- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Geger! Skandal Amazon dengan China, Sebut-sebut Xi Jinping


TS
Lockdown666
Geger! Skandal Amazon dengan China, Sebut-sebut Xi Jinping

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar kurang sedang menghampiri Amazon.com Inc . Perusahaan milik Jeff Bezos, orang terkaya dunia itu, diisukan terlibat propaganda China.
Amazon dikabarkan tengah memasarkan kumpulan pidato dan tulisan Presiden Xi Jinping di situs China, Amazon.cn sejak dua tahun terakhir. Namun anehnya, perusahaan menutup bagian penilaian dan ulasan pelanggan di China.
Menurut laporan Reuters, dari dua sumber yang mengetahui mengenai hal tersebut, review negatif terhadap buku tersebut akan mempengaruhi permintaan. "Saya pikir masalahnya adalah apa pun di bawah lima bintang," kata sumber itu, dikutip Sabtu (18/12/2021).
Peringkat dan ulasan adalah bagian penting dari bisnis e-commerce Amazon, yang menjadi cara utama untuk menarik pembeli. Namun, menurut kedua sumber ini, di China Amazon pun tunduk untuk mematikan kolom ini yang bisa mempengaruhi penjualannya.
Saat ini, di situs China Amazon.cn, buku yang diterbitkan pemerintah tidak memiliki ulasan pelanggan atau peringkat apa pun. Bagian komentar juga dinonaktifkan.
Kepatuhan Amazon terhadap dekrit pemerintah China, yang belum pernah dilaporkan sebelumnya, adalah bagian dari upaya perusahaan selama satu dekade untuk mendapatkan dukungan pemerintah Beijing. Ini guna mengembangkan bisnisnya di salah satu pasar terbesar di dunia ini.
Mengacu pada dokumen pengarahan internal Amazon 2018, digambarkan mengenai bisnis perusahaan di China. Terdapat sejumlah 'masalah utama' yang dihadapi perusahaan milik Bezos ini di China.
Contohnya saja adalah kontrol ideologis dan propaganda adalah inti dari perangkat bagi partai komunis untuk mencapai dan mempertahankan keberhasilannya. Kemudian, menurut laporan yang sama dan wawancara dengan lebih dari dua lusin orang yang telah terlibat dalam operasi Amazon di China, diungkapkan mengenai bagaimana perusahaan itu bertahan dan berkembang di China dengan membantu memajukan agenda ekonomi dan politik global Partai Komunis yang berkuasa.
Disebutkan bahwa Amazon bermitra dengan aparat propaganda China untuk membuat portal penjualan, sebuah proyek yang kemudian dikenal sebagai China Books. Proyek ini akhirnya menawarkan lebih dari 90.000 publikasi untuk dijual. Namun sayangnya proyek ini belum menghasilkan pendapatan yang signifikan.
Tetapi dokumen tersebut menunjukkan bahwa hal itu dilihat oleh Amazon sebagai bagian penting untuk mendapatkan dukungan di China ketika perusahaan tersebut mengembangkan perangkat buku elektronik Kindle, komputasi awan, dan bisnis e-commerce. Lebih lanjut, dokumen ini juga menguraikan taruhan strategis proyek China Books untuk Jay Carney, kepala global operasi lobi dan kebijakan publik Amazon, menjelang perjalanan yang dia lakukan ke Beijing.
"Kindle telah beroperasi di China di wilayah abu-abu kebijakan," ungkap dokumen itu. "Elemen kunci untuk menjaga masalah lisensi dengan pemerintah China adalah proyek Chinabooks."
https://www.cnbcindonesia.com/news/2...but-xi-jinping
0
628
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan