- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Makin Ngeri! Ukraina Klaim Tewaskan Ribuan Tentara Rusia


TS
Lockdown666
Makin Ngeri! Ukraina Klaim Tewaskan Ribuan Tentara Rusia

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejak Rusia melancarkan serangan ke Ukraina, setidaknya ribuan tentara dan warga sipil dilaporkan tewas akibat perang tersebut. Adapun, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut 3 juta orang Ukraina telah mengungsi dari negaranya.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan diperkirakan 14.200 tentara Rusia telah tewas sejak konflik dimulai. Hal ini disampaikannya dalam pembaruan harian melalui Facebook.
Melansir BBC News, menentukan jumlah pasti korban di masing-masing pihak telah terbukti menantang. Kedua negara mengeklaim penghitungan dan kerugian yang sangat berbeda.
Dalam pembaruan langka pada 3 Maret, Rusia mengeklaim 498 tentaranya telah tewas dalam pertempuran, tetapi tetap diam tentang merilis angka lebih lanjut sejak saat itu.
Sementara itu, para pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan jumlah korban terwas dari pihak Rusia bisa lebih dari 7.000 orang, dengan 14.000 lainnya terluka per Kamis (17/4/2022).
Di antara kerusakan lain yang ditimbulkan pada persenjataan dan kendaraan Rusia, Ukraina mengeklaim pasukannya juga telah menghancurkan 450 tank, 93 pesawat, dan 112 helikopter, serta melumpuhkan 43 sistem anti pesawat Rusia.
Sayangnya, klaim Ukraina tersebut belum dapat diverifikasi secara independen.
Beberapa waktu lalu, Rusia dilaporkan menghantam beberapa menara TV di beberapa kota Ukraina, salah satunya kota Vinnytsia. Beruntung tidak ada laporan mengenai korban jiwa untuk serangan ini.
Ini adalah serangan terbaru dari Rusia yang menyasar ke menara komunikasi. Sebelumnya, Rusia menyerang menara komunikasi di Kyiv, Kharkiv, Vynarovka dan yang terbaru di kota barat laut Rivne.
Pihak berwenang di Rivne sekarang mengatakan 21 orang tewas dalam serangan yang menargetkan menara TV di sana.
Sementara itu, rumah-rumah di kota Kyiv dilanda lebih banyak serangan penembakan oleh Rusia. Hal ini disampaikan layanan darurat Kyiv dalam sebuah pernyataan pagi hari.
Rusia menyerang Ukraina sejak 24 Februari. Sejak saat itu, Moskow belum bisa menguasai pusat pemerintahan Kyiv.
https://www.cnbcindonesia.com/news/2...-tentara-rusia


nomorelies memberi reputasi
1
840
6


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan