Merahputih.com - Memiliki si kecil menjadi kebahagiaan sendiri bagi para orangtua. Tapi bagi para orangtua baru pasti ada sedikit kebingungan saat mengurus si kecil. Misalnya saat memilih popok bayi, cara menggendong bayi, dan sampai mencuci baju bayi. Cara mencuci baju bayi tentunya berbeda dengan mencuci baju orang dewasa.

Bagi kamu yang baru pertama kali menjadi orangtua, mencuci baju bayi gampang-gampang susah. Ada beberapa cara yang harus kamu ketahui saat mencuci baju bayi. Menurut laman Go Dok Kamu bisa mengikuti cara mencuci baju bayi ini.

1. Beli pakaian bayi yang bisa dicuci dengan mesin

Yang terpenting dalam mencuci baju bayi adalah pakaian yang bisa dicuci dengan mesin. Karenanya, kamu harus benar-benar perhatikan saat pertama kali membelinya. Pilih pakaian yang terbuat dari bahan katun. Selain bahan ini mudah dicuci, katun nyaman saat digunakan oleh si kecil. Serta kualitasnya juga tahan lama.

Alasan lain kamu harus mencuci dengan mesin karena pada bulan-bulan pertama mengurus si kecil kamu akan sangat sibuk. Pastinya kamu akan sangat lelah saat mencuci baju tanpa mesin cuci. Selain itu jangan lupa langsung mencuci baju bayi yang baru dibeli. Agar bayi terhindar dari debu, dan mencegah bayi terkena penyakit ruam kulit.

2. Gunakan detergen khusus bayi

Detergen yang digunakan untuk mencuci baju bayi juga berbeda. Ada detergen khusus bayi yang bisa kamu gunakan. Tenang, di pasaran detergen khusus bayi tidak sulit ditemukan. Detergen yang digunakan harus berbeda karena kulit bayi lebih sensitif dibandingkan orang dewasa. Bisa-bisa si kecil terkena ruam kulit jika menggunakan detergen biasa.

Detergen bayi tidak mengandung bahan-bahan yang membahayakan. Misalnya detergen ini bebas dari pewarna maupun parfum beraroma keras. Oh iya, hindari juga menggunakan tambahan pemutih dan pewangi saat mencuci baju bayi ya!

3. Cuci baju sesuai suhu yang tepat

Mencucuci baju bayi juga harus sesuai dengan suhu yang tepat. Takarannya berkisar pada angka 30-40 derajat celcius. Meskipun demikian, kamu tetap bisa mencucinya dengan suhu yang lebih rendah dari kisaran agar hemat tenaga. Tapi jangan melebihi suhu yang dianjurkan. Sebab, jika dengan suhu terlalu panas, pakaian bayi bisa mengecil.

4. Balik pakaian bayi sebelum mencuci

Sekilas terdengar sepele tapi cara ini harus kamu terapkan saat mencuci baju si kecil. Apalagi jika baju tersebut adalah buatan tangan. Lalu, kenapa harus dibalik terlebih dulu? Hal ini perlu kamu lakukan guna menghindari pemudaran warna baju serta menjadikannya lebih tahan lama. Selain itu pakaian bayi tidak gampang rusak saat dicuci dengan mesin.

5. Hindari menggunakan mesin pengering

Mesin pengering memang memudahkan kamu dalam mengeringkan baju. Cara ini sangat praktis. Namun cara ini tidak dianjurkan, karena noda pada baju akan sulit hilang. Untuk membantu menghilangkan noda kamu harus mengeringkannya secara tradisional, yaitu dijemur di bawah matahari. Pasti kamu langsung terpikir untuk menggunakan detergen penghilang noda. Ingat, bahan kimia pada detergen tersebut sangat kuat, sehingga dapat mempengaruhi kulit bayi.

6. Rendam terlebih dulu

Untuk membantu menghilangkan noda yang membandel, rendamlah baju bayi terlebih dulu. Noda akan terangkat dengan sendirinya. Barulah setelahnya gunakan mesin cuci untuk menghilangkan noda secara keseluruhan. Tapi kalau ingin sekadar menghilangkan noda kecil seperti tumpahan ASI dan makanan, cukup merendamnya dengan air hangat dan taburi detergen berbahan ringan. Diamkan selama beberapa menit. Sambil merendam kucek baju agar noda menghilang maksimal.

Sahabat Merah Putih, itulah cara yang bisa kamu ikuti untuk mencuci baju bayi. Intinya jangan pernah menggunakan detergen biasa untuk menjaga kesehatan kulit bayi yang sensitif.


Sumber