Novel Al-Masih Lelaki yang Diurapi mengisahkan tentang perjalanan panjang seorang gadis Mataram bermata biru yang bernama Saathi, meninggalkan Mataram menuju Batavia untuk mengadu nasib di kota besar  Hindia Barat. Telah mempertemukannya, dengan Mateo Gesu seorang Naturalis berkebangsaan Italia yang memiliki misi suci untuk mencari sebuah reliqui penuh sejarah yang telah dicuri dari gereja.

Impian keduanya hampir pupus, Batavia tidak pernah ramah kepada pendatang seperti mereka. Saathi hampir kehilangan nyawanya di tiang gantungan karena difitnah majikannya yang bernama Lyzbeth van Hoorn. Begitupun dengan Gesu, dari hari kehari, ia harus berhadapan dengan orang-orang licik yang semakin memperlambat bahkan menjauhkannya dari misinya. Saathi dan Gesu menjadi saling mengandalkan, tanpa menyadari bahwa salah satu dari mereka menyimpan kejutan berbahaya yang terhubung dengan pengungkapan sebuah rahasia besar.

Kisah laki-laki, yang diurapi ribuan tahun lalu, mengajarkan kecintaan kepada Sang Maha Pencipta dan sesama manusia. Kelak kemudian hari, lelaki ini  dieluk-elukan dengan beragam nama  yaitu Mesias, Masyiakh dan Al-Masih. Kisah penuh hikmah yang dituturkan oleh Tasaro GK tentang laki-laki tersebut bersanding dengan kisah Saathi dan Gesu di Batavia.