- Beranda
- Komunitas
- News
- Tribunnews.com
Pemuda Ini Jualan Kopi Pakai Vespa di Karanganyar, Bisa Jadi Ide Bisnis
TS
tribunnews.com
Pemuda Ini Jualan Kopi Pakai Vespa di Karanganyar, Bisa Jadi Ide Bisnis
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Warung kopi di sebuah bangunan atau gerobak dan sepeda angin sudah bisa ditemukan.
Tapi di Kabupaten Karanganyar, ada warung kopi (warkop) tak biasa pada umumnya.
Kenapa begitu? Karena warungnya menggunakan sebuah motor Vespa kuno.
Pemilik warkop itu adalah Aris, pria berumur 21 tahun yang kini masih mengejar gelar sarjana (S1) di Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.
Aris berjualan kopi dengan menggunakan motor vespa di Jalan Lawu, tepatnya di depan Amigo, Kabupaten Karanganyar.

Aris membeberkan berjualan dengan cara unik karena ingin memadukan kedua hobinya.
"Awal tercetus berjualan kopi dengan Vespa berawal hobi, hobi saya kopi dan motor Vespa," kata Aris kepada TribunSolo.com, Rabu (9/3/2022) malam.
Di sudah memulai membuka kedai kopi sejak akhir 2019 usai menjalankan kuliah di Solo.
"Mulai buka di sini dengan menggunakan vespa saja sudah sekitar sebulan yang lalu, tepatnya akhir Januari 2022," ujar dia.
Baca juga: Heboh Kopi Mengandung Paracetamol dan Sildenafil Beredar di Pasar Online, Ini Kata Marketplace
Baca juga: Tak Sirna Dihantam Pandemi, Petani Kopi di Lereng Sindoro-Sumbing Sumringah Kumpulkan Pundi-pundi
Kemudian kata dia, menu-menu yang disajikan di kedai kopi Vespanya yaitu Manual Brew Robusta Arabika, epresso base dari americano , kopi late kopi susu, hingga non kopi.
Lanjut dia menjelaskan, harga kopi dan non kopi dibanderol Rp 10 ribu hingga Rp 13 ribu.
"Selama berjualan dengan motor vespa lumayan, sekitar 15-25 per cup per malam," ujar Aris. (TribunSolo.com)
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Warung kopi di sebuah bangunan atau gerobak dan sepeda angin sudah bisa ditemukan.
Tapi di Kabupaten Karanganyar, ada warung kopi (warkop) tak biasa pada umumnya.
Kenapa begitu? Karena warungnya menggunakan sebuah motor Vespa kuno.
Pemilik warkop itu adalah Aris, pria berumur 21 tahun yang kini masih mengejar gelar sarjana (S1) di Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.
Aris berjualan kopi dengan menggunakan motor vespa di Jalan Lawu, tepatnya di depan Amigo, Kabupaten Karanganyar.

Aris membeberkan berjualan dengan cara unik karena ingin memadukan kedua hobinya.
"Awal tercetus berjualan kopi dengan Vespa berawal hobi, hobi saya kopi dan motor Vespa," kata Aris kepada TribunSolo.com, Rabu (9/3/2022) malam.
Di sudah memulai membuka kedai kopi sejak akhir 2019 usai menjalankan kuliah di Solo.
"Mulai buka di sini dengan menggunakan vespa saja sudah sekitar sebulan yang lalu, tepatnya akhir Januari 2022," ujar dia.
Baca juga: Heboh Kopi Mengandung Paracetamol dan Sildenafil Beredar di Pasar Online, Ini Kata Marketplace
Baca juga: Tak Sirna Dihantam Pandemi, Petani Kopi di Lereng Sindoro-Sumbing Sumringah Kumpulkan Pundi-pundi
Kemudian kata dia, menu-menu yang disajikan di kedai kopi Vespanya yaitu Manual Brew Robusta Arabika, epresso base dari americano , kopi late kopi susu, hingga non kopi.
Lanjut dia menjelaskan, harga kopi dan non kopi dibanderol Rp 10 ribu hingga Rp 13 ribu.
"Selama berjualan dengan motor vespa lumayan, sekitar 15-25 per cup per malam," ujar Aris. (TribunSolo.com)
0
551
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan