missforget21Avatar border
TS
missforget21
Catatan Pribadi(Masa berat pasca Depresi )Bag.3


Hai.., Aku kembali., Selamat Tahun baru untuk kalian semua,.. Semoga Tahun ini jauh lebih baik dari tahun sebelumnya..,

Beberapa waktu aku menghilang, berhenti bertegur sapa dengan kalian,..

Maaf telah membuat menunggu..

Mari kita lanjutkan kisah yang sebelumnya,..

Oh ya.., sebelumnya ada yang mengatakan di komentar, bahwa aku terlihat sengaja mengemis simpati atau semacamnya, aku terlihat menunjukkan sisi yang menyedihkan agar mendapat Iba.,

Hmmm..,

Mungkin itu adalah beberapa pandangan orang, dan aku tidak bisa menyalahkan itu, Hanya saja, aku ingin meluruskan, bahwa kisah yang aku bagi ini, adalah kisah tentang aku yang menghilang dari permukaan kaskus beberapa tahun lalu, jadi bisa dipastikan kisah ini terjadi pada masa lalu, bukan sekarang., Lalu apa faedahnya aku membagi kisah yang lalu itu..?,

Kalian sendiripun beranggapan bahwa itu berat(Masalah yang kualami), bahwa hal-hal yang terjadi itu sangat membuatku depresi., Dan aku masih bertahan sampai saat ini.

Itu..,

Itu yang sebenarnya ingin ku bagikan.,

Ada yang mengatakan aku terlalu banyak mengeluh.,,. Aku akan membantah Ini, dan akan ku katakana TIDAK.

Aku menjalani hidup yang penuh tekanan itu bukan baru belakangan ini atau tahunan terakhir ini, tapi sudah sejak dulu sejak aku kecil.  Jika aku terlalu banyak mengeluh, mungkin aku akan menyerah jauh sebelumnya.

Yups.., terkadang aku mengatakan bahwa aku lelah.., Tapi bukankah itu manusiawi..?, kita semua pernah merasa jatuh dan lelah, Tapi kita semua berhasil melewati itu.

Mungkin kalian yang membaca ini juga pernah berfikir untuk bunuh diri sepertiku, tapi kalian masih membaca kisah ku ini hari ini.,

Lalu apa Artinya..?, Artinya kita hebat..,

Kita mampu bertahan melewati Hari kemarin, sampai saat ini.., Begitupun seterusnya..,

Aku berharap kita akan terus menjadi manusia kuat yang walau ditampar oleh kenyataan, meski di jatuhkan oleh kehidupan, tapi kita akan terus bertemu lagi untuk esok hari,.

 

Ok.., Mari ku lanjut kisah ku kembali..

Kata PSikolog itu, aku berpotensi untuk melakukan bunuh diri, dan aku menertawainya.,

Aku berfikir bahwa aku tidak akan melakukan hal bodoh itu. Aku Kuat.., itu yang aku fikir

Yups…, pikiran positif itu, kupaksa masuk kedalam kepalaku dan tertanaman.,

Tapi sayangnya, alam bawah sadarku masih belum bisa menolak itu.,

Yups.., aku memang tidak meminum racun lagi untuk bunuh diri, aku tidak menenggelamkan diri lagi untuk bunuh diri, aku tidak menyayat pergelangan untuk bunuh diri.

Lalu apa..? Apa yang kulakukan..?

 

Aku mengonsumsi obat dalam dosis tinggi.,

Semisal anjuran dokter maximal 4 pil sehari, aku bisa meneguknya hingga 6 pil, Obat yang max, 2x seminggu, bisa ku minum setiap hari.,

Hal itu tentu tidak membunuhku secara langsung., Tapi akan merusak organ dalam dan membuatku terserang menyakir lebih mudah dan meninggal.

Itu..

Itu adalah fikiran bodohku.,

Jujur hingga saat ini.,

AKu masih coba melawan dan bertahan., dan sampai saat ini aku masih bertahan..,

Tahun 2020, pertengahan tahun tepatnya, setelah sebelumnya, bapak tidak memberi tahu, tentang hasil diagnose psikolog itu, akhirnya aku memberanikan diri bertanya kembali..,

Bukan tanpa alasan, kala itu mood ku menjadi tidak teratur dan kacau selama beberapa hari., Aku  kembali mengulik masa lalu dan mencari tahu.,

Akhirnya kuberanikan diri bertanya kepada bapak, yang kala itu posisinya telah berada jauh dariku, kami telah berpisah dikarenakan proyek yang telah usai.

“pak.., waktu itu bapak bilang kalau kak Ani pernah bilang sesuatu sama bapak tapi bapak gak bilang ke saya.., boleh saya tau sekarang..?” (Ani nama yang saya samarkan)

“Bipolar..” Kata bapak.

“Kata mba Ani kamu Bipolar..”

Pada saat itu aku merasa kaget, berfikir, apa bisa seseorang mengidap lebih dari satu mental illness..?, aku berfikir seperti itu, karena pada 2017, aku pernah konsul ke psikolog dan aku d katakana ptsd tingkat 4.,

Tapi aku masih mencoba untuk positif thingking, bahwa aku tidak apa-apa dan aku baik-baik saja.,

Hingga pada suatu hari, saat aku bekerja di sebuah Butiq, (Proyek kami selesai pada bulan maret 2020, dan sejak saat itu aku menganggur beberapa waktu sebelum akhirnya bekerja di butiq)

Suatu hari aku bekerja di butiq, sebagai penjaga toko yang bertugas melayani pembeli pada umumnya, Tapi sang pemilik butiq memiliki anak kecil bersia 2 tahun lebih, yang dimana pada usianya sedang lucu-lucunya.,

Lucunya lagi, badannya berisi, putih, bibirnya kecil dan rambutnya gondrong., Anakn ini sangat santik tapi dia laki-laki.

Baby Mif itu sangat lucu dan menggemaskan, dan entah mengapa dia sangat manja padaku, DIkarenakan ibunya yang memang sibuk mengurus bisnis sana sini, dan ayahnya yang bekerja di kantor dari pagi hingga maghrib, baby Mif lebih banyak menghabiskan waktu denganku. DIa bisa langsung diam begitu ku peluk., tapi tidak mengapa, aroma tubuh seorang bayi itu selalu bisa menenangkan suasana hati.

Awal bekerja semuanya baik-baik saja, hingga suatu hari terjadi keributan antara suami istri pemilik butiq ini.,

Aku seperti biasa, memang di minta datang pagi-pagi sebelum jam tujun untuk beres-beres butiq dan mengatur barang-barang, dan pernah suatu pagi,.

Entah angina pa dan masalah apa, mereka berdua bertengkar hebat.,

Jujur itu membuatku ketakutan dan gemetar,. Aku hanya bisa menggendong baby Mif keluar kamar dan membawanya ke teras rumah sembari mengalihkan perhatiannya pada kendaraan yang lewat.,. Beberapa kali ku turunkan baby Mif, ku dudukkan dibelakang etalase, agar jauh dari jalan raya, sengaja, aku ingin masuk dan memisahkan mereka berdua fikirku.,

Tapi baru ingin masuk kedalam, aku mendengar suara barang-barang pecah dan teriakan dari sang ibu, entah kakiku tiba-tiba kaku dan aku sontak menangis.,

Perceraian orang tuaku tergabar jelas., Tangisan ibuku malam itu terlihat kembali. Badanku kaku dan gemetar.., lemas tidak bertenaga.,

Sempat ku ambil Hp dan mengirip pesan kepada saudara wanita sang pemilik, tapi mereka merespon bahwa mereka sudah biasa bertengkar seperti itu, dan memintaku untuk diam dan membawa baby mif bermain saja.

AKu jujur kecewa dengan sikap mereka, aku itdak ingin melihat bayi mungil ini kelak merasakan apa yang kurasakan.,  Aku hanya bisa menangis sambil memluk baby Mif.,

Aku tidak ingin membahas lebih jauh tentang keadaan rumah tersebut..,

Singkatnya setelah aku pulang, seperti biasa jam 9 malam, ketika pulang, dan istirahat.,

Aku kembali bermimpi buruk, mengalami mimpi-mimpi aneh yang dulu sering ku alami.,

Traumaku belum sembuh..,

Aku membenci pernihakan, aku menganggap itu kutukan dan hanya akan melahirkan perceraian..

Aku membenci pertengkaran, aku kembali terbayang adegan aku di pukuli hingga bonyok saat melihat kekerasan.

Aku tidak tau harus bagaimana.

Nyatanya hidup memang tidak mudah dilewati., apalagi dengan trauma masa lalu yang belum terselesaikan hingga sekarang.

Akupun begitu, hingga kini.,

Aku berhenti bekerja di butiq, dikarenakan waktu kerja yang terlalu melelahkan dan beberapa factor lain, aku kemudian bekerja di sebuah café dan bertemu beberapa teman, D situ aku berasa hidup. Tapi aku berhenti karena beberapa alasan.,

Dan kini aku tinggal dengan neneku, sebelumnya hanya tinggal dan menemani nene berjualan, hingga suatu hari ada pesan masuk ke dm instagramku menawarkan sebuah pekerjaan yang mudah dan terlihat menjanjikan.

Aku di minta menjual jasa di sebuah aplikasi, jadi dalam aplikasi itu, aku hnaya cukup menemani orang untuk bermain game, dan aku akan mendapatkan bayaran.,

Yups.., aku menjalani itu, dan setelah terkumpul sedikit modal.

Aku membuka usahaku sendiri, berjualan ikan hias

Hingga saat ini,..

Jika ditanya, apakah mentalku aman..?, oh tentu tidak.

Apakah hidupku bahagia..? oh tidak juga..,

AKu masih sering merasakan mood yang tiba-tiba berubah., sangat menakutkan., Aku bahkan takut dengan diri sendiri.

Tapi aku masih bertahan sampai sekarang..,

Aku mencoba hidup walau dengan jiwa yang telah mati.

Pernah suatu hari, aku kembali menyayat tangaku, dan saat itu aku sedang tinggal bersama ibu, aku datang berkunjung  kala itu,

Dan saat itu ibu bertanya., Untuk apa aku melakukan hal itu, Hal bodoh itu,

Dan gilanya, ibu melempar sebuah cutter dihadapnku sambil berkata, “Coba iris di depan ku..”

Aku mengambil cutter itu kemudian menekannya ke tanganku, .

Kemudian ibu kembali berkata “ Kalau mau seperti itu jangan d sini, pergi sana sama bapakmu., iris nadimu di sana..” ibu mengatakan itu dengan nada tinggi, tidak bisa menyembunyikan kemarahannya.,

Aku henya berkata “Hussttt.., udah.., jangan di tekan dulu, nanti saya meledak..” aku mengatakannya dengan sangat lembut,.

Tapi ibu terus berbicara dan terus mengutuk., tak sadar ku bentak ibu yang berada di depanku, aku berbicara sembari menangis dengan nada yang tinggi.

Ibu terdiam dan mencoba memeluk, tapi ku tepis, ibu lalu berkata,

“Kalau ada apa-apa cerita sama ibu.., jangan kamu pendam sendiri..”

Seperti kesurupan, ku katakana pesan pahit yang pernah ibu lemparkan kepadaku.,

“Gimana caranya aku mau cerita, dulu aku cerita kalau aku depresi, ibu bilang aku obsesi., dulu aku cerita aku sakit,ibu bilang aku lebay., ibu cuman bilang aku yang gak mengerti ibu..,  jadi buat apa aku cerita..?, gak akan di denger.., aku cuman di hardik sama ibu.”

Ibu menangis, kemudian memeluk, jujur saja aku tidak suka.,

Rasanya terlambat untuk seorang ibu menangis.

Dulu yang bisa menyelamatkanku adalah dia, tapi yang membunuhku kali itu adalah dia sendiri. Tepat saat aku membutuhkan dorongan seorang ibu.

Jujur.., AKu tidak tau, apakah aku membenci ibuku, atau aku mengasihi ibuku.

Aku memang busuk.,.., tidak perlu kalian hina, aku sadar akan hal itu,.

Aku menyakiti diri sendiri, karena tidak ingin menyakiti orang lain..,

Aku menyakiri diri sendiri sebagai bentuk hukuman terhadap orang lain.,

Tapi aku juga sadar., bahwa satu kematian tidak akan mengubah apapun di dunia yang kejam ini., Maka jangan buat kematianmu sia-sia.,

Teruslah berjuang walau hasilnya belum pasti..,

Ingat yang wajib itu berjuang..,

Masalah berhasil dan tidaknya itu perkara nanti, yang jelas kamu telah berjuang, maka andai kamu gagal di besok hari, kamu akan tersenyum karena kamu adalah pejuang yang hebat d masa lalu.. setidaknya kamu berjuang untuk dirimu sendiri..

 

pilotugal2an541Avatar border
BugazAvatar border
miftah9898Avatar border
miftah9898 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
772
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan