- Beranda
- Komunitas
- Hobby
- Healthy Lifestyle
Cara Mengolah Daging Sapi yang Baik agar Lebih Sehat
TS
emilbaga150280
Cara Mengolah Daging Sapi yang Baik agar Lebih Sehat
Daging sapi bisa diolah menjadi berbagai jenis menu makanan yang lezat. Anda mungkin bisa menyebutkan beberapa menu makanan terkenal dengan bahan utama daging sapi ini. Apalagi daging sapi bermanfaat untuk kesehatan tubuh karena mengandung nutrisi penting bagi tubuh. Namun, untuk mendapatkan manfaat itu, Anda harus tahu bagaimana cara mengolah daging sapi yang baik agar lebih sehat.
Namun dengan pemilihan, pengolahan serta tahu cara mengonsumsi dengan tepat, Anda dapat lebih tenang dan tidak perlu khawatir saat menyantap menu masakan daging sapi ini. Cara mengolah daging sapi yang baik dan benar supaya lebih sehat akan dibahas pada ulasan berikut ini :
Cara Mengolah Daging Sapi yang Baik agar Lebih Sehat
Tidak hanya berlaku untuk daging sapi, Anda juga harus cermat dalam memilih bahan makanan yang berkualitas dan tahu cara mengolahnya. Setiap upaya yang Anda lakukan untuk mengonsumsi makanan yang sehat akan memberikan pengaruh yang besar untuk kehidupan Anda dan keluarga untuk bisa terhindar dari berbagai ancaman penyakit berbahaya. Semoga bermanfaat.
Baca Selengkapnya
Mengapa daging sapi perlu diolah dengan baik dan benar? Ya, meski daging sapi bisa menjadi sumber nutrisi yang penting bagi tubuh manusia, namun di sisi lain daging sapi dapat menjadi sumber kolesterol dan lemak jahat yang berdampak buruk bagi kesehatan kita, khususnya jika daging sapi tidak diolah dengan baik dan benar.
Namun, jangan khawatir Anda tidak perlu takut lagi dengan dampak buruknya jikalau Anda berusaha untuk mengolah daging sapi menjadi makanan yang sehat untuk dikonsumsi. Perlu diketahui kalau terlalu sering mengonsumsi daging merah termasuk daging sapi memang bisa menyebabkan peradangan yang beresiko terkena penyakit kanker.
Namun dengan pemilihan, pengolahan serta tahu cara mengonsumsi dengan tepat, Anda dapat lebih tenang dan tidak perlu khawatir saat menyantap menu masakan daging sapi ini. Cara mengolah daging sapi yang baik dan benar supaya lebih sehat akan dibahas pada ulasan berikut ini :
Cara Mengolah Daging Sapi yang Baik agar Lebih Sehat
1. Cara Memilih Daging Sapi
Untuk mendapatkan santapan daging sapi yang sehat, pertama tama Anda harus tahu cara memilih daging sapi yang baik. Kualitas daging sapi yang Anda beli di satu tempat dengan tempat lainnya bisa jadi berbeda. Oleh sebab itu, pilihlah daging sapi yang baik, misalnya pilih bagian daging sapi yang memiliki lemak sedikit seperti di bagian paha depan, paha belakang, pinggang, atau has luar (sirloin).
Selain itu, pilih juga daging sapi yang masih segar yang biasanya ditandai dengan warna merah dan bersih. Ingatlah untuk menghindari membeli daging sapi yang sudah berwarna kecoklatan, tampak kotor dan berlendir. Anda juga disarankan untuk memilih daging sapi asli bukan daging olahan seperti halnya sosisatau daging asap.
2. Cara Menyimpan Daging Sapi
Setelah berhasil memilih daging sapi yang sehat dan berkualitas, Anda juga perlu tahu bagaimana cara menyimpan daging sapi yang baik dan benar. Beberapa orang menyepelekan hal ini atau bahkan menyimpan daging sapi dengan sembarangan, padahal sebenarnya penyimpanan daging sapi akan sangat berpengaruh terhadap kualitasnya.
Simpanlah daging sapi di dalam kulkas dengan suhu 1 derajat celcius atau di dalam lemari pembeku dengan suhu 18 derajat celcius. Jika tidak memasaknya langsung, sebaiknya segera simpan setelah Anda membelinya. Tujuannya adalah untuk mendapatkan daging yang tetap segar, nutrisi dalam daging tetap terjaga serta mampu memperpanjang umur penyimpanan bahan makanan tersebut.
Namun, meski bisa disimpan di kulkas atau lemari pembeku sebaiknya jangan menyimpannya terlalu lama. Apabila di simpan di dalam kulkas, daging sapi mentah hanya dapat bertahan selama kurang lebih 1 sampai 2 hari saja. Sedangkan jika daging sapi mentah disimpan di dalam lemari pembeku maka akan dapat bertahan 3 sampai 4 bulan. Sedangkan untuk daging sapi yang sudah matang dapat bertahan 2 sampai 6 bulan.
Simpanlah daging sapi di tempat atau wadah yang bersih dan memiliki tutup yang rapat. Apabila ingin mencairkan daging yang sudah membeku, lebih baik untuk memindahkannya ke kulkas saja. Cara ini lebih baik untuk mencegah adanya pertumbuhan bakteri.
3. Cara Mengolah Daging Sapi
Cuci tangan sudah menjadi bagian persiapan yang wajib sebelum mengolah daging sapi. Oleh karena itu, ingatlah untuk selalu cuci tangan sebelum Anda memegang bahan makanan setidaknya selama 20 detik atau lebih dengan menggunakan air bersih dan sabun. Gunakan juga peralatan yang bersih atau sudah dicuci sebelumnya dengan air dan sabun.
Gunakan telenan dan pisau yang berbeda dengan bahan lainnya ketika mengolah daging sapi. Tujuannya adalah supaya bakteri tidak dapat menyebar ke bahan makanan yang lainnya. Sebelum memasak daging sapi, Anda disarankan untuk membuang bagian lemaknya terlebih dahulu, khususnya jika Anda ingin mengolah daging sapi menjadi sup atau semur.
Selain itu, sebaiknya daging tidak goreng sebelum dimasak. Ini berarti Anda hanya bisa mengolah daging sapi dengan cara dipanggang atau direbus. Apabila memang ingin digoreng, pilihlah jenis minyak yang sehat bagi jantung. Contohnya minyak kanola, minyak bunga matahari, minyak zaitun atau minyak kedelai dan minyak kelapa murni (VCO).
Tidak cukup hanya disitu, tips lainnya untuk mengolah daging sapi dengan baik adalah pada saat dimasak baik di penggorengan, oven atau air sebaiknya pastikan kalau suhu nya setidaknya adalah sekitar 71 derajat celcius supaya bisa membunuh bakteri.
4. Cara Mengonsumsi Daging Sapi
Selain memperhatikan cara memilih, menyimpan dan mengolah daging sapi dengan baik. Anda juga harus tahu bagaimana cara mengonsumsi daging sapi secara sehat. Percuma saja kalau kita sudah mengolah sapi dengan baik dengan tidak kehilangan nutrisinya, namun kita makan dengan tidak ada batasan, maka hasilnya bisa jadi berpengaruh buruk bagi kesehatan.
Dalam hal mengonsumsi daging sapi, sebaiknya seimbangkan dengan mengonsumsi jenis sayuran yang berserat. Kandungan serat yang tinggi bisa membantu dalam mengurangi penyerapan kolesterol saat mengonsumsi daging sapi.
Kemudian batasi konsumsi daging sapi yang tinggi zat besi dalam porsi yang masuk akal, khususnya jika Anda sedang mengonsumsi suplemen zat besi yang diresepkan. Tujuannya adalah supaya tubuh Anda tidak kelebihan zat besi di dalam darah.
Khususnya jika Anda memiliki riwayat penyakit yang memiliki pantangan makan daging terlalu banyak, sebaiknya pikirkan untuk mengonsumsi sewajarnya saja. Salah satu penyakit yang berbahaya jika mengonsumsi daging sapi terlalu banyak adalah kolesterol tinggi.
Jika sebelumnya Anda sudah memiliki riwayat penyakit ini, meski sudah mengolah daging sapi dengan baik dan benar, sebaiknya tetap hindari mengonsumsi daging sapi terlebih dahulu atau sebisa mungkin menjaga kolesterol dalam taraf yang aman sebelum mengonsumsi daging sapi. Dengan demikian kesehatan Anda akan tetap terjaga dengan baik.
Inilah informasi update yang membahas tentang cara mengolah daging sapi yang baik agar lebih sehat. Meskipun sederhana, namun sebenarnya hal ini sangat penting untuk diperhatikan demi kesehatan Anda dan keluarga. Pastikan bahan makanan yang Anda dan keluarga konsumsi adalah aman dan sehat dengan menjaga kebersihannya dan cara mengolahnya.
Tidak hanya berlaku untuk daging sapi, Anda juga harus cermat dalam memilih bahan makanan yang berkualitas dan tahu cara mengolahnya. Setiap upaya yang Anda lakukan untuk mengonsumsi makanan yang sehat akan memberikan pengaruh yang besar untuk kehidupan Anda dan keluarga untuk bisa terhindar dari berbagai ancaman penyakit berbahaya. Semoga bermanfaat.
Baca Selengkapnya
0
303
0
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan