Selain Disfungsi Seksual, Ini 8 Bahaya Diabetes Bagi Pria
TS
faisaelz
Selain Disfungsi Seksual, Ini 8 Bahaya Diabetes Bagi Pria
Bahaya diabetes bagi pria kerap identik dengan risiko disfungsi seksual. Padahal ada beberapa risiko lain jika pria mengidap diabetes. Sayangnya, banyak yang abai terhadap persoalan diabetes ini.
Secara normal, tubuh membutuhkan asupan glukosa dan oksigen untuk metabolisme tubuh, khususnya pada organ vital seperti otak. Meski demikian, asupan glukosa ke tubuh juga perlu memperhitungkan jumlah kebutuhan kalori per harinya. Mengkonsumsi gula yang berlebihan akan menyebabkan masalah kesehatan serius seperti penyakit Kencing Manis atau yang dikenal dengan istilah Diabetes Mellitus (DM).
Bahaya Diabetes Bagi Pria
Pada dasarnya ada beberapa kesamaan dampak diabetes pada pria maupun wanita. Namun ada beberapa gejala diabetes yang berbeda antara pria dengan wanita. Pria dengan diabetes berisiko mengalami beberapa risiko bahaya berikut ini:
Disfungsi Ereksi atau Impotensi
Spoiler for buka:
Perlu diketahui, bahwa sekitar 35 – 75% pria dengan diabetes akan mengalami impotensi. Hal ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi membuat penderita diabetes berpotensi mengidap impotensi dini 10 hingga 15 tahun lebih cepat. Terjadinya impotensi merupakan gejala kencing manis pada pria yang mekanismenya cukup sulit untuk di telaah.
Kondisi ini berkaitan dengan rusaknya pembuluh darah, saraf, serta fungsi otot yang memiliki peran dalam proses ereksi akibat kadar gula darah yang tinggi. Kerusakan organ tubuh tersebut akan menyulitkan penis untuk ereksi, meski sedang memiliki libido atau gairah untuk berhubungan seksual.
Penurunan Gairah Seksual
Spoiler for buka:
Penurunan libido atau gairah seksual biasanya akan terjadi pada pria yang telah berusia lanjut. Namun, pada pria dengan diabetes, mereka cenderung akan lebih cepat mengalami penurunan libido dibanding mereka yang tidak memiliki diabetes.
Masalah penurunan gairah seksual ini terutama dialami oleh penderita diabetes tipe 2. Kondisi ini akan semakin parah apabila diabetes yang dialami juga disertai dengan tubuh yang kelebihan berat badan. Penurunan libido sangat berkaitan dengan menurunnya kadar hormon tertosteron di tubuh.
Ejakulasi Retrograde dan Kemandulan
Spoiler for buka:
Ejakulasi retrograde (retrograde ejaculation) adalah kondisi ketika air mani yang dikeluarkan malah masuk ke dalam kandung kemih akibat diabetes yang dialami oleh pria. Kondisi ini biasanya akan menyebabkan air mani yang keluar saat ejakulasi lebih sedikit. Hal ini karena ejakulasi retrograde yang terjadi akibat diabetes akan merusak saraf pada kandung kemih.
Selain akan mempengaruhi performa seksual, air mani yang masuk ke kandung kemih juga akan menyebabkan ketidaksuburan atau infertilitas.
Infeksi Saluran Kemih
Spoiler for buka:
Infeksi saluran kemih dapat terjadi saat saluran yang menghubungkan kandung kemih dan ginjal mengalami infeksi atau peradangan. Pada pria yang menderita diabetes, kadar gula berlebih yang terkandung dalam air seni akan membuat bakteri penyebab infeksi berkembang lebih cepat.
Infeksi saluran kemih pada dasarnya lebih sering terjadi pada wanita. Namun risiko penyakit ini akan semakin besar dialami pria yang mengidap diabetes.
Infeksi Jamur pada Penis
Spoiler for buka:
Kondisi ini sangat mungkin terjadi pada pria yang menderita diabetes. Pasalnya, infeksi jamur pada penis dipicu oleh banyaknya gula dalam darah yang masuk ke urine. Kandungan gula pada urine tersebut yang kemudian menjadi makanan bagi jamur untuk tumbuh subur.
Infeksi jamur pada penis pria dengan diabetes biasanya memiliki ciri kemerahan, gatal pada kepala penis, bengkak, timbul bau tidak sedap, terasa nyeri dan tidak nyaman saat berhubungan seksual, hingga muncul gumpalan berwarna putih pada kulit penis.
Gangguan Sistem Saraf
Quote:
Selain akan mempengaruhi sistem reproduksi, diabetes juga akan membahayakan sistem saraf otonom (ANS) pada pria, yakni sistem yang mengendalikan penyempitan atau pelebaran pembuluh darah sehingga akan menimbulkan masalah seksual, termasuk impotensi.
Gangguan sistem saraf pada penderita diabetes biasa disebut neuropati diabetik. Merupakan gangguan saraf akibat penyakit diabetes dengan gejala sering kesemutan, nyeri, dan mati rasa. Gangguan saraf ini bisa terjadi pada bagian tubuh mana saja. Namun neuropati diabetik lebih sering menyerang saraf kaki pria pengidap diabetes.
Peyronie
Quote:
Apabila tidak segera ditangani, diabetes pada pria dapat berdampak buruk terhadap fungsi seksual. Bahkan, sebuah penelitian menemukan bahwa diabetes tidak hanya akan menyebabkan penurunan libido dan disfungsi ereksi, tetapi juga dapat memicu penyakit Peyronie atau penis bengkok. Penelitian tersebut melibatkan pasien diabetes dengan disfungsi ereksi.
Terbukti, setidaknya sekitar 1 dari 5 pasien diabetes juga menderita penyakit Peyronie. Bentuk penis membengkok atau mengalami Peyronie terjadi akibat pembentukan jaringan parut di sepanjang batang penis. Masalah ini tentunya akan membuat masalah dalam hubungan suami istri karena tentunya akan membuat pasangan tidak merasa nyaman.
Berbagai Gangguan Kesehatan Lainnya
Quote:
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, diabetes dapat mempengaruhi hormon pada pria. Selain akan mempengaruhi gairah seksual, penurunan produksi hormon ini juga dapat memicu gangguan kesehatan lainnya. Seperti, ereksi yang dialami menjadi lemah, suasana hati tidak menentu, serta tubuh menjadi lemas.
Secara umum diabetes dapat ditangani dengan pemberian obat-obatan baik yang diminum maupun obat suntik (insulin). Selain itu, Sahabat Sehat perlu menjalani pola hidup sehat seperti rutin olahraga, dan mengonsumsi makanan untuk penderita diabetes guna mempercepat proses penyembuhan.
Dapatkan Alat Cek Gula Darah untuk memastikan kondisi gula darah dalam tubuh. Dengan demikian, risiko diabetes dapat dihindari, selain itu memahami kondisi gula darah dengan baik dapat membantu pengontrolan gula darah agar tidak menimbulkan gejala-gejala yang berbahaya.