- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kukira Kau Rumah Ternyata Toilet Umum, Risiko Membawa Masuk Nonmuhrim
TS
Kokonata
Kukira Kau Rumah Ternyata Toilet Umum, Risiko Membawa Masuk Nonmuhrim
Siapa saja dapat masuk ke toilet umum. Melepaskan hajatnya, supaya lega. Toilet umum berbayar atau gratis, pilih saja. Pelayanannya tentu beda. Toilet berbayar biasanya lebih memuaskan fasilitas dan pelayanannya.
Nah, apa jadinya jika toilet umum itu merujuk pada seorang wanita. Ya, wanita seperti deskripsi toilet umum di atas.
Kukira Kau Rumah Ternyata Toilet Umum
Kalimat itu tersemat pada story Instagram Mawar AFI yang viral beberapa hari kemarin. Mawar menambahkan kalimat itu pada foto seorang wanita yang mengenakan pakaian pengantin. Namanya Susi.
Susi adalah babysitter yang kemudian menikah dengan Steno Ricardo, mantan suami Mawar. Ada dugaan Steno sudah menjalin asmara dengan Susi sebelum Mawar dan Steno bercerai. Bahkan Stenolah yang membawa Susi dan mempekerjakan sebagai babysitter.
Mawar menganggap Susi sebagai asisten yang membantunya merawat dua anaknya. Ternyata Susi malah menjalin hubungan dengan sang suami. Usai cerai dengan Mawar, Steno menikah dengan Susi.
Sebutan Toilet Umum, mungkin bentuk kekecewaan Mawar. Apakah Susi memang toilet umum atau apalah, hanya orang bersangkutan yang tahu. Namun warganet terlihat mendukung Mawar dan ikut-ikutan merundung Susi dan Steno.
Risiko Membawa Masuk Bukan Mahram Tinggal di Rumah
Terlepas dari kasus perceraian Mawar. Membawa orang yang bukan mahram masuk ke dalam rumah memang dapat menimbulkan masalah. Orang yang bukan mahram adalah orang yang halal dinikahi dalam ajaran Islam. Sekalipun adik ipar atau kakak ipar, jatuhnya tetap bukan mahram. Apalagi orang lain, meskipun mereka bekerja semisal asisten rumah tangga dan sopir.
Namanya saja di rumah, orang sering ingin merasa bebas berpakaian terbuka yang berpotensi memperlihatkan aurat. Belum lagi aktivitas seksual suami istri yang berisik dapat membuat orang yang bukan mahram terganggu atau tergoda. Apalagi jika rumahnya tidak begitu besar dengan jumlah kamar yang terbatas.
Maka dari itu siapa saja yang mempebolehkan bukan mahram tinggal di rumahnya hendaknya memperhatikan soal pakaian yang senantiasa menutup aurat. Hubungan intim suami istri pun jangan sampai menganggu. Idealnya tiap orang punya kamar sendiri dan kamar mandi yang terpisah, jika tidak, ya pikir-pikir lagi untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan semisal perselingkuhan di dalam rumah sendiri.
Sumber 1, 2, 3, 4, 5
Diubah oleh Kokonata 28-02-2022 13:26
User telah dihapus memberi reputasi
1
1.6K
15
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan