Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengumumkan bahwa pensiun negara dan upah minimum akan naik secara substansial di negaranya mulai 1 Juni mendatang. Menurut kantor berita negara TASS, Putin membuat pengumuman pada pertemuan Dewan Negara.
"Kami membahas masalah ini dengan pemerintah untuk waktu yang lama, ada perbedaan di dalam pemerintah dan solusi telah diselesaikan," katanya menurut TASS, sebagaimana dikutip oleh CNN International.
"Saya mengusulkan untuk meningkatkan pensiun pensiunan yang tidak bekerja sebesar 10% mulai 1 Juni," tambahnya.


"Tugas utama kami adalah memastikan peningkatan lebih lanjut dalam upah minimum, sehingga tingkat pendapatan warga akan secara signifikan melebihi ukuran tingkat subsisten."

Pensiun di Rusia dinaikkan sebesar 8,6% di awal tahun, tetapi inflasi meningkat tajam tahun ini. Putin mengatakan saat ini 17,5% tetapi akan turun menjadi 15% pada akhir tahun. Namun, dia membantah lonjakan inflasi tersebut terkait dengan konflik di Ukraina.
"Tahun ini tidak mudah. Sejak awal, inflasi kumulatif telah melebihi 11%. Tetapi ketika saya mengatakan 'tidak mudah' ini tidak berarti sama sekali bahwa semua kesulitan ini terkait dengan operasi militer khusus ini," kata Putin
"(Ini) karena di negara-negara yang melakukan tidak melakukan operasi apa pun, katakanlah, di seberang lautan, di Amerika Utara, di Eropa, inflasi sebanding. Dan jika Anda melihat struktur ekonomi mereka, bahkan lebih dari kita, dan di beberapa negara tetangga, itu berkali-kali lebih tinggi," tandasnya. 


https://www.cnbcindonesia.com/news/2...a-mulai-goyang