- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kantor Konferensi Waligereja Indonesia Tidak Pindah ke Ibu Kota Negara
TS
dragonroar
Kantor Konferensi Waligereja Indonesia Tidak Pindah ke Ibu Kota Negara
Kantor Konferensi Waligereja Indonesia Tidak Pindah ke Ibu Kota Negara

Disain Ibu Kota Negara Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur
JAKARTA, SP – Gereja Katolik tidak dan atau belum membahas reposisi pusat kegiatan kelembagaan kolegial Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sehubungan pengesahan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022, tentang: Ibu Kota Negara Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provisi Kalimantan Timur.
“Apakah nanti Kantor KWI dipindahkan dari Jakarta ke Kabupaten Sepaku, Provinsi Kalimantan Timur, belum pernah dibahas. Karena Nusantara itu pusat pemerintahan. Nanti kita lihat perkembangannya,” kata Mgr Agustinus Agus Pr, Uskup Agung Pontianak, Senin pagi, 21 Februari 2022.
Dikatakan Agustinus Agus, kalau ada pemikiran lebih lanjut, Kantor KWI tetap berkoordinasi dengan Mgr Yustinus Harjosusanto, MSF, Uskup Agung Samarinda.
Apalagi dalam tradisi Gereja Katolik di Indonesia, setiap Uskup yang memegang wilayah gerejawi, selalu menjadi pengurus KWI.
Keuskupan Agung Samarinda, mencakup seluruh wilayah pelayanan gerejani di Provinsi Kalimantan Timur, dengan 2 keuskupan sufragan, yaitu Keuskupan Banjarmasin (Provinsi Kalimantan Selatan) dan Keuskupan Tanjungselor (Provinsi Kalimantan Utara).
Keuskupan Agung Pontianak (Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Landak, Kabupaten Bengkayang, Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas), dengan 4 keuskupan sufragan, yaitu Keuskupan Ketapang (Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara), Keuskupan Sanggau (Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Sekadau), Keuskupan Sintang (Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi dan Kabupaten Kapuas Hulu) di Provinsi Kalimantan Barat dan Keuskupan Palangka Raya (Provinsi Kalimantan Tengah).
Universitas Katolik Sanata Dharma
Agustinus Agus, menyambut baik langkah Universitas Katolik Sanata Dharma Yogyakarta, memutuskan membangun kampus baru di sekitar Ibu Kota Negara Nusantara, Provinsi Kalimatan Timur.
Dikatakan Agustinus Agus, keputusan Universitas Katolik Sanata Dharma Yogyakarta, membangun kampus di Provinsi Kalimantan Timur, sebagai salah satu tanggungjawab lembaga pendidikan Gereja Katolik membantu Pemerintah Republik Indonesia, mencetak sumberdaya manusia, dalam mendukung pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Provinsi Kalimantan Timur.*
https://www.suarapemredkalbar.com/re...bu-kota-negara

Disain Ibu Kota Negara Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur
JAKARTA, SP – Gereja Katolik tidak dan atau belum membahas reposisi pusat kegiatan kelembagaan kolegial Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sehubungan pengesahan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022, tentang: Ibu Kota Negara Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provisi Kalimantan Timur.
“Apakah nanti Kantor KWI dipindahkan dari Jakarta ke Kabupaten Sepaku, Provinsi Kalimantan Timur, belum pernah dibahas. Karena Nusantara itu pusat pemerintahan. Nanti kita lihat perkembangannya,” kata Mgr Agustinus Agus Pr, Uskup Agung Pontianak, Senin pagi, 21 Februari 2022.
Dikatakan Agustinus Agus, kalau ada pemikiran lebih lanjut, Kantor KWI tetap berkoordinasi dengan Mgr Yustinus Harjosusanto, MSF, Uskup Agung Samarinda.
Apalagi dalam tradisi Gereja Katolik di Indonesia, setiap Uskup yang memegang wilayah gerejawi, selalu menjadi pengurus KWI.
Keuskupan Agung Samarinda, mencakup seluruh wilayah pelayanan gerejani di Provinsi Kalimantan Timur, dengan 2 keuskupan sufragan, yaitu Keuskupan Banjarmasin (Provinsi Kalimantan Selatan) dan Keuskupan Tanjungselor (Provinsi Kalimantan Utara).
Keuskupan Agung Pontianak (Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Landak, Kabupaten Bengkayang, Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas), dengan 4 keuskupan sufragan, yaitu Keuskupan Ketapang (Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara), Keuskupan Sanggau (Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Sekadau), Keuskupan Sintang (Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi dan Kabupaten Kapuas Hulu) di Provinsi Kalimantan Barat dan Keuskupan Palangka Raya (Provinsi Kalimantan Tengah).
Universitas Katolik Sanata Dharma
Agustinus Agus, menyambut baik langkah Universitas Katolik Sanata Dharma Yogyakarta, memutuskan membangun kampus baru di sekitar Ibu Kota Negara Nusantara, Provinsi Kalimatan Timur.
Dikatakan Agustinus Agus, keputusan Universitas Katolik Sanata Dharma Yogyakarta, membangun kampus di Provinsi Kalimantan Timur, sebagai salah satu tanggungjawab lembaga pendidikan Gereja Katolik membantu Pemerintah Republik Indonesia, mencetak sumberdaya manusia, dalam mendukung pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Provinsi Kalimantan Timur.*
https://www.suarapemredkalbar.com/re...bu-kota-negara
pilotugal2an541 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1K
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan