faisaelzAvatar border
TS
faisaelz
Inilah 6 Vaksinasi Pra Nikah Yang Sangat Dianjurkan


Sahabat Sehat sebagai calon pengantin biasanya sangat disibukkan dengan persiapan pernikahan meskipun dibantu oleh jasa wedding organizer. Tapi, apakah Sahabat Sehat sudah memasukkan vaksinasi ke dalam check list persiapan pernikahan? Hmmm… Memang perlu ya?

Ya, vaksinasi pranikah sangat penting dilakukan sebagai salah satu persiapan pranikah untuk mencegah terjadinya penyakit serius setelah menikah. 

Vaksinasi pranikah penting dilakukan untuk melindungi Anda dan pasangan. Terutama bagi wanita karena penyakit-penyakit menular ini dapat memberikan dampak negatif pada kandungan dan kehamilan.

Yuk pahami pentingnya vaksinasi pranikah dan jenis-jenis vaksin yang diperlukan.

Enam Jenis Vaksin Pranikah yang Direkomendasikan 

Vaksin HPV (human papillomavirus)

Virus HPV merupakan penyebab dari sejumlah penyakit kanker dan infeksi menular seksual. Kedua jenis penyakit ini dapat menginfeksi laki-laki dan perempuan dan menular melalui hubungan seksual. Pada perempuan, virus HPV paling sering menyebabkan kanker serviks. Sedangkan pada laki-laki banyak menyebabkan kanker anus dan penis.

Paling idealnya, pemberian vaksin HPV dilakukan sebelum hubungan seksual pertama kali agar lebih efektif. Vaksinasi diberikan sebanyak tiga kali dengan jeda 0, 1, 6 bulan. Berbeda dengan jadwal vaksinasi HPV bagi anak-anak usia 9-14 tahun yang hanya membutuhkan 2 kali dosis dengan jeda 6-15 bulan dari suntikan pertama.

Namun, jika jadwal pemberian vaksin terlewat, Anda tidak perlu mengulangnya dari awal. Cukup dengan melengkapi dosis yang terlewat.


Vaksin Hepatitis B

Hepatitis B merupakan salah satu vaksin yang wajib diberikan pada anak usia 0 hingga 5 tahun. Meski sudah mendapatkan vaksin ini saat kecil, bagi Anda yang berencana akan menikah juga disarankan untuk melakukan booster vaksinasi hepatitis B sebagaimana direkomendasikan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI).

Hal ini karena penularan penyakit hepatitis B dapat terjadi melalui berbagai cara, seperti hubungan intim, pemakaian barang pribadi bersama, serta dapat ditularkan kepada bayi saat proses persalinan.

Vaksin DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus) atau TT (Tetanus Toxoid)

Vaksinasi TT diwajibkan bagi calon pengantin wanita. Namun, jika sebelumnya sudah menerima vaksin DPT, Anda tak perlu lg melakukannya. Sebab, vaksin DPT sudah mencakup pencegahan tiga jenis penyakit, yakni difteri, pertusis, dan tetanus. 

Pemberian vaksin ini direkomendasikan secara berulang setiap 10 tahun sekali.

Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella)

Vaksin pranikah selanjutnya yang direkomendasikan untuk calon pengantin adalah vaksin MMR. Vaksin ini dapat membantu mencegah Anda dari penyakit campak, gondongan, dan rubela. Hal ini sangat penting sebagai pelindung sebelum kehamilan.

Jika salah satu penyakit tersebut dialami oleh wanita hamil, maka berisiko keguguran atau bayi lahir cacat. Pemberian vaksin ini tidak dianjurkan saat wanita hamil, karena dapat berbahaya bagi janinnya.

Maka, waktu terbaik untuk vaksinasi MMR adalah sebelum menikah atau tiga bulan sebelum merencanakan kehamilan.


Vaksin Cacar (Varisela)

Cacar air merupakan penyakit sangat menular yang disebabkan oleh infeksi virus Varicella zoster (VZV). Saat seseorang terinfeksi penyakit ini, maka akan muncul ruam kulit khas yang membentuk lepuhan kecil dan gatal dan kemudian berkeropeng. Tanda ini biasanya dimulai di dada, punggung, wajah, dan kemudian menyebar keseluruh tubuh. 

Jika penyakit ini terjadi pada wanita hamil, maka risiko janin lahir cacat akan meningkat. Sama seperti vaksin MMR, vaksin ini tidak boleh diberikan saat masa kehamilan.

Vaksin influenza (Flu)

Penyakit influenza adalah salah satu penyakit yang sering disepelekan karena biasanya orang salah membedakan dengan batuk pilek biasa (common cold). Virus influenza menyerang saluran pernapasan, yaitu hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Ibu hamil yang terinfeksi virus flu lebih berisiko membutuhkan perawatan inap di rumah sakit bahkan kematian.

Disamping itu, virus flu adalah salah satu virus yang sering menyebabkan orang dewasa izin dari pekerjaan karena sakit. Sehingga, penyakit ini dapat mengganggu produktivitas seseorang. Oleh sebab itu, baik laki-laki maupun wanita, vaksin influenza menjadi penting untuk diberikan.

Sahabat Sehat, mencegah suatu penyakit tentunya lebih mudah dibanding mengobati penyakit. Vaksinasi tidak menjamin 100% bahwa seseorang tidak akan terinfeksi penyakit. Namun dengan vaksinasi, tubuhnya sudah lebih dahulu mengenali berbagai macam kuman sehingga ia mampu melawannya jika terinfeksi tanpa harus sakit berat dan mengalami komplikasi yang berbahaya.

Oleh sebab itu, bagi pasangan yang hendak menikah sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi pranikah agar Anda memiliki pertahanan tubuh yang prima saat menikah dan hamil. 


Nah, itulah enam jenis vaksin pranikah yang direkomendasikan untuk calon pengantin. Vaksinasi pranikah bisa Anda dapatkan di ProSehat, mulai dari harga Rp. 610.000. Vaksinasi dijamin asli serta ditangani oleh tenaga medis profesional. Jadi tunggu apa lagi? Vaksinasi sekarang demi kesehatan Anda, pasangan, dan calon buah hati Anda.

Apabila Anda membutuhkan layanan konsultasi dokter, pemeriksaan medical check upberkala, pemeriksaan laboratorium, layanan fisioterapi, produk vaksinasi dewasaimunisasi anak, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat yang turut menyediakan layanan Chat Dokter 24 Jam.

Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800atau klik http://www.prosehat.com/wa.

sumber: 



0
605
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan