- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Dikenal Pro-China, Kuomintang Taiwan: Jangan Salah Mengartikan, Kami Pro-AS Selamanya
TS
dragonroar
Dikenal Pro-China, Kuomintang Taiwan: Jangan Salah Mengartikan, Kami Pro-AS Selamanya
Dikenal Pro-China, Kuomintang Taiwan: Jangan Salah Mengartikan, Kami Pro-AS Selamanya
Selasa, 07 Juni 2022, 08:26 WIB

Ketua Partai Kuomintang Taiwan Eric Chu/Net
Partai oposisi utama Taiwan, Kuomintang membantah pelabelan publik yang kerap menilai mereka pro-China. Sebaliknya, Kuomintang justru lebih mengacu pada Amerika Serikat (AS).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Kuomintang Eric Chu ketika berbicara di Brookings Institution, Washington pada Senin malam (6/6).
Dalam kesempatan tersebut, Chu tampaknya berusaha untuk memperbaiki citra yang dimiliki Kuomintang.
"Kami disalahartikan oleh beberapa orang, beberapa media mengatakan kami adalah partai pro-China. Itu sepenuhnya salah. Kami adalah partai pro-AS, selamanya," tegasnya, seperti dikutip Reuters.
Meski begitu, Chu menekankan, ia selalu berusaha menjaga komunikasi dengan China untuk menjaga stabilitas di kawasan.
"Jika Anda menginginkan perdamaian, Anda harus bersiap untuk perang. Bela diri adalah nomor satu untuk perdamaian dan stabilitas," kata Chu.
Lebih lanjut, Chu mengatakan Taiwan dapat membantu Barat untuk lebih memahami China, dan menjadi model bagi tetangga raksasanya itu.
"Taiwan bisa memiliki demokrasi, mengapa tidak dengan China suatu hari nanti? Kita harus menunggu ini terjadi, tetapi kita membutuhkan Taiwan sebagai model," ucapnya.
Kuomintang memerintah China sampai melarikan diri ke Taiwan pada tahun 1949 setelah kalah perang saudara dengan Partai Komunis. Kuomintang dikenal secara tradisional lebih menyukai hubungan dekat dengan Beijing.
Kuomintang sendiri kalah telak dalam pemilihan presiden dan parlemen pada tahun 2020. Chu juga dikalahkan oleh Presiden Tsai Ing-wen.
https://dunia.rmol.id/read/2022/06/0...o-as-selamanya
tak gendong terus lama2 capek tong

Selasa, 07 Juni 2022, 08:26 WIB

Ketua Partai Kuomintang Taiwan Eric Chu/Net
Partai oposisi utama Taiwan, Kuomintang membantah pelabelan publik yang kerap menilai mereka pro-China. Sebaliknya, Kuomintang justru lebih mengacu pada Amerika Serikat (AS).Hal itu disampaikan oleh Ketua Kuomintang Eric Chu ketika berbicara di Brookings Institution, Washington pada Senin malam (6/6).
Dalam kesempatan tersebut, Chu tampaknya berusaha untuk memperbaiki citra yang dimiliki Kuomintang.
"Kami disalahartikan oleh beberapa orang, beberapa media mengatakan kami adalah partai pro-China. Itu sepenuhnya salah. Kami adalah partai pro-AS, selamanya," tegasnya, seperti dikutip Reuters.
Meski begitu, Chu menekankan, ia selalu berusaha menjaga komunikasi dengan China untuk menjaga stabilitas di kawasan.
"Jika Anda menginginkan perdamaian, Anda harus bersiap untuk perang. Bela diri adalah nomor satu untuk perdamaian dan stabilitas," kata Chu.
Lebih lanjut, Chu mengatakan Taiwan dapat membantu Barat untuk lebih memahami China, dan menjadi model bagi tetangga raksasanya itu.
"Taiwan bisa memiliki demokrasi, mengapa tidak dengan China suatu hari nanti? Kita harus menunggu ini terjadi, tetapi kita membutuhkan Taiwan sebagai model," ucapnya.
Kuomintang memerintah China sampai melarikan diri ke Taiwan pada tahun 1949 setelah kalah perang saudara dengan Partai Komunis. Kuomintang dikenal secara tradisional lebih menyukai hubungan dekat dengan Beijing.
Kuomintang sendiri kalah telak dalam pemilihan presiden dan parlemen pada tahun 2020. Chu juga dikalahkan oleh Presiden Tsai Ing-wen.

https://dunia.rmol.id/read/2022/06/0...o-as-selamanya
tak gendong terus lama2 capek tong

Diubah oleh dragonroar 07-06-2022 15:27
0
428
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan