- Beranda
- Komunitas
- News
- Tribunnews.com
Sambut Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan
TS
tribunnews.com
Sambut Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan
TRIBUN-VIDEO.COM - Seperti diketahui, Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan, akan jatuh pada malam ganjil.
Turunnya Lailatul qadar bisa dikenali, dengan adanya tanda-tanda atau gejala alam.
Sebuah gejala gaib yang menjadi rahasia Allah SWT dan Rasulullah SAW, namun bisa dikenali bagi hambanya yang beriman dan bertaqwa serta beribadah dengan penuh khusyuk.
Untuk diketahui, Lailatul qadar turun pada malam-malam ganjil di 10 malam terakhir bulan Ramadhan, sebagaimana Hadist dari Rasulullah SAW:
Seperti diriwayatkan oleh Abu Salamah berkata, "Aku pernah berbicara dengan Abu Said, ia adalah sahabatku. Dia berkata, kami pernah beritikaf bersama Nabi SAW. Pada pertengahan sepuluh Ramadhan. Kemudian beliau keluar pagi hari kedua puluh dan berkhutbah kepada kami, "Sesungguhnya aku pernah melihat Lailatul qadar, kemudian aku lupa atau dilupakan. Cari ia pada sepuluh malam terakhir yang ganjil. Sesungguhnya aku pernah berminpi bahwa aku akan sujud dalam air dan anah. Barang siapa yang itikaf bersama Rasulullah hendaklah dia pergi. Lalu kami pun pergi dan kami tidak melhat awan kecil dilangit. Lalu datang awan dan hujan hingga atau masjid menjadi basah. Ketika ia (atap tersebut) terbuat dari pelepah kurma. Lalu Shalat pun dilakukan. Aku meihat Rasulullah sujud i datas air dan tanah hingga melihat bekas keningnya. ((HR Riwayat Al Bukhari dalam kitab Sahalt Al Tarawih, Bab Iltimas Lailah A Qadr Fi Al Awakhir Nomor 1.877).
Adapun bacaan doa untuk meraih dan mendapatkan berkah Lailatul qadar adalah doa khusus yang diajarkan oleh Rasululah SAW sebagai berikut:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَى لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِى اللهُم إِنكَ عَفُو تُحِب الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنى
Dari Aisyah Ra berkata; "Aku pernah bertanya pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu jika saja aku tahu bahwa suatu malam adalah malam lailatul qadar, lantas apa doa yang mesti kuucapkan?" Jawab Rasulullah SAW, "Berdoalah: ALLAHUMMA INNAKA 'AFUWWUN TUHIBBUL 'AFWA FA'FU 'ANNII (artinya: Ya Allah, Engkau Maha Memberikan Maaf dan Engkau suka memberikan maaf menghapus kesalahan, karenanya maafkanlah aku hapuslah dosa-dosaku).”
(HR. Tirmidzi, no. 3513 dan Ibnu Majah, no. 3850. Disebutkan oleh Abu ‘Isa At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan sahih, sementara Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini sahih).
KLIK SELENGKAPNYA >>>
Turunnya Lailatul qadar bisa dikenali, dengan adanya tanda-tanda atau gejala alam.
Sebuah gejala gaib yang menjadi rahasia Allah SWT dan Rasulullah SAW, namun bisa dikenali bagi hambanya yang beriman dan bertaqwa serta beribadah dengan penuh khusyuk.
Untuk diketahui, Lailatul qadar turun pada malam-malam ganjil di 10 malam terakhir bulan Ramadhan, sebagaimana Hadist dari Rasulullah SAW:
Seperti diriwayatkan oleh Abu Salamah berkata, "Aku pernah berbicara dengan Abu Said, ia adalah sahabatku. Dia berkata, kami pernah beritikaf bersama Nabi SAW. Pada pertengahan sepuluh Ramadhan. Kemudian beliau keluar pagi hari kedua puluh dan berkhutbah kepada kami, "Sesungguhnya aku pernah melihat Lailatul qadar, kemudian aku lupa atau dilupakan. Cari ia pada sepuluh malam terakhir yang ganjil. Sesungguhnya aku pernah berminpi bahwa aku akan sujud dalam air dan anah. Barang siapa yang itikaf bersama Rasulullah hendaklah dia pergi. Lalu kami pun pergi dan kami tidak melhat awan kecil dilangit. Lalu datang awan dan hujan hingga atau masjid menjadi basah. Ketika ia (atap tersebut) terbuat dari pelepah kurma. Lalu Shalat pun dilakukan. Aku meihat Rasulullah sujud i datas air dan tanah hingga melihat bekas keningnya. ((HR Riwayat Al Bukhari dalam kitab Sahalt Al Tarawih, Bab Iltimas Lailah A Qadr Fi Al Awakhir Nomor 1.877).
Adapun bacaan doa untuk meraih dan mendapatkan berkah Lailatul qadar adalah doa khusus yang diajarkan oleh Rasululah SAW sebagai berikut:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَى لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِى اللهُم إِنكَ عَفُو تُحِب الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنى
Dari Aisyah Ra berkata; "Aku pernah bertanya pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu jika saja aku tahu bahwa suatu malam adalah malam lailatul qadar, lantas apa doa yang mesti kuucapkan?" Jawab Rasulullah SAW, "Berdoalah: ALLAHUMMA INNAKA 'AFUWWUN TUHIBBUL 'AFWA FA'FU 'ANNII (artinya: Ya Allah, Engkau Maha Memberikan Maaf dan Engkau suka memberikan maaf menghapus kesalahan, karenanya maafkanlah aku hapuslah dosa-dosaku).”
(HR. Tirmidzi, no. 3513 dan Ibnu Majah, no. 3850. Disebutkan oleh Abu ‘Isa At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan sahih, sementara Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini sahih).
KLIK SELENGKAPNYA >>>
0
343
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan