- Beranda
- Komunitas
- Pengetahuan Islam
[RUANG OPINI #1] PEMIMPIN ADALAH GAMBARAN RAKYATNYA


TS
berbagi.info
[RUANG OPINI #1] PEMIMPIN ADALAH GAMBARAN RAKYATNYA
![[RUANG OPINI #1] PEMIMPIN ADALAH GAMBARAN RAKYATNYA](https://s.kaskus.id/images/2015/06/14/7972859_20150614104759.gif)
===============================================================





Hai, saya peruntukkan thread ini buat agan - sista dengan pikiran terbuka dan tidak ada maksut sedikitpun dari thread ini yang saya gunakan untuk menjatuhkan atau mendiskreditkan kelompok tertentu. [Ruang Opini #1].
YUK KITA MULAI ^^





Hai, saya peruntukkan thread ini buat agan - sista dengan pikiran terbuka dan tidak ada maksut sedikitpun dari thread ini yang saya gunakan untuk menjatuhkan atau mendiskreditkan kelompok tertentu. [Ruang Opini #1].
YUK KITA MULAI ^^
Karena ini ruang opini, maka murni dari hasil pemikiran saya serta beberapa sumber, maka boleh saja dikritik dan ditambahkan di kolom komentar ya
.
===============================================================
Sebagai warga Indonesia, ada yang ngerasa gasih? Kita pelan pelan mulai kehilangan sifat ke-Indonesiaan yang seharusnya melekat dalam diri. Dari atas sampai bawah, entah itu pakaian, lifestyle, sifat, rasa hormat, dsb. Kita mulai mengalami kebingungan dengan sebab yang tidak bisa dijelaskan. Bukan berarti ini selalu berkonotasi negatif ya agan dan sista, semua perubahan itu boleh saja tapi bisa jadi hal tersebut berasal dari banjirnya informasi yang masuk kedalam diri kita hingga menciptakan karakter yang baru. Hingga kita bingung menentukan mana yang benar dan seperti apa pokok permasalahannya. Kita seperti mobil bom-bom car yang menabrak dari segala penjuru. (maaf perumpamaannya wahana bermain
karena menurut saya sejatinya hidup ini adalah panggung sandiwara dan permainan belaka). Dan bagi teman-teman yang beragama Islam tentu sudah tidak asing juga dengan salah satu ramalan nabi yang tersemat dalam hadisnya:

===============================================================
Sebagai warga Indonesia, ada yang ngerasa gasih? Kita pelan pelan mulai kehilangan sifat ke-Indonesiaan yang seharusnya melekat dalam diri. Dari atas sampai bawah, entah itu pakaian, lifestyle, sifat, rasa hormat, dsb. Kita mulai mengalami kebingungan dengan sebab yang tidak bisa dijelaskan. Bukan berarti ini selalu berkonotasi negatif ya agan dan sista, semua perubahan itu boleh saja tapi bisa jadi hal tersebut berasal dari banjirnya informasi yang masuk kedalam diri kita hingga menciptakan karakter yang baru. Hingga kita bingung menentukan mana yang benar dan seperti apa pokok permasalahannya. Kita seperti mobil bom-bom car yang menabrak dari segala penjuru. (maaf perumpamaannya wahana bermain

Quote:
Hal itu juga sangat persis dengan kejadian beberapa tahun lalu yang sempat terjadi di negeri kita ini. Berikut beberapa berita yang sangat mencengangkan:
Spoiler for Salah Sasaran, Warga Lumajang ini Keliru Bunuh Orang:
Spoiler for Pengakuan Pembunuh Salah Sasaran: Tak Menyangka Ternyata Anak-anak, Takut Tersiksa meski Hidup, Jadi Sekalian Saya Bunuh:
Spoiler for Pria yang Dibakar Hidup-hidup di Bekasi, Benarkah Pencuri?:
Mungkin jika kedua belah pihak diajak diskusi, "bisa jadi" yang membunuh lo, kenapa aku tiba-tiba membunuh?. Dan yang dibunuh juga tidak tahu, kenapa aku dibunuh? sangat mengerikan bukan?

Bahkan tokoh - tokoh yang kita anut (tokoh ilmu, agama, pandangan, dsb.) yang satu berpemikiran ke arah barat sedangkan yang satu berpemikiran ke arah timur dan dua-duanya kita jadikan panutan, bukankah hal yang seperti ini menjadikan kita semakin bingung?

Spoiler for Al - An'am : 129:
Jadi, ayat ini adalah sindiran Al-Quran kepada kita hari ini, karena pemimpin seperti apa yang kita lihat itulah sifat yang ada pada diri sendiri. Jika pemimpin yang kita pilih memiliki karakter yang baik, maka itulah sifat kita, dan begitupun sebaliknya. Sama seperti zaman kepemimpinan khalifah Ali bin Abi Thalib. Ada penduduk atau warga yang protes kepada Ali bin Abi Thalib, kurang lebih warga itu berkata "Wahai Ali, dulu ketika zamannya Abu Bakar dan Umar, kita makmur dan tentram serta jaya dengan Islam kita, begitu zamannya Utsman setengah penduduk jadi kacau dan pada zaman engkau perang malah selalu terjadi antara sesama umat muslim", lalu Ali bin Abi Thalib menjawab "Ya, tentu saja karena ketika zaman Abu Bakar dan Umar, orang-orangnya seperti saya dan Utsman. Tetapi ketika zamanku, warganya seperti kamu. Jadi kacau sekarang ini"
===============================================================
Jadi inti dari thread kali ini saya ingin menyampaikan bahwa tidak semua kesalahan yang terjadi itu karena pimpinan. Bisa jadi kesalahan ada di kita dan ada juga di pimpinan. Maka dari pada saling menunjuk lebih baik kita kembali lagi muhasabah lagi. Seperti apa kita dan seperti apa Indonesia itu ^^.
===============================================================
Terima kasih untuk agan dan sista yang sudah membaca sampai sini ^^.
Ikuti terus perkembangan thread ini dengan support melalui komen dan share ya.



Sekian dan sampai jumpa di thread saya selanjutnya.

Diubah oleh berbagi.info 20-05-2022 09:37




bernard.munupus dan gunturmustanir memberi reputasi
2
450
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan