- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Rusia Masih Serang Ukraina, Eropa Siap Tambah Sanksi


TS
Lockdown666
Rusia Masih Serang Ukraina, Eropa Siap Tambah Sanksi

Jakarta, CNBC Indonesia - Uni Eropa (UE) disebutkan sedang merencanakan sanksi tambahan bagi Rusia dan Belarusia. Hal ini dilakukan akibat belum menurunnya intensitas serangan Moskow ke Ukraina.
Mengutip Reuters, sanksi kali ini lebih menargetkan oligarki dan politisi Rusia serta tiga bank Belarusia. Paket sanksi ini juga akan merinci mengenai pemantauan arus lalu lintas mata uang kripto yang kemungkinan bisa jadi jembatan dari isolasi perbankan Barat atas Rusia.
Nantinya, rancangan sanksi ini akan dibahas oleh seluruh duta besar negara UE dan rencananya disahkan pada Selasa (8/3/2022), sore, waktu Eropa.
"Rancangan paket tersebut akan melarang tiga bank Belarusia dari sistem perbankan SWIFT dan menambahkan beberapa oligarki dan anggota parlemen Rusia ke daftar hitam UE," ujar seorang sumber yang mengetahui rencana tersebut.
"Paket tersebut juga melarang ekspor dari UE peralatan angkatan laut dan perangkat lunak ke Rusia dan memberikan panduan tentang pemantauan mata uang kripto untuk menghindari penggunaannya guna menghindari sanksi UE, tambah sumber tersebut.
Selain itu, UE juga akan memperluas larangan ekspor teknologi canggih UE ke Rusia. Hal ini untuk mengurangi potensi perkembangan angkatan bersenjata Rusia yang dapat membahayakan Ukraina.
"Larangan ekspor peralatan angkatan laut dan perangkat lunak ke Rusia terutama dimaksudkan untuk memukul sektor perkapalan," kata seorang sumber lainnya.
Sebelumnya, UE juga diketahui telah menjatuhkan sanksi kepada ratusan anggota majelis rendah Rusia, Duma. Mereka diketahui telah menyokong langkah Presiden Vladimir Putin melakukan serangan serta mendukung pengakuan Rusia atas republik rakyat Donetsk dan Luhansk yang memproklamirkan diri di Ukraina timur.
Kremlin mengatakan tindakannya di Ukraina sebagai operasi khusus untuk melucuti senjata tetangganya dan menangkap para pemimpin yang disebutnya "neo-Nazi". Mereka dianggap mengancam keberadaan etnis Rusia yang juga berada di negara itu.
Ukraina dan sekutu Baratnya menyebut hal itu sebagai dalih tak berdasar untuk invasi menaklukkan negara berpenduduk 44 juta orang itu. Mereka mengatakan Rusia telah langkah Rusia telah melanggar kaidah internasional.
https://www.cnbcindonesia.com/news/2...-tambah-sanksi
0
326
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan