Kaskus

News

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
China Layangkan Tamparan Keras Atas Keinginan Kepemilikan Nuklir Jepang
China Layangkan Tamparan Keras Atas Keinginan Kepemilikan Nuklir Jepang
Rabu, 02/03/2022 13:13 WIB

China Layangkan Tamparan Keras Atas Keinginan Kepemilikan Nuklir Jepang
Dalam foto tertanggal 12 Mei 2015 nuklir ICMB Titan II yang dinonaktifkan ini dipajang di silo di Museum Rudal Titan di Green Valley, Arizona/AFP



Indonesiainside.id, Jakarta – Pemerintah China melayangkan ‘tamparan’ keras atas pernyataan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang meminta agar negaranya diberi kelonggaran prinsip non-nuklir agar bisa menampung senjata nuklir AS demi meningkatkan keamanan di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik.
“Politisi Jepang telah sering menyebarkan kekeliruan terkait dengan Taiwan dan bahkan terang-terangan membuat pernyataan palsu yang melanggar tiga prinsip non-nuklir negara itu,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin kepada wartawan, Selasa.
Prinsip-prinsip tersebut termasuk larangan memiliki, memproduksi atau mengizinkan pengenalan senjata nuklir. Jepang, adalah satu-satunya negara yang pernah diserang dengan senjata nuklir, mengadopsi konstitusi pasifik setelah kekalahan telak dalam Perang Dunia II.
Hal itu disampaikan setelah PM Shinzo Abe mengatakan dalam sebuah wawancara televisi bahwa Jepang seharusnya tidak lagi menganggap “tabu” untuk memiliki senjata nuklir di wilayahnya.

Abe mencatat bahwa beberapa anggota NATO menjadi tuan rumah senjata strategis AS di bawah perjanjian berbagi nuklir dengan Washington, seraya menambahkan, “Kita perlu memahami bagaimana keamanan dipertahankan di seluruh dunia.”
Abe juga telah meminta AS untuk berkomitmen untuk melakukan intervensi militer jika Taiwan diserang oleh China, mengakhiri strategi “ambiguitas” Jepang dalam masalah tersebut. Konflik militer antara China dan Taiwan disebut Abe akan menjadi kondisi darurat keamanan bagi Jepang.
Wang Wenbin mengatakan pemimpin Jepang  itu harus lebih berhati-hati menjaga mulutnya terkait masalah Taiwan. Jepang juga disuruh China agar berhenti memprovokasi masalah.”
“Kami dengan sangat meminta Jepang untuk merenungkan secara mendalam sejarahnya,” kata Wang.
“Sebanyak 20 juta orang Cina tewas selama Perang Dunia II. Banyak diantaranya terjadi kala militer Jepang melakukan pembantaian warga sipil,” katanya lagi.
“Jepang melancarkan agresi terhadap China dan menjajah Taiwan selama setengah abad, melakukan kejahatan yang tak terkatakan,” kata Wang.
Dia juga menyebut bahwa beberapa faksi di Jepang hingga sekarang tidak terima dengan kekalahan mereka dan masih mengingini Taiwan.(Nto)

https://indonesiainside.id/headline/...-nuklir-jepang
tepsuzotAvatar border
tepsuzot memberi reputasi
1
662
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan