Kaskus

News

nadaramadhan20Avatar border
TS
nadaramadhan20
Geger Pembeli Mie Gacoan Gejayan Ditarik Parkir Meski Tak Bawa Kendaraan
Geger Pembeli Mie Gacoan Gejayan Ditarik Parkir Meski Tak Bawa Kendaraan
Mie Gacoan Gejayan viral gegara pembeli tak bawa kendaraan ditarik parkir. (Foto: Jauh Hari Wawan/detikJateng)

Curhatan warganet di media sosial Twitter soal juru parkir di warung makan Mie Gacoan di Jalan Geyan, Depok, Sleman viral. Juru parkir disebut tetap membebani biaya parkir meski pembeli warung makan itu tidak membawa kendaraan.

Viral di media sosial
Curhatan warganet itu diunggah oleh akun Twitter @merapi_uncover. Dalam postingannya, turut diunggah foto tangkapan layar ulasan warganet di kolom review Google.



"Mohon dengan sangat kepada DISHUB DIY / SLEMAN & Pihak MIE GACOAN JOGJA
Untuk menindak tegas petugas parkir yang berada di MIE GACOAN GEJAYAN.
Masa tdk parkir di gacoan & tidak bawa kendaraan jg di Tarik Parkir ?
Lihat riview di Google Maps jg sama
By azumi chisako," cuit akun tersebut seperti dilihat detikJateng, Kamis (5/5/2022).

Warganet lain yang menjadi korban juru parkir pun ikut curhat di kolom ulasan Google. Mereka diminta membayar uang parkir senilai Rp 2 ribu walaupun ketika datang tidak menggunakan kendaraan dan hanya berjalan kaki.

"Kirain saya aja yg ngalamin, kebetulan nginep deket sana, kepengen gacoan cari yg deket sekalian ternyata ada g jauh cuma 50mtr dri hotel, begitu selesai makan pesen gojek, kok dihampiri suruh bayar parkir 2rb, dgn alasan mereka sdh sewa lahan parkir, jadi semua yang ke sana suruh bayar?hadeh, itu manajemen gacoan kok ya tutup mata ya, praktik pungli seperti ini, saya g mempermasalahkan uang 2rbnya, tapi alasannya yg saya pertanyakan, padahal saya jalan kaki, tapi kok kena parkir?kan aneh, memangnya gacoan sekarang berubah jadi wahana wisata ya," tulis M Eksan di kolom ulasan restoran di Google.

Dishub turun tangan
Sementara itu, Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dishub Sleman Wahyu Slamet saat dimintai konfirmasi mengatakan pihaknya hari ini akan segera turun tangan.

"Nanti, hari ini kita jadwalkan penertiban nanti," kata Wahyu saat dihubungi wartawan.

Wahyu mengatakan Dishub Sleman baru akan melakukan pembinaan. Pihaknya belum akan menjatuhi sanksi.

"Itu nanti kita kasih pembinaan dulu kalau dia masih ngeyel ya nanti kita tindak lanjuti lagi tapi ini kita persuasif dulu," katanya.

Hasil klarifikasi dishub
Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dishub Sleman Wahyu Slamet mengatakan pihaknya telah melakukan klarifikasi ke manajemen parkir Mie Gacoan Gejayan.

"Tadi klarifikasi dari pihak manajemen dan parkir menyatakan tidak ada pungutan untuk orang yang tidak parkir kok dipungut tarif parkir," kata Wahyu ditemui di Mie Gacoan Gejayan.

Wahyu menganggap masalah ini telah selesai. Wahyu menilai pelanggan yang tidak membawa kendaraan tapi dibebani biaya parkir merupakan hal tidak masuk akal.

"Intinya laporan yang masuk di medsos, terutama di IJC kami anggap selesai, karena laporannya ini tidak pakai kendaraan kok dimintai (biaya) parkir saya kira juga tidak masuk akal. Kalau tidak pakai kendaraan kok mau bayar kan juga nggak masuk akal," sebutnya.

Lokasi parkir ternyata belum berizin
Media sosial diramaikan soal petugas parkir Mie Gacoan Gejayan yang membebani biaya parkir ke pelanggan yang tidak menggunakan kendaraan. Setelah ditelusuri, ternyata lokasi parkir itu belum berizin.

Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dishub Sleman Wahyu Slamet mengatakan, Mie Gacoan Gejayan buka tanggal 29 April, dan berbarengan dengan masa cuti. Oleh karena itu, pihak pengelola parkir belum mengajukan izin.

"Kemudian dari pertemuan tadi kami juga sudah mengimbau karena bukanya Mie Gacoan ini tanggal 29 April 2022 sementara tanggal itu berbarengan cuti bersama sehingga Mie Gacoan belum bisa mengurus izinnya (parkir) ke Dinas Perhubungan," kata Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dishub Sleman, Wahyu Slamet.

Pihaknya pun kemudian meminta agar pengelola parkir Mie Gacoan Gejayan untuk mengurus perizinan setelah kantor pelayanan izin beroperasi.

"Tadi kesepakatan dari pengelola parkir nanti setelah kantor buka segera akan mengurus perizinannya," ucapnya.

Pihak Mie Gacoan Gejayan angkat bicara
Curhatan pengunjung Mie Gacoan Gejayan viral karena mengaku ditarik parkir saat tidak membawa kendaraan. Pihak manajemen menjelaskan pihaknya tidak tahu menahu soal kabar tersebut.

"Itu kurang tahu kalau saya. Saya benar-benar lepas dari itu, saya hanya menerima info kok kenapa mendadak viral," kata Manajer Operasional Mie Gacoan Yogyakarta Rizal Imam Wibowo ditemui di Mie Gacoan Gejayan, Kamis (5/5/2022).

Rizal mengatakan ada divisi lain yang mengurusi soal perparkiran. Selain itu menurutnya ada perjanjian dengan tim legal terkait masalah parkir. Hanya saja, Rizal tidak menjelaskan secara rinci hal tersebut.

"Jadi kita ada tugasnya masing-masing, saya mengurusi tentang operasional customer masuk, makan itu urusan saya. Tapi untuk masalah parkiran itu ada perjanjian di awal dengan legal," ucapnya.

Koordinator parkir membantah
Koordinator parkir Mie Gacoan Dani Zakaria membantah jika petugas parkir menarik retribusi untuk pelanggan yang tidak menggunakan kendaraan.

"Tidak ada, buktikan saja. Saya juga ikut turun (memarkir kendaraan). Kalau yang namanya jalan kaki dari sana ke sini ditariki parkir, tidak ada," kata Dani ditemui di Mie Gacoan Gejayan, Sleman.

Dia mengklaim permasalahan yang ada justru terhadap ojek online makanan, bukan untuk pelanggan umum yang datang dengan cara jalan kaki. Menurut Dani, banyak ojol yang parkir liar di luar lokasi Mie Gacoan. Padahal, pengelola parkir dibebani setoran retribusi parkir ke manajemen Mie Gacoan per pesanan atau bill.

"Kalau untuk sementara permasalahannya ada di ojol, yang parkir liarnya itu kan memang kita hanya mengikuti bill. Bill itu aturan dari Mie Gacoan," ucapnya.

"Ya kalau sekarang kita lolos 20-50 ojol anak-anak parkir mau dapat dari mana uang itu sedangkan kita ditariki per bill dari Gacoan," imbuhnya.

Sejauh ini, Dani berdalih apa yang dilakukannya sesuai dengan aturan dari manajemen Mie Gacoan.

"Lha kalau kita, ojol yang merasa tidak nyaman, tidak enak karena mereka hanya parkir di luar ditarik (bea parkir), ya karena kita mengikuti pihak Gacoan," imbuhnya.

https://www.detik.com/jateng/jogja/d...bawa-kendaraan
muhamad.hanif.2Avatar border
nomoreliesAvatar border
nomorelies dan muhamad.hanif.2 memberi reputasi
2
2.1K
28
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan