Kebetulan saya suka sekali dengan anak kecil yang smart bernama Shabira Alula Adnan atau yang kita kenal dengan Lala yang kini baru berusia 3 tahun.



Konten-kontennya di TikTok beberapa masuk fyp (for your page)berawal dari seorang Instagram yang sudah punya nama, membagikan ulang unggahan Lala, sejak itulah Lala menjadi idola rakyat Indonesia, termasuk saya, selalu candu saat melihat aksinya.



Bahkan saya stalkingsampai ke bawah, awal mula upload, Lala dan keluarga kerap kali berkolaborasi dengan para artis, salah satu yang menarik perhatian saya ketika Shabira Alula Adnan dan orangtuanya bikin vlog bareng dengan Denny Sumargo.



Perkiraan saya, isi kontennya cuma ngobrol Lala dengan mantan pembasket tersebut, tetapi saya mendapat ilmu parenting gratis, meskipun saat ini saya sudah punya anak dan merasa sulit untuk mempraktekkannya.



Pembelajaran (ilmu parenting) yang saya dapat dari orang tua Lala setelah melihat semua kontennya, yaitu:

❤️ Mengutamakan adab terlebih dahulu dibandingkan ilmu, karena ilmu bisa mengikuti

❤️ Orang beradab sudah pasti berilmu, dan orang berilmu belum tentu beradab

❤️ Sopan santun kepada siapa saja, meskipun usianya lebih muda

❤️ Bertutur kata yang baik, siapapun yang akan bertemu Lala (termasuk saudara), harus menggunakan bahasa baku

❤️ Agar membentuk karakternya, sebagai orang tua, menghindari bermain dengan anak-anak sekitarnya, karena yang mereka temui dan ketahui bahasa anak-anak sekarang sudah dikontrol

❤️ Lebih menyukai mainan dibandingkan dengan menonton youtube/ no gadget

❤️ Orang tua yang kompak dalam mengambil keputusan, antara ayah dan ibu seimbang

❤️ Empat kata pamungkas yang selalu diajarkan, tolong, terimakasih, maaf, dan permisi

❤️ Tidak lupa mengajarkan untuk selalu berdoa setiap ingin dan sesudah melakukan kegiatan

❤️ Hal terakhir yang saya ingat, perkataan ibu Lala yaitu, saat dia masih kecil, jika tidak suka diperlakukan orang tuanya seperti ini, itu, dia tidak akan melakukannya kepada sang buah hati, amazing.

Saat diundang di acara Rumpi No Secretorang tua Lala mengakui, mereka tidak belajar secara formal bagaimana mendidik anak, tetapi sebelum menikah, mereka banyak baca ilmu tentang parenting.



Meskipun saya pribadi, sebelum menikah dan memiliki anak, sering membaca bahkan mengikuti seminar-seminar parenting, akan tetapi pada prakteknya, saya melupakan ilmu yang sudah diajarkan.

Berarti, memang dibutuhkan kesabaran dan konsisten sebagai orang tua dalam mendidik anaknya.



Anak-anak adalah kertas putih dan orang tua serta orang sekelilingnya, mereka yang ikut menuliskan tinta di atas kertas itu.

Selain ilmu yang diterapkan oleh orang tua Lala yaitu Adab dulu baru ilmu, ada ilmu parenting yang baru saya tahu kemarin, saat menjelajah di dumay.

Kaki dulu baru Mulut

Dikutip dari buku Abah Ihsan, berikut screenshotyang saya ambil dari medsos om Mark.👇



Selama ini saya sering kali berteriak saat anak bermain, untuk menyuruhnya pulang, membaca postingan di atas saya merasa ditampar.