Indonesia sebagai penghasil minyak goreng terbesar dunia, ternyata sedang kesulitan dengan mahalnya harga minyak goreng yang terkatrol naik di negeri sendiri.

Bisa saja mahalnya minyak goreng di Indonesia karena harga minyak goreng yang perlahan naik, karena selain diperuntukkan untuk menggoreng juga bisa dibuat sebagai bahan bakar pesawat terbang.

Di Perancis, Airbus A380 sukses diuji coba menggunakan bahan bakar minyak goreng, pesawat ini juga mengudara selama 3 jam. Pesawat ini diuji coba di Bandara Blagnac di Toulouse, markas besar Airbus di Perancis, pada 25 Maret 2022.





Kalau bahasa kerennya adalah Sustainable Aviation Fuel (SAF), jadi bahan bakar itu terbuat dari Hydroprocessed Ester dan Asam Lemak (HEFA) yang bebas dari aromatik dan belerang.

Sudah beberapa kali uji coba hasilnya cukup memuaskan, dan bahan bakar itu diproduksi oleh TotalEnergies, kalau di Indonesia itu adalah Pertamina. Yang kerennya lagi tenaga pesawat itu didapatkan dari kemampuan  mesin Rolls-Royce Trent 900.

Bila minyak goreng dirasa lebih murah untuk bahan bakar pesawat yang kini biasa kita mengenalnya Avtur yang berada di harga avtur untuk domestik mencapai Rp 11.967 per liter termasuk penambahan pajak atau US$ 83,5 per liter. Lalu naik hingga Rp 14.140 per liter atau US$ 98,39 per liter.





Bila harga SAF bisa dibawah Avtur kemungkinan besar minyak non fosil ini akan lebih bamyak digemari, dan Airbus 380 akan banyak maskapai yang membelinya.

Tidak hanya Perancis bahkan Amerika juga sudah memproduksi SAF dimana bahannya adalah campuran lemak, minyak goreng dan gemuk, yang diproduksi oleh perusahaan World Energy. World Energy adalah pemasok SAF pertama di Amerika Utara dari fasilitas Paramount, California.

Ketika minyak goreng dapat dipakai untuk energi terbarukan, apakah kendaraan bertenaga minyak goreng akan dibuat?



Mungkin hanya untuk pesawat terbang karena, kendaraan listrik yang sekarang fenomenya semakin menjamur. Dan 50 tahun dari sekarang pengekspor minyak fosil akan gulung tikar.

Apakah minyak goreng jadi bahan bakar ramah lingkungan ini yang menyebabkan minyak goreng mahal?






Sumber

https://travel.detik.com/travel-news...h-rendah-emisi

https://www.kompas.com/global/read/2...raksasa-airbus

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...pesawat-nyusul