Kaskus

News

Lockdown666Avatar border
TS
Lockdown666
AS Sebut Rusia Sebarkan Disinformasi Terkait Lab di Ukraina
AS Sebut Rusia Sebarkan Disinformasi Terkait Lab di Ukraina

Jakarta, CNBC Indonesia - Amerika Serikat menyatakan klaim Rusia atas laboratorium AS serta ancaman kimia, biologi, radiologi, dan nuklir (CBRN) di Ukraina adalah sebuah disinformasi.
Pihak Negeri Paman Sam tersebut menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak benar. Adapun Rusia dianggap telah lama menuding AS terkait masalah CBRN.
"Menggunakan jaringan juru bicara resmi, media milik pemerintah, situs proxy, dan media sosial, Rusia berupaya mengeksploitasi ketakutan dan membuat sensasi terkait ancaman dengan menyebarkan disinformasi," tulis Kedutaan Besar AS di Indonesia melalui keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, Rabu (16/3/2022). 


Dalam pernyataan tersebut, pihak AS menilai Kremlin meningkatkan kampanye disinformasi tersebut dengan dukungan dari China. Mereka menduga bahwa laboratorium tersebut dalam kerangka Program Kerja Sama Mengurangi Ancaman (Cooperative Threat Reduction/CTR) tersebut adalah fasilitas senjata biologis.

"Laboratorium-laboratorium ini digunakan untuk tujuan damai, memainkan peran yang sangat penting dalam penghancuran senjata kimia di Suriah dan Libya, mengurangi ancaman oleh aktor negara atau nonnegara yang mendapatkan atau mengembangkan senjata kimia dan biologi, dan juga untuk perang melawan pandemi Covid-19."
Menurut AS, para peneliti independen pun telah membantah tudingan Rusia tersebut.
AS melanjutkan, disinformasi itu sengaja disebarkan untuk membingungkan masyarakat terkait sejumlah aksi Rusia di Ukraina, Georgia, dan tempat lainnya di Eropa.

"Meskipun telah diekspos karena terlibat dalam kegiatan memfitnah ini berkali-kali, Rusia meneruskan upaya menentang norma-norma internasional dan stabilitas global," pungkas pernyataan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengeklaim bahwa militer Rusia telah menemukan jejak fasilitas yang didukung AS yang mengembangkan senjata kimia.

"Fakta terungkap dari rezim Kyiv menghapus jejak program militer-biologis yang sedang dikembangkan di Ukraina, yang dibiayai oleh kementerian pertahanan AS," ujar Igor.


https://www.cnbcindonesia.com/news/2...lab-di-ukraina
nomoreliesAvatar border
nomorelies memberi reputasi
1
550
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan