Sungguh miris membaca berbagai kasus pemerkosaan dan pelecehan seksual yang marak terjadi pada akhir-akhir ini. Wanita sebagai kaum yang lemah tentu tidak semestinya di eksploitasi secara seksual, tetapi seharusnya mereka dilindungi dan dijaga sebagaimana Rasulullah SAW. mencontohkan bagaimana kita harus menghormati kehormatan kaum wanita.

Sebagai orang tua yang memiliki anak perempuan, tentu kita memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga Amanah yang dititipkan oleh Allah SWT kepada kita sampai mereka kelak berumah tangga dan tanggung jawab kita dialihkan ke suaminya melalui pernikahan. Alangkah bahagianya apabila kita dapat mengantarkan anak kita ke suaminya dalam keadaan suci dan terjaga kehormatannya.

Demi memenuhi tanggung jawab tersebut di era moderen ini, tentu ada beberapa hal yang harus terus menerus kita lakukan untuk melaksanakan peran kita sebagai orang tua yang amanah. 

Pertama, pengawasan orang tua terhadap anak tidak boleh lengah. Seringkali kesibukan kita di kantor, di pekerjaan, membuat kita lengah dengan pengawasan terhadap anak kita. Kita merasa telah mengantarkannya ke sekolah, ke pesantren, atau ke tempat mereka berkegiatan lainnya, namun kita tidak memantau aktivitas mereka. Sebagai orang tua kita perlu melakukan pengawasan baik dengan menelpon mereka untuk menanyakan kabar, atau menelpon guru mereka untuk mendapatkan informasi terkait dengan kegiatan anak.

Kedua, mencarikan tempat pendidikan yang baik. Orang tua memiliki peran penting dalam memilih tempat untuk pendidikan anak mereka. Sebelum memilih anak akan disekolahkan dimana, orang tua perlu melakukan survey ke tempat dimana mereka akan menitipkan anak mereka. Survey tidak hanya melihat lokasi, tetapi juga mengenal orang-orang yang ada di lingkungan mereka serta track record dari tempat tersebut sehingga orang tua yakin bahwa anaknya mengikuti tempat pendidikan yang baik.

Ketiga, anak perlu dibekali sejak awal dengan pengetahuan mengenai apa yang baik dan buruk. Anak perlu dipahamkan mengenai potensi-potensi kekerasan dan pelecehan seksual yang mungkin dapat mereka alami di luar rumah. Anak perlu mengetahui hal-hal yang mengarah pada kasus kekerasan seksual.Anak perlu dijelaskan hal-hal apa yang harus mereka lakukan apabila ada perilaku orang di sekitarnya yang mengarah ke pelecehan seksual. 

Keempat, orang tua perlu mengawasi penggunaan gadget anak. Sebagai orang tua, tidak melanggar hak anak apabila pada waktu-waktu tertentu orang tua memeriksa dengan baik isi ponsel anak untuk memastikan tidak ada aktivitas anak yang berpotensi bagi anak mengalami kekerasan seksual. Sebagai orang tua memang dituntut untuk bisa memfasilitasi anak untuk dapat hidup dengan layak dan mengikuti pendidikan. Tetapi harus dipastikan bahwa fasilitas yang diberikan kepada anak dipantau dan diawasi sehingga tidak justru berdampak buruk terhadap anak.

Kelima, perbanyak mendoakan anak agar dihindarkan dari fitnah (ujian) dunia. Di penghujung shalat, di sepertiga akhir malam, di saat-saat sujud, doakanlah anak kita agar dihindarkan dari segala bahaya yang ada dari manusia yang memiliki niat dan perilaku yang buruk. Doa orang tua untuk anak adalah doa yang diijabah. 

Semoga bermanfaat

Tulisan ini seluruh isinya, atas karunia Allah adalah ide pikiran dari penulis.