Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Lockdown666Avatar border
TS
Lockdown666
Akhir Status Nonblok Finlandia-Swedia Usai Gabung NATO Jadi Nyata


Jakarta -

Finlandia dan Swedia mengumumkan mereka bersama-sama mengajukan upaya mereka untuk bergabung dengan NATO. Keduanya secara resmi menyerahkan aplikasi mereka untuk bergabung pada Rabu (18/5).

Dilansir AFP, Rabu (18/5/2022), pengajuan keanggotaan NATO ini tetap dilakukan meskipun ada ancaman Turki untuk menolak keanggotaan kedua negara.

Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson mengatakan pihaknya merasa senang dapat melakukannya bersama-sama dengan Finlandia.

"Saya senang kami telah mengambil jalan yang sama dan kami dapat melakukannya bersama-sama," kata Magdalena Andersson pada Selasa (17/5) waktu setempat dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Finlandia Sauli Niinisto.

Finlandia, yang berbagi perbatasan 1.300 kilometer (800 mil) dengan Rusia, dan Swedia telah diguncang oleh invasi Moskow ke Ukraina.

Aplikasi mereka ke NATO akan mengakhiri status non-blok mereka selama puluhan tahun.

Kepala NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan permohonan Findlandia dan Swedia merupakan langkah bersejarah. Ia mengatakan pihaknya akan mempertimbangkan langkah selanjutnya.

"Permohonan yang Anda buat hari ini adalah langkah bersejarah. Sekutu-sekutu sekarang akan mempertimbangkan langkah-langkah selanjutnya di jalan Anda menuju NATO," kata Jens Stoltenberg, setelah menerima permohonan keanggotaan dari Duta Besar Finlandia dan Swedia di markas NATO.

Ia mengatakan kepentingan keamanan semua sekutu perlu diperhitungkan. Namun ia mengaku pihaknya bertekad untuk menyelesaikan masalah secara cepat.

"Kepentingan keamanan semua sekutu harus diperhitungkan dan kami bertekad untuk menyelesaikan semua masalah dan mencapai kesimpulan cepat," kata Stoltenberg.

"Semua sekutu sepakat tentang pentingnya perluasan NATO. Kita semua setuju bahwa kita harus berdiri bersama dan kita semua setuju bahwa ini adalah momen bersejarah yang harus kita raih," imbuh Sekjen NATO itu.

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin telah memperingatkan ekspansi NATO dapat memicu respons dari Moskow.

Namun hambatan utama untuk keanggotaan Finlandia dan Swedia berasal dari dalam aliansi itu sendiri, meskipun Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg berulang kali menegaskan kedua negara akan disambut "dengan tangan terbuka".

Turki menuduh Swedia dan Finlandia bertindak sebagai sarang kelompok teroris dan Presiden Recep Tayyip Erdogan telah menegaskan Ankara tidak akan menyetujui ekspansi ini.

Diketahui bahwa setiap tawaran keanggotaan harus disetujui dengan suara bulat oleh 30 anggota NATO, termasuk Turki.

Niinisto mengatakan bahwa dia "optimis" Finlandia dan Swedia pada akhirnya akan mendapatkan dukungan Turki.

Di Washington, Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price juga menyatakan keyakinannya bahwa Ankara tidak akan menghalangi masuknya kedua negara itu ke dalam aliansi militer tersebut.

"Kami yakin bahwa kami akan dapat mempertahankan konsensus dalam aliansi dukungan kuat untuk aplikasi potensial dari Finlandia dan Swedia," katanya.

Andersson dan Niinisto akan bertemu Presiden AS Joe Biden di Washington pada Kamis (19/5) untuk membahas tawaran bersejarah mereka.

https://news.detik.com/internasional...o-jadi-nyata/1
MasterSimsAvatar border
yosefulAvatar border
jlampAvatar border
jlamp dan 4 lainnya memberi reputasi
5
915
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan