Cerita ini bermula dari pengalaman indah ketika saya berumur kurang lebih 21 tahun ( sekarang 36 tahun ), Maskapai Air Asia sedang promo-promonya tiket murah. Diputuskanlah berangkat ke Bali bersama rekan-rekan kerja. Bermodalkan nekad karena tidak punya bawa uang, beruntungnya ada salah kawan yang punya saudara yang tinggal di Bali. Nginaplah kami di rumah tersebut.

Setibanya di Bandara I Gusti Ngurah Rai, kami ke tempat kami menginap untuk menaruh barang-barang bawaan kami dan segera hunting rental kendaraan untuk mengarungi keindahan Pulau Dewata. Hari pertama kami merental mobil dan pergi ke Uluwatu.



Setibanya kami di Uluwatu, kami disuguhkan dengan pemandangan alam yang luar biasa. bangunan berbatuan dengan lautan didepan dan pepohonan-pepohonan yang besar yang ada banyak monyetnya, dan infonya harus hati - hati dengan barang bawaan karena monyet tersebut suka mengambil paksa.
lalu kami berjalan si sepajang jalan berbatuan seperti great wall dengan sisi sampingnya lelautan lalu kami mengambil rute untuk melihat patung dewa Wishnu dan Garuda Kencana sehabis itu berjalan ke sisi pantai dengan disuguhkan banyak toko cenderamata. Disisi pantai ada semacam karang / pulau / tebing yang infonya adalah tempat Nyi Loro Kidul dan didalamnya hidup ular yang besar.





Hari kedua kami putuskan rental motor dan keliling daerah Seminyak dan Legian. Tempat perkotaan dengan nuansa cafe, toko, penginapan yang hanya sebuah jalan biasa yang tidak lebar bahkan tidak tergolong boulevard. Disini kami belanja banyak barang - barang brand surf seperti billabong, rusty, volcom, etc
Lalu kami menemukan sebuah spot yang menarik yaitu tugu peringatan ( Monumen Ground Zero ) akan bom bali yang berisikan / bertuliskan / berukirkan nama-nama korban ledakan yang tersusun rapi diatas batu alam.

Hari ketiga seterusnya kami keliling ke banyak daerah lainnya dan kami explore sebisa mungkin tempat - tempat seperti Pantai Nusa Dua, Kuta, Joger, Pasar Sukowati dan banyak tempat lainnya...

Mohon maafnya mimin karena kesibukan kerja saat ini, tidak bisa menuliskan semua pengalaman nostalgia masa lalu padahal masih banyak memori yang ingin ditulis.
Intinya adalah Pulau Bali adalah salah satu tempat kebanggaan Indonesia yang harus selalu dijaga dan dirawat dengan baik agar tidak pudar keindahannya.

Oh iyah baru keingat di Bali naik motor tanpa helm waktu itu, anti kena tilang ^_^

dan menurut saya pribadi mau naik kendaraan apapun baik itu beroda dua atau empat, keindahan yang dimiliki Bali tetap sama jadi masalah kendaraan adalah hal dari nomor kesekian yang harus dipikirkan. Masalah nomor 1 dan 2 adalah waktu dan biaya. Hehehe. Kalau jadi Sultan mah lebih enak lagi

Efek dari saya menuliskan pengalaman ini jadi ingin pergi lagi ke Pulau Bali T_T

Sekian dan terima kasih

#BikinBanggaIndonesia