Pecel adalah makanan enak yang disukai orang Jawa Timur, dengan saus kacang pedas dan nasi hangat di bagian bawah maka pecel sudah siap disantap.

Toping pecel adalah sayur lalap yaitu kangkung, bayam, kecambah, kubis, dan kacang panjang yang direbus kemudian ditiriskan dan menjadi toping yang siap disajikan, selain itu ada kemangi dan timun yang bisa langsung disajikan tanpa direbus.

Makan pecel menjadi nikmat setelah dihidangkan juga teh hangat dan es teh untuk menu minuman, kemudian makan pecel juga dilakukan dengan sistem sosial yaitu makan secara bersama.

Orang Jawa Timur memiliki kebiasaan gibah bersama dengan nasi pecel, karena setelah menghabiskan satu porsi pecel maka orang tersebut melakukan rehat makan, sehingga interaksi sosial terjadi dengan penikmat pecel lain.

Pertama pemburu pecel melihat situasi tempat pecel yang ramai dikunjungi atau pemburu pecel memiliki langganan pecel yang akrab dengan situasi sosialnya, maka pemburu pecel tidak ragu untuk membeli pecel.

Ke dua pemburu pecel menunggu pecel disajikan dan waktu yang digunakan untuk menunggu digunakan juga untuk melakukan interaksi sosial, pembahasannya beragam dan terdapat gibah.

Ke tiga pemburu pecel menikmati hidangan pecel sambil melakukan interaksi sosial akibat ketertarikan topik pembicaraan dan sampai dengan ke empat setrlah selesai menikmati pecel dan terdapat gibah sebagai topik pembicaraan

Pecel adalah makanan yang unik dan dengan sistem sosialnya yang merupakan ciri khas di jawa, tetapi saus kacang yang digunakan untuk pecel adalah tampilan istimewa pecinta nasi putih. Nasi putih menjadi makanan yang memberikan permainan di mulut karena kelembutan butiran biji beras yang dimasak dengan teknik menanak nasi, sehingga pecinta nasi putih yang lapar akan permainan di mulut menambahkan saus kacang pada nasi untuk dinikmati sebagai santapan yang istimewa.

Bertengkar akibat nasi pecel adalah peringatan keras untuk penggemar nasi pecel, jadi sistem interaksi sosial yang bagus di lingkungan penggemar nasi pecel adalah kunci hidangan nasi pecel mengalami peningkatan eksistensi kuliner.