Pengalaman Mistis Dalam Kebudayaan Asli (Suangi)

Menurut sistem kepercayaan masyarakat kabupaten Alor pada umumnya masih banyak masyarakat yang menganut sistem kepercayaan asli yaitu Animasi. Pengalaman Mistis secara tradisional mereka memiliki sikap kehidupan tertentu terhadap semua kejadian dan peristiwa yang terjadi.

Suangi menjadi Pengalaman Mistis yang sulit ditelusuri jejak petualang dan digital sehingga mendapatkan ilmu tersebut harus belajar pada gurunya (Pakar Suangi) untuk mempercayai bahwa suangi itu ada bisa dipercaya melalui roh-roh halus dan percaya kepada kekuatan suangi istilah lain adalah sakti.

Kekuatan sakti atau Pengalaman Mistis secara supranatural ini bisa berubah sewaktu-waktu, kadang menjadi Ular, Babi, Kambing, Rusa, Sapi, Pohon, Batu Besar, Laba-laba, burung dll.

Kepercayaan Pengalaman Mistis mempelajari tentang suku-suku yang mendiami kawasan kabupaten Alor, masih banyak masyarakat kuat kepercayaan kepada benda-benda atau kekuatan gaib yang bentuknya berbeda-beda maupun mantra-mantra gaib. Dengan Pengalaman Mistis mempelajari mantra suangi orang akan menjadi kebal, orang akan dapat berpindah-pindah tempat yang satu ketempat yang lain.

Bermacam-macam mantra, obat dan benda-benda yang mengandung kekuatan gaib dikuasai atau dimiliki oleh masyarakat. Selain itu, kepercayaan masyarakat terhadap suangi adalah hal yang biasa, tetapi tidak semua orang memiliki ilmu gaib tersebut, konon ceritanya: orang yang memiliki ilmu suangi adalah dari keturunan atau dari generasi ke generasi dalam keturunan, jadi jika dalam satu keluarga ada yang memiliki maka hanya orang tersebut yang akan mewariskan ke anak-anak berikutnya.

Pengalaman Mistis secara pribadi dapat diperoleh dari tempat-tempat yang disakralkan oleh nenek moyang, Dukun yang dalam realitas membuat perubahan kepada objek/orang yang ingin jadi target, orang yang di targetkan bisa mengalami penderitaan yang sulit disembuhkan oleh dokter, dan hanya bisa disembuhkan oleh dukun.

Pada kesempatan ini, ada banyak kenyataan yang dirasakan oleh masyarakat, sehingga keinginan saya untuk mendapatkan kekuatan-kekuatan harus mempersiapkan diri, mental, psikologi setidaknya kuat. Pengalaman Mistis tersebut butuh kesabaran untuk mengikuti persyaratan seperti: makanan, minuman, hewan, ayam merah, beras merah, beras hitam, telur, gula, kopi, rokok, tembakau, bahkan mengorbankan nyawa (anak / istri ) pertama sebagai syarat untuk memenuhi kebutuhan ritual tersebut.

Jadi, Pengalaman Mistis Pertama adalah seru, semakin banyak ilmu yang kita dapatkan semakin banyak tuntutan pula yang harus kita bayarkan sebagai ritual. Akhirnya saya menyerah dan rasa takut selalu menghantuiku.

Jika, kita memiliki ilmu setinggi Suangi bisa adalah kekuatan spiritual yang istimewa dan dapat ditakuti oleh orang-orang dilingkungan, karena sering disebut sebagai Dukun menurut tradisi lokal yang ada.

NB: Jika ada yang ingin mempelajari tentang ilmu suangi atau melakukan riset, tentu akan di ceritakan oleh masyarakat. Tetapi untuk menulusuri objek Suangi tidak bisa ditemukan secara hukum.