Kaskus

Hobby

bugislineAvatar border
TS
bugisline
Ketahui Apa yang Dikhawatirkan Para Ahli terhadap "OMICRON"
Ketahui Apa yang Dikhawatirkan Para Ahli terhadap "OMICRON"
Sumber gambar: okezone.com
Vaksinasi dengan dua dosis ternyata tidak begitu mempan menahan laju infeksi dari varian Covid-19 yang baru yaitu "Omicron". Hal ini menjadi dasar bagi para peneliti memberikan informasi kewaspadaan.

Para peneliti di Inggris berdasarkan hasil-hasil penelitian terhadap varian Omicron dan Delta menunjukkan bahwa vaksinasi yang telah diberikan kurang efektif untuk menghentikan varian baru ini. Namun demikian boster ketiga dapat mencegah sekitar 75% orang untuk memperlihatkan gejala Covid.

Apa artinya??? 75% dari mereka yang terinfeksi varian baru meskipun telah divaksin, tidak menunjukkan gejala sakit (tidak bergejala). Sehingga vaksin tidak berarti tidak terinfeksi, tetapi bisa terinfeksi, hanya infeksinya tidak bergejala (ketahuannya pada saat test misalnya untuk bepergian dll).

Salah satu hal yang menjadi perhatian utama sejak merebaknya varian baru Omicron adalah bahwa varian ini menunjukkan vaksin menjadi kurang efektif dalam mencegah terjadinya infeksi. Didapatkan terjadi penurunan yang dramatis terhadap efektivitas dari vaksin Oxford-AstraZeneca dan dua dosis dari Pfizer. Perlindungan 75% terhadap gejala Covid setelah boster tidak sebaik dari varian sebelumnya.

Belum ada data analisa terhadap efektivitas dari vaksin Moderna dan Janssen, tapi diperkirakan tidak menunjukkan hasil yang berbeda dari AstraZeneca maupun Pfizer. Namun demikian vaksin masih tetap menunjukkan efektivitas yang baik dalam melindungi orang-orang terhadap Covid gejala berat yang memerlukan perawatan rumah sakit.

Hasil penelitian laboratorium menunjukkan bahwa terjadi penurunan 40 kali lipat pada kemampuan antibodi untuk mengeluarkan virus dari mereka yang telah divaksinasi dengan dua dosis. Namun demikian para peneliti masih optimis bahwa vaksin mampu menahan banyak orang yang terinfeksi Covid tidak harus masuk rumah sakit.

Meskipun demikian, gelombang infeksi Omicron meskipun ringan dapat menjadi masalah ketika gelombang itu terjadi secara tiba-tiba dalam jumlah yang besar sehingga mereka yang rentan termasuk komorbid memerlukan perawatan rumah sakit di waktu yang bersamaan. Hal ini tentu dapat membebani layanan kesehatan. Diperkirakan jumlah kasus Omicron meningkat dua kali lipat dalam dua sampai tiga hari. 

Dari hasil-hasil temuan ini, para ahli merekomendasikan bagi mereka yang belum di vaksin untuk segera melakukan vaksinasi minimal dua dosis untuk paling tidak mencegah dari infeksi Covid-19 dengan gejala berat.

Sudahkah anda mendapatkan vaksinasi, jika belum divaksin kenapa ya? Ditunggu komentarnya!

Sumber: bbc.co.uk

Bila anda ingin mengetahui lebih banyak mengenai OMICRON, agan & sista bisa baca Trit kami sebelumnya "Sudah Tahukah Anda Mengenai "OMICRON".
Diubah oleh bugisline 11-12-2021 05:34
0
594
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan