentuk Karakter Bangsa


TS
D.D.o.S
Moeldoko Sebut Pondok Pesantren Wadah Pembentuk Karakter Bangsa

Kepala KSP, Moeldoko saat menghadiri Dzikir Akbar Manaqib Syekh Abdul Qodid Al-Jaelani di Pondok Pesantren Al-Baghdadi, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (2/7/2022) malam. (Foto: Antara)
JAKARTA, iNews.id - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menegaskan pondok pesantren merupakan wadah pembentuk karakter bangsa. Menurutnya peran yang diemban pondok pesantren itu semakin signifikan berbarengan dengan majelis-majelis zikir. Hal itu disampaikan Moeldoko saat berkesempatan menghadiri Dzikir Akbar Manaqib Syekh Abdul Qodid Al-Jaelani di Pondok Pesantren Al-Baghdadi, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (2/7/2022) malam.
"Pesantren dan majelis-majelis zikir seperti inilah yang akan membentuk karakter bangsa. Karena dari sini lah, akan lahir SDM-SDM unggul dan berkarakter," katanya dikutip Minggu (3/7/2022). Menurut Moeldoko pembangunan karakter bangsa dapat dilakukan dengan membentuk kebiasaan baik yang sangat dipengaruhi oleh keluarga, sekolah, masyarakat, dan lingkungan.
"Saya dulu kalau tidak jadi anak langgar (surau/musala) mungkin tidak akan jadi jenderal. Di situ saya digembleng, diajari disiplin, diajari ngaji, diajari saling berbagi. Dan semua itu terbawa sampai saat ini," ujar Moeldoko. Dalam kesempatan yang sama, Moeldoko juga menyampaikan sejumlah capaian Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti pembangunan infrastruktur, pengendalian pandemi Covid-19, dan pemulihan ekonomi nasional. "Presiden Jokowi bercita-cita 2045 Indonesia Maju. Mari bersama-sama kita wujudkan cita-cita beliau," tuturnya.
Moeldoko menghadiri acara tersebut didampingi Tenaga Ahli Utama KSP Rumadi Akhmad dan kedatangannya disambut langsung oleh pengasuh Ponpes Al-Baghdadi KH Junaedi Al-Baghdadi serta puluhan ribu jamaah yang sejak sore sudah memadati lokasi acara. "Semoga kehadiran beliau (Moeldoko) menambah barokah untuk Indonesia," seru Abah Junaedi panggilan KH. Junaedi Al-Baghdadi yang langsung diamini jamaah. Dzikir Manaqib Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani di Pondok Pesantren Al-Baghdadi, digelar seminggu sekali setiap Sabtu. Bertempat di lapangan pesantren seluas tiga hektare, majelis zikir diikuti puluhan ribu jamaah dari berbagai daerah.
Pesantren
mungkin jaman pak moeldoko pondok pesantren seperti itu, tapi kalo baca berita akhirakhir ini pondok pesantren malah pencetak penerus (keturunan) bangsa.


bukan.bomat memberi reputasi
5
1.1K
33


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan