Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memaparkan Indonesia akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menggunakan jaringan 5G pada kegiatan pertambangan.

Dalam hal ini, kegiatan tersebut akan diterapkan di tambang PT Freeport Indonesia (PTFI), yakni dengan tajuk 5G Freeport Smart Mining yang diimplementasikan dengan jaringan 5G.

"Insyaallah Juni kita akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang untuk melakukan 5G mining, artinya mining memakai robotik," katanya dalam Kuliah Umum Universitas Padjadjaran (Unpad) yang disiarkan secara virtual, Sabtu (23/4/2022).

Jadi, kegiatan pertambangan akan memanfaatkan teknologi robotik di tambang dalam. Hal itu diperlukan karena menggunakan tenaga manusia tidak memungkinkan.

"Karena di dalam yang tambang dalam itu tidak mungkin manusia kuat, kita harus menjaga yang namanya tentu tenaga kerja kita aman dari kecelakaan pekerjaan. Kita sudah mulai melakukan itu," sebutnya.

Erick sebelumnya pernah mengatakan rencana modernisasi pertambangan dengan menerapkan 5G Freeport Smart Mining. Itu merupakan hasil kolaborasi PTFI dan Telkom Group. Peluncuran 5G Mining ini karena sektor pertambangan sangat bergantung pada bantuan alat saat bekerja. Sehingga untuk memudahkannya dengan mengendalikan autonomous vehicle dan robotik dari jarak jauh.

"Fungsi 5G selain untuk menjaga keamanan operasional, karena yang dilakukan adalah kategori tambang dalam sehingga penting sekali proteksi bagi tenaga kerja di dalamnya," kata Erick beberapa waktu lalu.

Dia menyebut 5G Mining juga akan meningkatkan konektivitas integrasi dengan penerapan hyper connect network. Rencananya di sana ada kecanggihan autonomous car atau autonomous truck.

https://finance.detik.com/berita-eko...a-di-asean/amp

ternyata, Freeport gak cuma ada di Indonesia, tapi juga ada di:

1. Kisanfu, Kongo

2. Kokkola, Finlandia

3. Huelva, Spanyol

4. El Abra, Chili

5. Cerro Verde, Peru