Kawasan yang diberi nama Jalasena tersebut merupakan ruang publik yang diperuntukan bagi pejalan kaki, pesepeda, dan kegiatan lainnya.

Selain fasilitas umum, Anies juga sudah menyiapkan sejumlah akses transportasi umum bagi masyarakat. Bagi mereka yang ingin berkunjung ke pulau Reklamasi dapat menggunakan bus Transjakarta koridor 1A yang melayani rute Balai Kota-Pantai Maju.

"Kami berharap dengan adanya penamaan baru ini, dengan adanya keterbukaan, maka seluruh masyarakat nantinya bisa menikmati kawasan sekitar pantai," ucap Anies.

Anies juga menetapkan nama untuk lima ruas jalan, tiga jembatan, dua taman, dan satu bundaran di pulau reklamasi itu. Adapun rincian nama jalannya merupakan, Jalan Bidara, Jalan Warakas, Jalan Akasia, Jalan Kandeka, dan Jalan Pejapi.

Kemudian Jembatan Linggi, Jembatan Tataban, dan Jembatan Baruyungan. Sementara itu, taman yang diresmikan bernama Taman Asriloka, Taman Baharia, dan Bundaran Heritiera.

"Kami berharap publik bisa merasakan manfaat dari akses yang terbuka ini dan harapannya semua bisa merasakan manfaat tanpa terkecuali," ucap dia.

Penamaan kawasan di pulau reklamasi tersebut adalah hasil sayembara yang digelar Jakarta Experience Board (PT Jakarta Tourisindo) pada Agustus-Oktober 2021.

CNNIndonesia.com