Carbon kevlar atau disebut Aramid Fabric merupakan kain yang dibuat secara eksklusif oleh Du Point. Kevlar dibuat menggunakan polimer aramid di mana molekulnya diatur dalam garis paralel; serat kemudian dirajut dengan erat. Kevlar merupakan serat sintetis yang termasuk dalam kelompok serat aramid yang tahan panas.

Serat sintetis adalah serat yang disintesis melalui sintesis kimia, berbeda dengan serat alami yang berasal dari organisme hidup. Serat sintetis dibuat dengan mengekstrusi bahan pembentuk serat melalui pemintal, membentuk fiber. Serat sintetis yang kuat ini terkenal dengan ketahanan panasnya. Pada masa awal produksi, carbon kevlar digunakan sebagai pengganti baja pada ban balap. Pabrikan mendefinisikan bahan ini sebagai "lima kali lebih kuat dari baja.

Carbon kevlar  dihasilkan dari proses kimia yang melibatkan pembuatan plastik dasar menjadi serat tali panjang. Kemudian dilanjutkan dengan proses kondensasi. Selama proses ini rantai molekul berbaris sejajar satu sama lain dan dihubungkan silang dengan ikatan hidrogen, yang akan memberikan kekuatan tarik tinggi.

1. Kevlar mempunyai tipe modulus tinggi yang digunakan terutama dalam kabel serat optik, pemrosesan tekstil, tali, kabel, plastic reinforcement dan aplikasi berbagai jenis komposit dalam bidang dirgantara, otomotif, pertahanan, energi, consumer, elektronik, medis, dan industri berat.

2. Serat kevlar memiliki kekuatan tarik yang sebanding dengan serat karbon. Sehingga dalam bidang Angkatan Laut tali Kevlar digunakan untuk rekayasa dan konstruksi kelautan, menghasilkan desain dan aplikasi inovatif yang disediakan oleh kekuatan tarik dan daya apung yang luar biasa dari Kevlar.

3. Carbon kevlar digunakan untuk aplikasi komposit berperforma tinggi karena ringan, kekuatan tinggi, kekakuan tinggi, ketahanan terhadap kerusakan dan ketahanan terhadap kelelahan.

4. Kevlar dapat mengalami perubahan signifikan dalam lingkungan bersuhu rendah, serendah 320 ° F (-196 ° C) dan tidak menunjukkan penggetasan atau degradasi, dan lingkungan dengan radiasi elektron, karena radiasi elektron tidak berbahaya bagi Kevlar. Namun, Kevlar sensitif terhadap sinar ultraviolet.

5. Kevlar 8x lebih tahan benturan daripada ABS dan bobot 15-20% lebih ringan dari serat penguat (reinforcement fiber) yang lain.

6. Dalam pembengkokan tiga titik, Kevlar yang dicetak dengan print 3D, 3x lebih kuat dari ABS dan 6x lebih kuat dari nilon.

7. Carbon kevlar memiliki daya tahan yang sangat baik, sehingga optimal untuk suku cadang yang mengalami pembebanan berulang dan tiba-tiba. Sekaku fiberglass dan jauh lebih ulet, dapat digunakan untuk berbagai macam aplikasi yang disesuaikan untuk pembuatan aditif, seperti:

- Alas kaki atletik

- Robotics &cradles

- End effector atau gripper

- Cashing HP atau Smartphone

- Parts yang dirancang untuk digerakkan oleh hidrolik atau pneumatik

- Protective gear, helmet; combat, motorcycle

- Brake lever, clamp, mount

- Fixtures, tooling, workholding, soft jaw

- Gear, kunci pass, drone

- Alat & aksesoris olahraga, carabiner

- Suku cadang penggunaan akhir, produk konsumen

Selain seperti yang tersebut di atas, serat kevlar memiliki kegunaan yang beragam di berbagai industri. Dapat ditemukan dalam produk antara lain:

- Ban untuk mobil dan sepeda

- Pelat untuk beban

- Layar dan tali kapal

- Sarung tangan, kaus kaki, dan koper

- Sepatu bot kerja

- Bantalan rem

- Peralatan pelindung

- Sealant

- Peregangan sangat rendah

- Kekuatan tarik tinggi

- Rasio kekuatan terhadap berat yang sangat tinggi

- Ketahanan lelah yang sangat baik

- Performa bagus pada rentang suhu yang besar

- Tidak meleleh; akan terurai pada 800 °F - 900 °F (427 °C hingga 482 °C)

- Low creep

- Tidak ada penyusutan

- Stabilitas kimia yang baik

- Sangat tahan abrasi