Kaskus

Entertainment

newsmerahputihAvatar border
TS
newsmerahputih
Tiga Skenario Urai Puncak Kemacetan Mudik Jawa Barat
Tiga Skenario Urai Puncak Kemacetan Mudik Jawa Barat

MerahPutih.com - Puncak arus mudik Lebaran 2022 di wilayah Jawa Barat, diprediksi akan terjadi pada 29 dan 30 April, sementara puncak arus balik pada 8 Mei 2022 dan diperkirakan lonjakan jumlah kendaraan terjadi pukul 07.00-09.00 WIB.

Jumlah pemudik pada momentum Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 Masehi secara nasional diprediksi mencapai 85,5 juta orang. Di mana, sekitar 14,9 juta orang pemudik akan masuk atau bertujuan ke wilayah Jawa Barat di luar wilayah Bogor, Depok dan Bekasi (Bodebek), atau sekitar 17,2 persen dari total pemudik.

Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat menyiapkan tiga skenario cara bertindak jika kemacetan panjang terjadi di Gerbang Tol (GT) Cileunyi saat arus mudik Lebaran 2022.

Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Pol Romin Thaib mengatakan, tiga skenario cara bertindak (CB) itu dilakukan karena GT Cileunyi termasuk jalur yang ramai dilalui pemudik menuju jalur selatan.

"Semua tempat kita lakukan alternatif-alternatif, itulah strategi kita untuk membuat arus mudik ini berjalan lancar, makanya kita harap masyarakat berpartisipasi," kata Romin di Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

Yang pertama, ia mengaku telah berkoordinasi dengan Jasa Marga untuk meminta menambah card reader (pemindai kartu) untuk mempercepat pemudik keluar pintu tol menggunakan kartu E-Tol.

"Itu perlu ditambah supaya nanti petugas jemput bola, termasuk kita memperkuat gerbang satelitnya," kata dia.

Lalu yang kedua yakni petugas kepolisian menurutnya bakal mengarahkan kendaraan untuk meneruskan perjalanan ke Tol Cisumdawu. Nantinya pemudik yang akan bertujuan ke jalur selatan bisa keluar di GT Jatinangor.

"Setelah keluar di Jatinangor, pemudik bisa menyesuaikan untuk berjalan ke arah mananya," katanya.

Lalu yang ketiga yakni pihaknya juga bakal mengatur kendaraan untuk keluar di GT Gedebage jika antrean kendaraan di GT Cileunyi sudah panjang.

Ia mengimbau masyarakat untuk mencari terlebih dahulu informasi jalur yang akan dilalui. Karena, kata dia, sekarang informasi itu sudah mudah didapatkan dengan melihat aplikasi Google Maps atau sejenisnya. "Jadi mulai sekarang masyarakat juga kita anggap sebagai subjek, bukan objek lagi pada mudik ini, masyarakat perlu berpartisipasi memilih waktu mudik yang tepat untuk menghindari kemacetan," kata Romin.


Sumber
newsbolaskorAvatar border
kabarotocomAvatar border
side.idAvatar border
side.id dan 2 lainnya memberi reputasi
3
964
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan