Kaskus

News

Lockdown666Avatar border
TS
Lockdown666
Ini 7 Pernyataan Keras Presiden Ukraina yang Bikin Ciut Rusia
Ini 7 Pernyataan Keras Presiden Ukraina yang Bikin Ciut Rusia

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah gempuran serangan Rusia, Ukraina terus berusaha semaksimal mungkin untuk mempertahankan negaranya. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bahkan mengeluarkan sederet pernyataan keras ke Rusia yang bikin ciut.
Ukraina tidak menyerah atas serangan Rusia sejak 24 Februari lalu, yang membuat kota-kota di Ukraina menjadi puing-puing dan memaksa lebih dari 5 juta orang mengungsi ke luar negeri.

Lalu apa saja pernyataan keras Zelensky ke Ukraina?

- Mimpi Rusia untuk Kuasai Ukraina Tak Akan Terjadi
Saat berpidato secara virtual di acara peringatan 77 tahun pembebasan Denmark dari Jerman selama Perang Dunia II pada Rabu (4/5/2022) kemarin, Zelensky sempat mengatakan mimpi Rusia menguasai Ukraina tidak akan menjadi kenyataan.
"Negara Rusia belum siap menghentikan perang. Mereka bermimpi merebut Ukraina dan negara Eropa lain. Mereka masih bermimpi kebebasan Eropa akan hilang," kata Zelensky, seperti dikutip CNN International.
"Impian mereka (Rusia) tak akan terwujud. Mimpi perdamaian akan terwujud jadi kenyataan, seperti yang terjadi 77 tahun lalu."

- Zelensky Usir Penjajah Rusia Saat Kunjungan PBB
Zelensky juga pernah menyerukan untuk mengusir penjajah usai Rusia menyerang Kyiv dengan rudal saat Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berkunjung ke negaranya.
"[Serangan ini perlu] tanggapan yang tepat dan kuat. Kami tak habis pikir bahwa perang sudah berakhir. Kami masih harus berjuang, kami harus mengusir penjajah," katanya pada akhir April lalu.

- Ukraina Tak Takut Meski Ada Senjata Kimia Rusia
Rusia dilaporkan akan menggunakan senjata kimia dalam perang menghadapi Ukraina. Zelensky mengatakan dunia harus tetap waspada dengan taktik perang Putin yang mudah berubah untuk menggunakan senjata kimia atau mengaktifkan nuklir.
"Mereka dapat dengan mudah menggunakan senjata kimia. Bagi mereka, nyawa manusia tidaklah penting. Itu mengapa kita harus waspada," ucap dia. "Apakah kita takut? Kita tidak boleh takut, tapi kita harus siap. Namun menurut saya, pertanyaan ini bukan hanya tertuju untuk Ukraina, melainkan seluruh dunia."

- Jika Gagal Negosiasi, Zelensky Peringatkan Putin Soal Perang Dunia III
Pada 20 Maret lalu, Zelensky memperingatkan Putin soal potensi Perang Dunia III akan meletus, jika kedua negara gagal mencapai gencatan senjata. Rusia dan Ukraina tercatat sudah berulang kali menggelar negosiasi, tapi belum ada hasil yang signifikan.
"Setiap kesempatan punya kemungkinan negosiasi, kemungkinan bicara dengan Putin. Tapi jika upaya ini gagal, berarti ini Perang Dunia Ketiga," katanya, seperti dikutip CNN International.
- Zelensky Katakan Ukraina Tidak Naif soal Klaim Rusia Tarik Pasukan
Pada akhir Maret lalu, Zelensky sempat menegaskan bahwa pasukan dan rakyat Ukraina bukanlah orang-orang naif. Komentar ini mencuat usai Rusia mengklaim akan mengurangi serangan di Kyiv dan Chernihiv.
"Warga Ukraina bukan orang-orang naif. Warga Ukraina telah belajar selama 34 hari invasi dan lebih dari delapan tahun perang di Donbas," kata Zelensky, seperti dikutip Reuters.

- Ukraina Siap hadapi Rusia di Donbas
Zelensky menegaskan siap menghadapi gempuran baru pasukan Moskow di timur Ukraina, termasuk Donbas. Diketahui Rusia sudah menargetkan serangan di daerah sana sejak Maret lalu.
"Kami tak akan memberikan apapun dan kami akan berjuang setiap meter tanah kami," ujar dia dalam pesan video yang diunggah di media sosial pada 30 Maret lalu.


- Ukraina Tak Akan Mundur Hadapi Rusia
Terakhir, di tengah gempuran sernagan Rusia, Zelensky meminta agar pasukan dan rakyatnya tak menyerah atau mundur menghadapi pasukan Kremlin.
"Rakyat kita, rakyat Ukraina jangan menyerah, jangan mundur. Perjuangkan hakmu, perjuangkan hakmu, demi kebebasanmu demi Ukraina," tegas Zelensky. 


https://www.cnbcindonesia.com/news/2...kin-ciut-rusia
0
1.2K
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan